(e-SH) 01 Oktober -- Yeremia 20:7-18 - Pelayan Tuhan sejati

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 1 Oktober 2014
Ayat SH: Yeremia 20:7-18

Judul: Pelayan Tuhan sejati

Pergumulan batin Yeremia menunjukkan kontras dengan Pasyhur. Di sini
kita mendapat secercah gambaran seperti apa rasanya menjadi "orang
dalam"-nya Tuhan. Bukan seperti "orang dalam" para penguasa dunia
yang menikmati kekuasaan, kelimpahan, dan kemapanan. Yeremia
menunjukkan risiko menjadi orang yang hidup dekat dengan Tuhan:
sebuah kehidupan yang penuh tarik-ulur, penuh kejutan, naik dan
turun layaknya wahana roller coaster.

Yeremia mengakui bahwa ia tak kuasa menolak panggilan Tuhan. Panggilan
itu begitu kuat dan tak terbantahkan, sehingga ia tak bisa berbuat
lain. Bahkan kalaupun ia mencoba mendiamkan undangan Tuhan untuk
menyuarakan kebenaran, firman itu seolah-olah hendak meledak di
dalam dirinya, tanpa bisa dibendung. Namun, itu membawa Yeremia
berbenturan dengan banyak orang sebagaimana telah kita lihat dalam
dua minggu terakhir ini: mulai dari orang-orang terdekat (10)
hingga para tokoh nasional (1-2) menentang dia. Yeremia berkeluh
kesah dan meratap, tetapi kekelaman hidup seorang pelayan Tuhan
tak pernah kekal. Selalu ada secercah cahaya di ujung terowongan.

Di ayat 11-13, di tengah pergumulan hidup yang berat, Yeremia melihat
bahwa Tuhan sebenarnya tetap ada menyertai dia; di tengah
kebejatan bangsa Yehuda, Tuhan tetap berkarya dan menunjukkan
diri-Nya. Tak berselang lama, kekelaman kembali melingkupi
Yeremia. Perikop ini membukakan tabir kehidupan batin seorang
pelayan Tuhan sejati. Kita dapat melihat di sini apa yang Paulus
tulis tentang kehidupan seorang pelayan Tuhan, "sebagai orang
berdukacita, namun senantiasa bersukacita" (2Kor. 6:10).

Alkitab menyodorkan satu contoh kehidupan pelayan Tuhan yang setia.
Hidupnya sama sekali tak mudah, penuh pergumulan dan kejutan,
tetapi di dalam kehidupan itu ­dan di tengah kekelamannya­ Tuhan
berkarya. Mari kita bercermin pada kehidupan Yeremia: bagaimana
karya Kristus nyata di dalam hidup kita segamblang karya itu nyata
dalam hidup Yeremia. Bersediakah kita meninggalkan hidup yang
adem-ayem dan menggantinya dengan roller coaster yang penuh
kejutan bersama Tuhan?

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2014/10/01/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Yeremia+20:7-18
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yeremia+20:7-18

Yeremia 20:7-18

7 Engkau telah membujuk aku, ya TUHAN, dan aku telah membiarkan
diriku dibujuk; Engkau terlalu kuat bagiku dan Engkau menundukkan
aku. Aku telah menjadi tertawaan sepanjang hari, semuanya mereka
mengolok-olokkan aku.
8 Sebab setiap kali aku berbicara, terpaksa aku berteriak, terpaksa
berseru: "Kelaliman! Aniaya!" Sebab firman TUHAN telah menjadi
cela dan cemooh bagiku, sepanjang hari.
9 Tetapi apabila aku berpikir: "Aku tidak mau mengingat Dia dan
tidak mau mengucapkan firman lagi demi nama-Nya", maka dalam
hatiku ada sesuatu yang seperti api yang menyala-nyala, terkurung
dalam tulang-tulangku; aku berlelah-lelah untuk menahannya, tetapi
aku tidak sanggup.
10 Aku telah mendengar bisikan banyak orang: "Kegentaran datang dari
segala jurusan! Adukanlah dia! Kita mau mengadukan dia!" Semua
orang sahabat karibku mengintai apakah aku tersandung jatuh:
"Barangkali ia membiarkan dirinya dibujuk, sehingga kita dapat
mengalahkan dia dan dapat melakukan pembalasan kita terhadap dia!"
11 Tetapi TUHAN menyertai aku seperti pahlawan yang gagah, sebab itu
orang-orang yang mengejar aku akan tersandung jatuh dan mereka
tidak dapat berbuat apa-apa. Mereka akan menjadi malu sekali,
sebab mereka tidak berhasil, suatu noda yang selama-lamanya tidak
terlupakan!
12 Ya TUHAN semesta alam, yang menguji orang benar, yang melihat
batin dan hati, biarlah aku melihat pembalasan-Mu terhadap mereka,
sebab kepada-Mulah kuserahkan perkaraku.
13 Menyanyilah untuk TUHAN, pujilah TUHAN! Sebab ia telah melepaskan
nyawa orang miskin dari tangan orang-orang yang berbuat jahat.
14 Terkutuklah hari ketika aku dilahirkan! Biarlah jangan diberkati
hari ketika ibuku melahirkan aku!
15 Terkutuklah orang yang membawa kabar kepada bapaku dengan
mengatakan: "Seorang anak laki-laki telah dilahirkan bagimu!" yang
membuat dia bersukacita dengan sangat.
16 Terjadilah kepada hari itu seperti kepada kota-kota yang
ditunggangbalikkan TUHAN tanpa belas kasihan! Didengarnyalah
kiranya teriakan pada waktu pagi dan hiruk-pikuk pada waktu tengah
hari!
17 Karena hari itu tidak membunuh aku selagi di kandungan, sehingga
ibuku menjadi kuburanku, dan ia mengandung untuk selamanya!
18 Mengapa gerangan aku keluar dari kandungan, melihat kesusahan dan
kedukaan, sehingga hari-hariku habis berlalu dalam malu?


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---

Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4956911-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar