(e-RH) Oktober 29 -- BUKAN ASAL ENAK

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 29 Oktober 2014
Bacaan : 1 Korintus 6:12-20
Setahun: Lukas 19-20
Nats: "Segala sesuatu halal bagiku, " tetapi bukan semuanya berguna.
Segala sesuatu halal bagiku, tetapi aku tidak mau membiarkan
diriku diperhamba oleh apa pun. (1 Korintus 6:12)

Judul:

BUKAN ASAL ENAK

"Mengapa kamu makan makanan ini? Makanan ini tidak sehat, " tanya
Berta. "Enak sih!" jawab Nindy sambil nyengir.
Memang, dalam Kekristenan, tidak ada makanan yang diharamkan, dan
kita dapat menikmati berbagai makanan dengan ucapan syukur.
Sayangnya, tidak sedikit orang yang kebablasan. Seperti Nindy,
mereka makan asal enak, kurang mempertimbangkan pola makan yang
sehat dan keseimbangan asupan gizi. Bila gaya hidup ini bertahan
dalam jangka panjang, tubuh pun rentan terkena berbagai penyakit:
kanker, darah tinggi, jantung, diabetes, asam urat. Eh, saat terdera
penyakit, Tuhan pula yang disalahkan!


Rasul Paulus menunjukkan sikap yang bijaksana. Memang benar segala
sesuatu halal bagi dirinya, tetapi tidak semuanya berguna. Ia tidak
membiarkan dirinya diperhamba oleh apa pun, termasuk oleh makanan
dan percabulan. Sebagai orang yang telah dibeli lunas oleh Kristus,
ia tidak lagi hidup untuk kesenangan diri sendiri, melainkan untuk
Kristus. Ya, tubuh kita adalah bait Allah, sudah sepatunya kita
merawatnya untuk kemuliaan Tuhan.


Menikmati makanan yang enak tentu saja tidak ada salahnya. Tetapi,
kalau kelezatan menjadi fokus utama, dengan mengabaikan aspek nilai
gizi dan pola makan yang sehat, apa lagi sampai berkembang menjadi
kebiasaan yang tak terkontrol, kita perlu memikirkannya ulang. Makan
adalah bagian dari ibadah, bagian dari kesempatan untuk memuliakan
Tuhan dengan tubuh kita. Dengan kesadaran ini, kita dapat
mempertimbangkan kembali kebiasaan dan pola makan kita. --Vonny Thay
/Renungan Harian

POLA MAKAN SEHAT BERMANFAAT UNTUK MEMELIHARA TUBUH,
AGAR DAPAT KITA GUNAKAN UNTUK MEMULIAKAN TUHAN.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/10/29/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Korintus+6:12-20

1 Korintus 6:12-20

12 Segala sesuatu halal bagiku, tetapi bukan semuanya berguna.
Segala sesuatu halal bagiku, tetapi aku tidak membiarkan diriku
diperhamba oleh suatu apapun.
13 Makanan adalah untuk perut dan perut untuk makanan: tetapi
kedua-duanya akan dibinasakan Allah. Tetapi tubuh bukanlah untuk
percabulan, melainkan untuk Tuhan, dan Tuhan untuk tubuh.
14 Allah, yang membangkitkan Tuhan, akan membangkitkan kita juga
oleh kuasa-Nya.
15 Tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah anggota Kristus? Akan
kuambilkah anggota Kristus untuk menyerahkannya kepada
percabulan? Sekali-kali tidak!
16 Atau tidak tahukah kamu, bahwa siapa yang mengikatkan dirinya
pada perempuan cabul, menjadi satu tubuh dengan dia? Sebab,
demikianlah kata nas: "Keduanya akan menjadi satu daging."
17 Tetapi siapa yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu
roh dengan Dia.
18 Jauhkanlah dirimu dari percabulan! Setiap dosa lain yang
dilakukan manusia, terjadi di luar dirinya. Tetapi orang yang
melakukan percabulan berdosa terhadap dirinya sendiri.
19 Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus
yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah,
--dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri?
20 Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena
itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Lukas+19-20
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Lukas+19-20


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar