Santapan Rohani Hari Ini: Kekuatan dan Pujian Kita |
Posted: 24 May 2015 10:00 AM PDT Senin, 25 Mei 2015 Baca: Keluaran 15:1-2,13-18 15:1 Pada waktu itu Musa bersama-sama dengan orang Israel menyanyikan nyanyian ini bagi TUHAN yang berbunyi: "Baiklah aku menyanyi bagi TUHAN, sebab Ia tinggi luhur, kuda dan penunggangnya dilemparkan-Nya ke dalam laut. Dikutip dari Alkitab Terjemahan Baru Indonesia (c) LAI 1974 TUHAN memerintah kekal selama-lamanya. —Keluaran 15:18 John Philip Sousa adalah seorang komponis, pemimpin band, dan pencipta ternama dari lagu-lagu mars yang telah dimainkan oleh berbagai band di dunia selama lebih dari seratus tahun. Menurut Loras John Schissel, sejarawan musik dan dirigen dari Virginia Grand Military Band, “Sousa bagi lagu mars adalah seperti Beethoven bagi musik simfoni.” Sousa, yang sering dijuluki “Raja Lagu Mars”, sangat memahami kekuatan musik untuk memotivasi, membangkitkan semangat, dan menginspirasi orang. Di masa Perjanjian Lama, orang Israel sering mendapat inspirasi untuk menggubah dan menyanyikan puji-pujian untuk merayakan pertolongan Allah di tengah masa-masa sulit yang mereka alami. Ketika Allah menyelamatkan umat-Nya dari ancaman yang diakibatkan oleh pasukan Firaun, “Musa bersama-sama dengan orang Israel menyanyikan nyanyian ini bagi TUHAN . . . ‘Baiklah aku menyanyi bagi TUHAN, sebab Ia tinggi luhur, kuda dan penunggangnya dilemparkan-Nya ke dalam laut. TUHAN itu kekuatanku dan mazmurku, Ia telah menjadi keselamatanku. Ia Allahku, kupuji Dia, Ia Allah bapaku, kuluhurkan Dia’” (Kel. 15:1-2). Musik mempunyai pengaruh yang dapat membangkitkan semangat kita dengan cara mengingatkan kita pada kesetiaan Allah di masa lampau. Ketika kita kehilangan semangat, kita dapat menyanyikan mazmur dan pujian yang bisa mengalihkan pandangan kita dari tantangan sulit yang sedang dihadapi kepada kuasa dan kehadiran Tuhan dalam hidup ini. Kita diingatkan bahwa Allah itu kekuatan kita, mazmur kita, dan keselamatan kita. —David McCasland Percayalah jangan bimbang—Dia setia tak berubah; Tiada yang memisahkanmu dari Tuhanmu. —Kelly (Kidung Puji-Pujian Kristen, No. 80) Nyanyian pujian membuka mata kita untuk melihat kesetiaan Allah. Bacaan Alkitab Setahun: 1 Tawarikh 25-27; Yohanes 9:1-23 Photo credit: thegreattiny / Foter / CC BY-NC-SA |
You are subscribed to email updates from WarungSaTeKaMu.org To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |
0 komentar:
Posting Komentar