e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 11 Agustus 2014
Bacaan : 1 Korintus 4:6-21
Setahun: Yesaya 52-57
Nats: Sebab itu aku menasihatkan kamu: Turutilah teladanku! (1
Korintus 4:16)
Judul:
KUALITAS YANG TERUJI
Kualitas sebuah barang tidak ditentukan oleh kemasannya. Kita
justru sering menjumpai penampilan yang menipu. Kemasan luar tampak
baik dan indah, tetapi mutu barang di dalamnya buruk. Kualitas
sejati sebuah barang diukur melalui berbagai langkah pengujian dalam
berbagai kondisi. Barang itu mampu berfungsi dengan baik, tahan uji,
dan tentu saja awet. Sebatang kayu yang baik, misalnya, ukurannya
relatif tidak berubah baik pada musim hujan maupun pada musim
kemarau.
Bagaimana pula dengan kekristenan yang berkualitas baik? Kita, para
pengikut Kristus, dapat dikatakan berkualitas baik jika kita dapat
bertahan dalam segala kondisi. Sifat, karakter, kualitas iman kita
akan tetap terjaga dengan baik dan tidak berubah-ubah sekali pun
menghadapi situasi dan kondisi yang berbeda-beda. Pada waktu dipuji
dan dihormati tidak menjadi besar kepala, tetapi tetap rendah hati;
tidak mengeraskan hati dan tetap lembut hati ketika menerima
teguran; dan tidak menjadi patah hati dan sakit hati saat dihina
atau difitnah.
Rasul Paulus mengalami begitu banyak penderitaan dan penganiayaan
dalam mengikuti jalan Tuhan, namun ia tetap berbahagia karenanya. Ia
menyadari bahwa penderitaan dan penganiayaan itu menjadikan kualitas
imannya teruji. Ia pun dengan berani menantang jemaat Korintus untuk
mengikuti teladannya. Tuhan mengizinkan penderitaan untuk menguji
kualitas iman kita. Dan ketika kita hidup dalam kasih karunia-Nya,
kita sedang menjadikan hidup kita teladan bagi semua orang. --Samuel
Yudi S /Renungan Harian
KITA MEMULIAKAN TUHAN KETIKA IMAN KITA
TERUJI DALAM BERBAGAI SITUASI.
e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/08/11/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Korintus+4:6-21
1 Korintus 4:6-21
6 Saudara-saudara, kata-kata ini aku kenakan pada diriku sendiri
dan pada Apolos, karena kamu, supaya dari teladan kami kamu
belajar apakah artinya ungkapan: "Jangan melampaui yang ada
tertulis", supaya jangan ada di antara kamu yang menyombongkan
diri dengan jalan mengutamakan yang satu dari pada yang lain.
7 Sebab siapakah yang menganggap engkau begitu penting? Dan apakah
yang engkau punyai, yang tidak engkau terima? Dan jika engkau
memang menerimanya, mengapakah engkau memegahkan diri,
seolah-olah engkau tidak menerimanya?
8 Kamu telah kenyang, kamu telah menjadi kaya, tanpa kami kamu
telah menjadi raja. Ah, alangkah baiknya kalau benar demikian,
bahwa kamu telah menjadi raja, sehingga kamipun turut menjadi
raja dengan kamu.
9 Sebab, menurut pendapatku, Allah memberikan kepada kami, para
rasul, tempat yang paling rendah, sama seperti orang-orang yang
telah dijatuhi hukuman mati, sebab kami telah menjadi tontonan
bagi dunia, bagi malaikat-malaikat dan bagi manusia.
10 Kami bodoh oleh karena Kristus, tetapi kamu arif dalam Kristus.
Kami lemah, tetapi kamu kuat. Kamu mulia, tetapi kami hina.
11 Sampai pada saat ini kami lapar, haus, telanjang, dipukul dan
hidup mengembara,
12 kami melakukan pekerjaan tangan yang berat. Kalau kami dimaki,
kami memberkati; kalau kami dianiaya, kami sabar;
13 kalau kami difitnah, kami tetap menjawab dengan ramah; kami
telah menjadi sama dengan sampah dunia, sama dengan kotoran dari
segala sesuatu, sampai pada saat ini.
14 Hal ini kutuliskan bukan untuk memalukan kamu, tetapi untuk
menegor kamu sebagai anak-anakku yang kukasihi.
15 Sebab sekalipun kamu mempunyai beribu-ribu pendidik dalam
Kristus, kamu tidak mempunyai banyak bapa. Karena akulah yang
dalam Kristus Yesus telah menjadi bapamu oleh Injil yang
kuberitakan kepadamu.
16 Sebab itu aku menasihatkan kamu: turutilah teladanku!
17 Justru itulah sebabnya aku mengirimkan kepadamu Timotius, yang
adalah anakku yang kekasih dan yang setia dalam Tuhan. Ia akan
memperingatkan kamu akan hidup yang kuturuti dalam Kristus
Yesus, seperti yang kuajarkan di mana-mana dalam setiap jemaat.
18 Tetapi ada beberapa orang yang menjadi sombong, karena mereka
menyangka, bahwa aku tidak akan datang lagi kepadamu.
19 Tetapi aku akan segera datang kepadamu, kalau Tuhan
menghendakinya. Maka aku akan tahu, bukan tentang perkataan
orang-orang yang sombong itu, tetapi tentang kekuatan mereka.
20 Sebab Kerajaan Allah bukan terdiri dari perkataan, tetapi dari
kuasa.
21 Apakah yang kamu kehendaki? Haruskah aku datang kepadamu dengan
cambuk atau dengan kasih dan dengan hati yang lemah lembut?
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Yesaya+52-57
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yesaya+52-57
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
(e-RH) Agustus 11 -- KUALITAS YANG TERUJI
Labels:
0 komentar:
Posting Komentar