(e-SH) 18 Mei -- Bilangan 32 - Gereja: tempat alami belas kasih

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 18 Mei 2015
Ayat SH: Bilangan 32

Judul: Gereja: tempat alami belas kasih

Kehidupan dalam komunitas menuntut semua pihak untuk menempatkan
kepentingan komunitas di atas kepentingan kelompok yang lebih
kecil. Jika ini tidak terjadi, bubarlah komunitas itu.

Tuhan memanggil Israel sebagai satu bangsa. Ada dua belas suku di
dalamnya. Mereka memiliki keunikan masing-masing dalam
keterampilan, penghidupan, juga dialek. Ruben dan Gad yang menjadi
pusat perhatian kita hari ini adalah suku-suku yang kaya-raya.
Tanah di luar Kanaan rupanya sangat subur dan mereka sangat
tergiur untuk tetap tinggal di tempat itu. Dalam keseluruhan
dialog yang terjadi, kita melihat Musa kembali waspada dengan
keinginan yang berpotensi merusak ini. Di saat mereka kembali
berada di ambang tanah Kanaan, peristiwa pemberontakan yang dipicu
oleh para mata-mata empat puluh tahun sebelumnya, yang menyebabkan
mereka harus mengembara hingga satu generasi musnah, kini terancam
akan terjadi lagi. Maka tak heran Musa memberikan respons
panjang-lebar terhadap permintaan yang singkat itu. Akhirnya
solusi yang baik tercapai baik bagi keseluruhan umat maupun bagi
kedua suku.

Gereja pun dibangun dari orang-orang yang beraneka ragam. Dari segi
etnis, profesi, atau kondisi sosial-ekonomi, kita memiliki
harapan, kebutuhan, dan pembawaan yang berbeda-beda.
Gesekan-gesekan memang tidak terhindarkan di dalam gereja. Tidak
realistis juga mengharapkan gereja menjadi surga di dunia, sebab
bukankah kita semua orang berdosa? Justru gereja, pun kita, perlu
mengantisipasi gesekan. Sebuah gereja bukanlah klub eksklusif yang
didatangi orang dengan harapan mendapatkan pelayanan tanpa cela.
Gereja adalah tempat orang seharusnya mengalami anugerah dan belas
kasih dari Tuhan. Justru di sinilah pentingnya gesekan dan masalah
terjadi di dalam gereja. Ketika ada luka, kekecewaan, kemarahan,
di situlah kita kembali tersadar betapa kita butuh Tuhan. Saat
itulah pertumbuhan terjadi. Jika pihak-pihak yang terlibat
sama-sama berkiblat kepada Tuhan, maka gereja sebagai komunitas
akan dibangun.

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2015/05/18/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Bilangan+32
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Bilangan+32

Bilangan 32

1 Adapun bani Ruben dan bani Gad ternaknya banyak, bahkan sangat
banyak sekali. Ketika mereka melihat tanah Yaezer dan tanah
Gilead, tampaklah tempat itu tempat yang baik untuk peternakan.
2 Lalu datanglah bani Gad dan bani Ruben dan berkata kepada Musa,
imam Eleazar dan para pemimpin umat itu:
3 "Atarot, Dibon, Yaezer, Nimra, Hesybon, Eleale, Sebam, Nebo dan
Beon,
4 negeri yang telah dikalahkan oleh TUHAN untuk umat Israel, itulah
suatu negeri yang baik untuk peternakan dan hamba-hambamu ini
memang ada ternaknya."
5 Lagi kata mereka: "Jika kami mendapat kasihmu, biarlah negeri ini
diberikan kepada hamba-hambamu ini sebagai milik; janganlah kami
harus pindah ke seberang sungai Yordan."
6 Jawab Musa kepada bani Gad dan bani Ruben itu: "Masakan
saudara-saudaramu pergi berperang dan kamu tinggal di sini?
7 Mengapa kamu hendak membuat enggan hati orang Israel untuk
menyeberang ke negeri yang diberikan TUHAN kepada mereka?
8 Demikian juga dilakukan bapa-bapamu, ketika aku menyuruh mereka
dari Kadesh-Barnea untuk melihat-lihat negeri itu;
9 mereka berjalan sampai ke lembah Eskol, melihat-lihat negeri dan
membuat enggan hati orang Israel, sehingga mereka tidak mau pergi
ke negeri yang diberikan TUHAN kepada mereka.
10 Maka bangkitlah murka TUHAN pada waktu itu dan Ia bersumpah:
11 Bahwasanya orang-orang yang telah berjalan dari Mesir, yang
berumur dua puluh tahun ke atas, tidak akan melihat negeri yang
Kujanjikan dengan bersumpah kepada Abraham, Ishak dan Yakub, oleh
karena mereka tidak mengikut Aku dengan sepenuh hatinya,
12 kecuali Kaleb bin Yefune, orang Kenas itu, dan Yosua bin Nun,
sebab keduanya mengikut TUHAN dengan sepenuh hatinya.
13 Sebab itu bangkitlah murka TUHAN kepada orang Israel, sehingga Ia
membuat mereka mengembara di padang gurun empat puluh tahun
lamanya, sampai habis mati segenap angkatan yang telah berbuat
jahat di mata TUHAN.
14 Dan sekarang kamu bangkit ganti bapa-bapamu, suatu kawanan
orang-orang berdosa, untuk menambah lagi murka TUHAN yang
menyala-nyala kepada orang Israel itu.
15 Jika kamu berbalik membelakangi Dia, maka kamu akan lebih lama
lagi dibiarkan-Nya tinggal di padang gurun dan kamu akan membawa
kemusnahan atas seluruh bangsa ini."
16 Tetapi mendekatlah mereka kepadanya serta berkata: "Kami hendak
mendirikan kandang-kandang kambing domba di sini untuk ternak kami
dan kota-kota untuk anak-anak kami,
17 tetapi kami sendiri akan mempersenjatai diri dan dengan bersegera
kami akan berjalan di depan orang Israel, sampai kami membawa
mereka ke tempatnya; sementara itu anak-anak kami akan tinggal
dalam kota-kota yang berkubu oleh karena penduduk negeri ini;
18 kami tidak akan pulang ke rumah kami, sampai setiap orang Israel
memperoleh milik pusakanya;
19 sebab kami tidak mau menerima milik pusaka di seberang sungai
Yordan sana dan seterusnya, apabila kami mendapat milik pusaka di
seberang sungai Yordan sini, di sebelah timur."
20 Lalu berkatalah Musa kepada mereka: "Jika kamu hendak berbuat
demikian, jika kamu hendak mempersenjatai diri untuk berperang di
hadapan TUHAN,
21 dan setiap orang dari kamu yang telah bersenjata hendak
menyeberangi sungai Yordan di hadapan TUHAN, sampai Ia menghalau
musuh-musuh-Nya dari hadapan-Nya,
22 sehingga negeri itu takluk ke hadapan TUHAN, dan jika kemudian
kamu pulang, maka akan bebaslah kamu dari kewajibanmu kepada TUHAN
dan kepada Israel, dan negeri inipun akan menjadi milikmu di
hadapan TUHAN.
23 Tetapi jika kamu tidak berbuat demikian, sesungguhnya kamu berdosa
kepada TUHAN, dan kamu akan mengalami, bahwa dosamu itu akan
menimpa kamu.
24 Dirikanlah kota-kota bagi anak-anakmu dan kandang-kandang bagi
kambing dombamu, dan perbuatlah apa yang telah kamu ucapkan."
25 Maka berkatalah bani Gad dan bani Ruben itu kepada Musa:
"Hamba-hambamu ini akan berbuat seperti yang diperintahkan tuanku.
26 Anak-anak dan isteri-isteri kami, ternak dan hewan kami akan
tinggal di sini di kota-kota Gilead,
27 tetapi hamba-hambamu ini akan menyeberang di hadapan TUHAN untuk
bertempur, yakni setiap orang yang bersenjata untuk berperang,
seperti yang dikatakan tuanku."
28 Lalu Musa memberi perintah mengenai mereka kepada imam Eleazar dan
kepada Yosua bin Nun, dan kepada kepala-kepala puak dari suku-suku
Israel,
29 kata Musa kepada mereka: "Jika bani Gad dan bani Ruben itu telah
menyeberangi sungai Yordan bersama-sama dengan kamu untuk
berperang di hadapan TUHAN, yakni semuanya orang yang bersenjata
untuk berperang, dan jika negeri itu telah takluk kepadamu, maka
haruslah kamu memberikan tanah Gilead kepada mereka sebagai milik.
30 Tetapi jika mereka tidak menyeberang dengan bersenjata
bersama-sama dengan kamu, maka haruslah mereka menerima tanah
miliknya di tengah-tengahmu di tanah Kanaan."
31 Lalu bani Gad dan bani Ruben itu menjawab: "Apa yang difirmankan
TUHAN kepada hamba-hambamu ini akan kami lakukan.
32 Kami sendiri akan menyeberang dengan bersenjata di hadapan TUHAN
ke tanah Kanaan, tetapi bagi kami tetaplah tanah milik pusaka kami
di seberang sungai Yordan sini."
33 Lalu Musa memberikan kepada mereka, kepada bani Gad, kepada bani
Ruben dan kepada setengah suku Manasye bin Yusuf: kerajaan Sihon,
raja orang Amori, dan kerajaan Og, raja Basan, yakni negeri mereka
beserta kota-kotanya di seluruh negeri itu, dengan daerah-daerah
setiap kota itu.
34 Maka bani Gad membangun kota-kota Dibon, Atarot, Aroer,
35 Atarot-Sofan, Yaezer, Yogbeha,
36 Bet-Nimra, Bet-Haran, sebagai kota-kota yang berkubu dan sebagai
tempat kandang-kandang kambing domba.
37 Dan bani Ruben membangun kota-kota Hesybon, Eleale, Kiryataim,
38 Nebo, Baal-Meon, --dengan mengganti nama-namanya--dan Sibma; dan
mereka memberi nama lain kepada kota-kota yang dibangun mereka
itu.
39 Bani Makhir bin Manasye pergi ke Gilead; mereka merebutnya dan
menghalaukan orang Amori yang ada di sana.
40 Lalu Musa memberikan Gilead kepada Makhir bin Manasye dan diamlah
ia di sana.
41 Yair, anak Manasye, pergi merebut dusun-dusunnya dan menamainya
Hawot-Yair.
42 Nobah pergi merebut Kenat dengan segala anak kotanya dan
menamainya Nobah menurut namanya sendiri.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---

Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-5089736-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar