e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                         e-Santapan Harian
        Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 20 November 2013
Ayat SH: Yesaya 48:12-22
Judul: Dengar dan patuhi
Bangsa Israel tiga kali diminta Tuhan untuk mendengarkan (12, 14, 16).
     Kata "dengar" pertama dilanjutkan dengan pernyataan
     kemahakuasaan-Nya. Yang kedua disambung dengan pernyataan
     pimpinan-Nya terhadap bangsa Babel. Yang ketiga berhubungan dengan
     rencana penebusan-Nya (17-22).
Kata "dengar" atau "mendengarkan" dalam bahasa Ibrani mempunyai arti
     tidak mengizinkan adanya pemisahan antara persepsi dengan
     tindakan. Jika kita benar-benar "mendengar" peringatan, maka kita
     harus menaatinya. Jika kita tidak mematuhinya, itu artinya kita
     tidak "mendengar".
Kata "dengar" pertama menunjukkan siapa Tuhan bagi umat Israel. Umat
     Israel diminta untuk mematuhi dan mengakui bahwa Tuhan adalah
     Allah yang telah memanggil mereka. Ayat 12-16 memberikan alasan
     mengapa orang harus mendengarkan dan menempatkan iman mereka
     kepada Allah. Dia adalah satu-satunya Pencipta, sebelum dan
     setelah segalanya.
Kata "dengar" kedua menunjukkan bahwa Tuhan berkuasa pula atas
     bangsa-bangsa lain khususnya Babel. Bangsa Babel sebenarnya
     merupakan alat di tangan Tuhan. Sama seperti Dia memanggil
     bintang-bintang dari langit dan mereka taat (13), Ia juga bisa
     memanggil raja Persia, yang akan melakukan apa yang telah Allah
     tentukan (14). Ayat 15 secara tegas menyatakan bahwa karena
     kehendak-Nya maka bangsa Babel maupun bangsa Persia dapat
     menguasai umat Allah.
Kata "dengar" ketiga menyatakan bahwa Allah Israel akan menyelamatkan
     umat-Nya. Mereka dijanjikan keselamatan dari penindasan Babel.
     Mereka diingatkan akan kesalahan mereka karena mereka tidak
     memiliki "perhatian" (18-19) kepada Allah di masa lampau. Itulah
     sebabnya Allah mengambil damai sejahtera mereka dan membiarkan
     hidup dalam pengasingan.
Sebagai orang percaya dan pelayan Tuhan kita senantiasa "mendengar"
     firman Tuhan. Mendengar dan melakukan kehendak-Nya. Maka,
     janji-Nya kepada Israel pun menjadi janji untuk kita (18-19).
e-SH versi web:          http://www.sabda.org/publikasi/sh/2013/11/20/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
                        https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:                http://alkitab.sabda.org/?Yesaya+48:12-22
Mobile:                 http://alkitab.mobi/tb/passage/Yesaya+48:12-22
     Yesaya 48:12-22
12  "Dengarkanlah Aku, hai Yakub, dan engkau Israel yang Kupanggil!
     Akulah yang tetap sama, Akulah yang terdahulu, Akulah juga yang
     terkemudian!
13  Tangan-Ku juga meletakkan dasar bumi, dan tangan kanan-Ku
     membentangkan langit. Ketika Aku menyebut namanya, semuanya
     bermunculan.
14  Berhimpunlah kamu sekalian dan dengarlah! Siapakah di antara
     mereka memberitahukan semuanya ini? Dia yang dikasihi TUHAN akan
     melaksanakan kehendak TUHAN terhadap Babel dan menunjukkan
     kekuatan tangan TUHAN kepada orang Kasdim.
15  Aku, Akulah yang mengatakannya dan yang memanggil dia juga, Akulah
     yang mendatangkan dia, dan segala usahanya akan berhasil.
16  Mendekatlah kepada-Ku, dengarlah ini: Dari dahulu tidak pernah Aku
     berkata dengan sembunyi dan pada waktu hal itu terjadi Aku ada di
     situ." Dan sekarang, Tuhan ALLAH mengutus aku dengan Roh-Nya.
17  Beginilah firman TUHAN, Penebusmu, Yang Mahakudus, Allah Israel:
     "Akulah TUHAN, Allahmu, yang mengajar engkau tentang apa yang
     memberi faedah, yang menuntun engkau di jalan yang harus
     kautempuh.
18  Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, maka damai
     sejahteramu akan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan
     kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang
     laut yang tidak pernah berhenti,
19  maka keturunanmu akan seperti pasir dan anak cucumu seperti kersik
     banyaknya; nama mereka tidak akan dilenyapkan atau ditiadakan dari
     hadapan-Ku."
20  Keluarlah dari Babel, larilah dari Kasdim! Beritahukanlah dengan
     suara sorak-sorai dan kabarkanlah hal ini! Siarkanlah itu sampai
     ke ujung bumi! Katakanlah: "TUHAN telah menebus Yakub, hamba-Nya!"
21  Mereka tidak menderita haus, ketika Ia memimpin mereka melalui
     tempat-tempat yang tandus; Ia mengeluarkan air dari gunung batu
     bagi mereka; Ia membelah gunung batu, maka memancarlah air.
22  "Tidak ada damai sejahtera bagi orang-orang fasik!" firman TUHAN.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
   Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
              e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
           (e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
--- 
 
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com] 
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4772326-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org
(e-SH) 20 November -- Yesaya 48:12-22 - Dengar dan patuhi
      Labels: 
 
0 komentar:
Posting Komentar