(e-SH) 5 Desember -- Ulangan 17:8-13 - Menghormati Hukum

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Jumat, 5 Desember 2025
Ayat SH: Ulangan 17:8-13

Judul: Menghormati Hukum

Keteraturan dalam hidup, baik di dalam ruang lingkup keluarga, masyarakat, kantor, gereja, maupun negara, bergantung pada keinginan setiap individu untuk menciptakan ketertiban dengan menghormati aturan dan otoritas. Kesadaran semacam ini penting dibangun oleh umat Allah dalam segala situasi.

Gambaran di atas adalah cermin dari bacaan hari ini. Allah hendak mengatur dengan terperinci metode peradilan umat Israel serta sistem penyelesaian perkara secara bertingkat. Pada pasal sebelumnya, kita melihat peringatan TUHAN kepada para hakim untuk mengadili dengan seadil-adilnya serta tidak menerima suap. Bacaan kita kali ini menyerupai sebuah panduan penyelesaian suatu perkara.

TUHAN menyatakan bahwa jika ada sebuah perkara yang terlalu berat untuk diputuskan, seseorang hendaknya pergi kepada imam-imam orang Lewi dan para hakim (9). Dalam hal ini, ada pendelegasian wewenang langsung dari TUHAN kepada mereka. Artinya, otoritas mengadili datangnya dari Allah, maka harus dijalankan dengan sebaik-baiknya.

Sebaliknya, bagi orang orang yang beperkara jika keputusan pengadilan telah keluar, seseorang harus dengan setia mematuhinya dan tidak boleh menyimpang dari keputusan itu (10-11). Dengan tegas Tuhan menyatakan bahwa mereka yang tidak mendengarkan perkataan dan keputusan imam atas sebuah perkara haruslah dihukum mati (12). Allah tengah menegakkan kewibawaan hukum di antara umat Israel. Jika keputusan pengadilan tidak dilakukan, maka putusan-putusan imam atau hakim menjadi tidak ada artinya, dan kekacauan akan lahir di tengah-tengah umat.

Pokok refleksi kali ini adalah penyelesaian perkara dengan hikmat dan kebijaksanaan Allah, serta penghormatan terhadap otoritas yang ada. Allah yang menciptakan dunia dalam segala keteraturannya juga menghendaki keteraturan yang sama terwujud dalam kehidupan umat-Nya. Dibutuhkan kerendahan hati untuk tunduk pada hukum sebab ada orang orang yang merasa lebih tinggi daripada hukum yang berlaku karena kuasa, kekayaan, dan jabatan yang dimilikinya. [WDN]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2025/12/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Ulangan+17:8-13
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Ulangan+17:8-13

Ulangan 17:8-13

 8  "Apabila sesuatu perkara terlalu sukar bagimu untuk diputuskan, misalnya bunuh-membunuh, tuntut-menuntut, atau luka-melukai--perkara pendakwaan di dalam tempatmu--maka haruslah engkau pergi menghadap ke tempat yang akan dipilih TUHAN, Allahmu;
 9  haruslah engkau pergi kepada imam-imam orang Lewi dan kepada hakim yang ada pada waktu itu, dan meminta putusan. Mereka akan memberitahukan kepadamu keputusan hakim.
10  Dan engkau harus berbuat menurut keputusan yang diberitahukan mereka kepadamu dari tempat yang akan dipilih TUHAN; engkau harus melakukan dengan setia segala yang ditunjukkan mereka kepadamu.
11  Menurut petunjuk yang diberikan mereka kepadamu dan menurut keputusan yang dikatakan mereka kepadamu haruslah engkau berbuat; janganlah engkau menyimpang ke kanan atau ke kiri dari keputusan yang diberitahukan mereka kepadamu.
12  Orang yang berlaku terlalu berani dengan tidak mendengarkan perkataan imam yang berdiri di sana sebagai pelayan TUHAN, Allahmu, ataupun perkataan hakim, maka orang itu harus mati. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari antara orang Israel.
13  Maka seluruh bangsa itu akan mendengar dan menjadi takut dan tidak lagi berlaku terlalu berani."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar