(e-SH) 01 September -- Yeremia 6:1-21 - Mewujud dalam perilaku sosial

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 1 September 2014
Ayat SH: Yeremia 6:1-21

Judul: Mewujud dalam perilaku sosial

Kita memahami ibadah sebagai tindakan untuk menyatakan bakti kepada
Allah. Namun bila Allah ternyata tidak berkenan atas ibadah kita,
maka ada tanda tanya besar di situ.

Allah tidak berkenan atas ibadah dan segala persembahan yang diberikan
umat, meskipun umat memberikan yang terbaik bagi persembahan itu
(20). Sikap Tuhan tentu bukan tanpa alasan. Ternyata ibadah umat
tidak mewujud dalam sikap hidup mereka. Kejahatan umat begitu
banyak dan seolah tanpa henti, bagai air meluap dari sumbernya (7,
bdk. Ams. 4:16). Umat memperlakukan sesama dengan kekerasan dan
aniaya.

Beribadah, tetapi melakukan kejahatan atau kekerasan sosial, itu
munafik namanya dan jelas mengundang murka Tuhan! Maka sebagai
hukuman, Allah akan mempermalukan umat (21). Allah akan
mendatangkan musuh dari Utara, yang akan menyerbu dan menimpakan
kehancuran besar atas umat (1, bdk. Yer. 4:17; 12:10). Bahkan
Allah menyatakan bahwa musuh akan memindahkan umat dari tanah
mereka, seperti seorang pemetik anggur memindahkan buah anggur
dari pokoknya ketika panen tiba (9, bdk. Yer. 5:10; Yes. 5:1-6).
Tak akan ada yang disisakan. Demikian pula, tak akan ada umat yang
tersisa di tanah mereka, semua akan diangkut ke tanah pembuangan.

Bencana yang akan datang itu begitu mengerikan sehingga umat
diperingatkan untuk melarikan diri (1, bdk. Yer. 4:5-6). Ternyata,
tidak ada yang mau mendengarkan peringatan Tuhan yang disampaikan
oleh Yeremia ini (10). Mereka menutup telinga mereka pada nubuat
Yeremia. Dosa menghalangi mereka untuk mendengar peringatan
Yeremia. Firman Tuhan seperti menyerang mereka sehingga mereka
tidak lagi menyambut baik firman yang mereka dengar. Karena itu
hukuman Tuhan makin dekat.

Peringatan Tuhan kepada umat-Nya dahulu juga menjadi peringatan bagi
kita, umat masa kini. Ritual ibadah yang kita lakukan akan
dianggap tidak berarti bila perilaku sosial kita bertentangan
dengan kebenaran Tuhan. Jangan kira bahwa Tuhan akan menyukai
persembahan kita dan tutup mata terhadap perlakuan kita pada
sesama.

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2014/09/01/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Yeremia+6:1-21
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yeremia+6:1-21

Yeremia 6:1-21

1 Larilah mengungsi, hai orang-orang Benyamin, dari tengah-tengah
Yerusalem! Tiuplah sangkakala di Tekoa, dan naikkanlah asap
sebagai tanda di atas Bet-Kerem! Sebab malapetaka telah mengintai
dari utara, yakni suatu kehancuran besar.
2 Adakah puteri Sion sama seperti padang yang paling disukai,
3 sehingga gembala-gembala mendatanginya beserta kawanan ternak
mereka? Mereka telah memasang kemah-kemahnya sekelilingnya,
masing-masing memakan habis apa yang didapatnya.
4 "Persiapkanlah perang melawan dia; ayo, marilah kita maju
menyerang pada tengah hari!" "Celakalah kita, sebab matahari sudah
lingsir, bayang-bayang senja hari sudah memanjang!"
5 "Ayo, marilah kita maju menyerang pada waktu malam dan merusakkan
puri-purinya!"
6 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam: "Tebanglah
pohon-pohonnya dan timbunlah tanah menjadi tembok terhadap
Yerusalem! Itulah kota yang harus dihukum! Hanya penindasan saja
di dalamnya!
7 Seperti mata air meluapkan airnya, demikianlah kota itu meluapkan
kejahatannya. Kekerasan dan aniaya terdengar di dalamnya, luka dan
pukulan selalu ada Kulihat.
8 Terimalah penghajaran, hai Yerusalem, supaya Aku jangan menarik
diri dari padamu, supaya Aku jangan membuat engkau sunyi sepi,
menjadi negeri yang tidak berpenduduk!"
9 Beginilah firman TUHAN semesta alam: "Petiklah habis-habisan
sisa-sisa orang Israel seperti pokok anggur dipetik habis-habisan.
Kembalilah seperti pemetik buah anggur dengan tanganmu
mencari-cari buah pada ranting-rantingnya."
10 Kepada siapakah aku harus berbicara dan bersaksi, supaya mereka
mau memperhatikan? Sungguh, telinga mereka tidak bersunat, mereka
tidak dapat mendengar! Sungguh, firman TUHAN menjadi cemoohan bagi
mereka, mereka tidak menyukainya!
11 Tetapi aku penuh dengan kehangatan murka TUHAN, aku telah payah
menahannya, harus menumpahkannya kepada bayi di jalan, dan kepada
kumpulan teruna bersama-sama. Sesungguhnya, baik laki-laki maupun
perempuan akan ditangkap, baik orang yang tua maupun orang yang
sudah lanjut usianya.
12 Rumah-rumah mereka akan beralih kepada orang lain, bersama
ladang-ladang dan isteri-isteri mereka. --"Sesungguhnya, Aku
mengacungkan tangan-Ku melawan penduduk negeri ini, demikianlah
firman TUHAN.
13 Sesungguhnya, dari yang kecil sampai yang besar di antara mereka,
semuanya mengejar untung, baik nabi maupun imam semuanya melakukan
tipu.
14 Mereka mengobati luka umat-Ku dengan memandangnya ringan, katanya:
Damai sejahtera! Damai sejahtera!, tetapi tidak ada damai
sejahtera.
15 Seharusnya mereka merasa malu, sebab mereka melakukan kejijikan;
tetapi mereka sama sekali tidak merasa malu dan tidak kenal noda
mereka. Sebab itu mereka akan rebah di antara orang-orang yang
rebah; mereka akan tersandung jatuh pada waktu Aku menghukum
mereka, firman TUHAN."
16 Beginilah firman TUHAN: "Ambillah tempatmu di jalan-jalan dan
lihatlah, tanyakanlah jalan-jalan yang dahulu kala, di manakah
jalan yang baik, tempuhlah itu, dengan demikian jiwamu mendapat
ketenangan. Tetapi mereka berkata: Kami tidak mau menempuhnya!
17 Juga aku mengangkat atas mereka penjaga-penjaga, firman-Ku:
Perhatikanlah bunyi sangkakala! Tetapi mereka berkata: Kami tidak
mau memperhatikannya!
18 Sebab itu dengarlah, hai bangsa-bangsa, dan ketahuilah, hai
jemaat, apa yang akan terjadi atas mereka!
19 Dengarlah, hai bumi! Sungguh, ke atas bangsa ini Aku akan
mendatangkan malapetaka, akibat dari rancangan-rancangan mereka,
sebab mereka tidak memperhatikan perkataan-perkataan-Ku dan
menolak pengajaran-Ku.
20 Apakah gunanya bagi-Ku kamu bawa kemenyan dari Syeba dan tebu yang
baik dari negeri yang jauh? Aku tidak berkenan kepada
korban-korban bakaranmu dan korban-korban sembelihanmu tidak
menyenangkan hati-Ku.
21 Sebab itu beginilah firman TUHAN: Sungguh, Aku akan menaruh batu
sandungan di depan bangsa ini, supaya mereka jatuh tersandung oleh
karenanya; bapa-bapa serta dengan anak-anak, tetangga dan
temannya, semuanya akan binasa."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---

Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4939893-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar