e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 19 Juni 2015
Bacaan : 1 Tesalonika 5:12-22
Setahun: Ayub 17-20
Nats: Ucapkanlah syukur dalam segala hal, sebab itulah yang
dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. (1
Tesalonika 5:18)
Judul:
KARAKTER, BUKAN KARIER
"Aku bingung apa sebenarnya panggilan hidupku. Setiap pagi aku ke
kantor, mengerjakan tugas-tugasku, lalu sore pulang. Lima hari
seminggu begitu-begitu saja. Kadang aku bertanya-tanya, apakah
pekerjaanku ini sudah sesuai dengan kehendak Allah atau belum, "
kata Wahyu. Temannya yang mendengar hanya tercenung. Bingung juga
mau berkata apa.
Apakah Anda pernah atau tengah mengalami kegalauan semacam itu,
yaitu berusaha mengetahui kehendak Allah dalam pekerjaan yang Anda
lakukan? Perikop hari ini memberikan perspektif yang segar, dan
dapat memberikan jawaban atas kebingungan kita. Jika dicermati,
Paulus tidak mengaitkan kehendak Allah dengan pekerjaan yang kita
lakukan, melainkan dengan bagaimana sikap kita dalam menjalani hidup
ini. Kita dipanggil untuk menghormati pemimpin (ay. 12), hidup dalam
damai dengan orang lain (ay. 13), bersabar dan membela yang lemah
(ay. 14). Allah menghendaki kita untuk bersukacita (ay. 16), tekun
berdoa (ay. 17), bersyukur (ay. 18), dan seterusnya.
Jika kita menyelidiki perikop lain yang berbicara tentang kehendak
Allah, kita akan menemukan arah nasihat yang serupa. Dari situ dapat
disimpulkan, kehendak Allah bukan terutama berkaitan dengan karier
kita, melainkan dengan karakter kita. Dengan begitu, kita leluasa
berkarier apa saja, sesuai dengan talenta, kecakapan, dan peluang
yang ada. Yang lebih perlu untuk kita perhatikan adalah: apakah kita
menjalankan karier itu dengan karakter seorang anak Allah. Tidak
perlu bingung lagi, bukan? --Arie Saptaji
KEHENDAK ALLAH BUKAN TERUTAMA BERKAITAN DENGAN KARIER KITA,
MELAINKAN DENGAN KARAKTER KITA SEBAGAI ANAK-NYA.
e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2015/06/19/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2015/06/19/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Tesalonika+5:12-22
1 Tesalonika 5:12-22
12 Kami minta kepadamu, saudara-saudara, supaya kamu menghormati
mereka yang bekerja keras di antara kamu, yang memimpin kamu
dalam Tuhan dan yang menegor kamu;
13 dan supaya kamu sungguh-sungguh menjunjung mereka dalam kasih
karena pekerjaan mereka. Hiduplah selalu dalam damai seorang
dengan yang lain.
14 Kami juga menasihati kamu, saudara-saudara, tegorlah mereka yang
hidup dengan tidak tertib, hiburlah mereka yang tawar hati,
belalah mereka yang lemah, sabarlah terhadap semua orang.
15 Perhatikanlah, supaya jangan ada orang yang membalas jahat
dengan jahat, tetapi usahakanlah senantiasa yang baik, terhadap
kamu masing-masing dan terhadap semua orang.
16 Bersukacitalah senantiasa.
17 Tetaplah berdoa.
18 Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang
dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.
19 Janganlah padamkan Roh,
20 dan janganlah anggap rendah nubuat-nubuat.
21 Ujilah segala sesuatu dan peganglah yang baik.
22 Jauhkanlah dirimu dari segala jenis kejahatan.
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Ayub+17-20
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Ayub+17-20
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
(e-RH) Juni 19 -- KARAKTER, BUKAN KARIER
Labels:
0 komentar:
Posting Komentar