e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 13 Agustus 2025
Ayat SH: Lukas 10:17-20
Judul: Kemuliaan Hanya bagi Allah
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata "sombong" berarti menghargai diri berlebihan, congkak, pongah, takabur. Dalam Alkitab ada kecaman terhadap sifat sombong (bdk. Yes. 2:11-12; Ams. 29:3; Hab. 2:4; Mat. 23:12; dll.). Demikian juga, Yesus tidak menginginkan kesombongan merasuki murid-murid-Nya.
Dalam bacaan kita diceritakan bahwa tujuh puluh murid yang diutus Yesus telah kembali. Mereka berhasil melaksanakan misi dan merasa gembira karena setan-setan takluk kepada mereka hanya dengan mereka menyebutkan nama Tuhan (17). Namun, Yesus tidak memuji keberhasilan murid-murid-Nya; Ia mengajak mereka berfokus pada hal yang lebih penting, yang dikatakan dalam Alkitab, "Lebih baik kalian bergembira karena namamu tercatat di surga" (20, BIMK). Perkara menaklukkan kuasa Iblis, tentu saja mereka mampu karena Yesus memberikan kuasa itu kepada mereka (19). Namun, status sebagai milik Allah dan menjadi warga Kerajaan Surga jauh lebih penting!
Mungkin Yesus melihat gelagat kurang baik dari pernyataan murid-murid-Nya. Ada benih-benih kesombongan di balik pernyataan tersebut.
Oleh karena itu, Yesus segera mengingatkan agar murid-murid-Nya tidak terjebak dalam kesombongan. Hanya Tuhan yang patut dimuliakan dari semua keberhasilan mereka. Apalagi misi yang mereka kerjakan adalah misi Allah.
Semua orang rentan terjebak di dalam kesombongan. Bangga terhadap capaian tertentu adalah hal yang wajar. Hanya saja, kita harus selalu menyadari dan waspada akan bahaya kesombongan. Amsal 16:18 mengingatkan kita, "Kecongkakan mendahului kehancuran, dan tinggi hati mendahului kejatuhan". Bahkan, manusia yang sombong akan ditundukkan dan direndahkan oleh Tuhan (bdk. Yes. 2:17).
Oleh karena itu, kembali kita diingatkan, bagaimanapun keberadaan kita saat ini, setinggi apa pun pencapaian yang telah kita raih, dan dalam bidang apa pun, bersyukurlah kepada Tuhan dan tetaplah rendah hati. Ingatlah, semua itu adalah anugerah Tuhan dan harus kita pakai! [LRS]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2025/08/13/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Lukas+10:17-20
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Lukas+10:17-20
Lukas 10:17-20
17 Kemudian ketujuh puluh murid itu kembali dengan gembira dan berkata: "Tuhan, juga setan-setan takluk kepada kami demi nama-Mu."
18 Lalu kata Yesus kepada mereka: "Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit.
19 Sesungguhnya Aku telah memberikan kuasa kepada kamu untuk menginjak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tidak ada yang akan membahayakan kamu.
20 Namun demikian janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga."
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 13 Agustus 2025
Ayat SH: Lukas 10:17-20
Judul: Kemuliaan Hanya bagi Allah
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata "sombong" berarti menghargai diri berlebihan, congkak, pongah, takabur. Dalam Alkitab ada kecaman terhadap sifat sombong (bdk. Yes. 2:11-12; Ams. 29:3; Hab. 2:4; Mat. 23:12; dll.). Demikian juga, Yesus tidak menginginkan kesombongan merasuki murid-murid-Nya.
Dalam bacaan kita diceritakan bahwa tujuh puluh murid yang diutus Yesus telah kembali. Mereka berhasil melaksanakan misi dan merasa gembira karena setan-setan takluk kepada mereka hanya dengan mereka menyebutkan nama Tuhan (17). Namun, Yesus tidak memuji keberhasilan murid-murid-Nya; Ia mengajak mereka berfokus pada hal yang lebih penting, yang dikatakan dalam Alkitab, "Lebih baik kalian bergembira karena namamu tercatat di surga" (20, BIMK). Perkara menaklukkan kuasa Iblis, tentu saja mereka mampu karena Yesus memberikan kuasa itu kepada mereka (19). Namun, status sebagai milik Allah dan menjadi warga Kerajaan Surga jauh lebih penting!
Mungkin Yesus melihat gelagat kurang baik dari pernyataan murid-murid-Nya. Ada benih-benih kesombongan di balik pernyataan tersebut.
Oleh karena itu, Yesus segera mengingatkan agar murid-murid-Nya tidak terjebak dalam kesombongan. Hanya Tuhan yang patut dimuliakan dari semua keberhasilan mereka. Apalagi misi yang mereka kerjakan adalah misi Allah.
Semua orang rentan terjebak di dalam kesombongan. Bangga terhadap capaian tertentu adalah hal yang wajar. Hanya saja, kita harus selalu menyadari dan waspada akan bahaya kesombongan. Amsal 16:18 mengingatkan kita, "Kecongkakan mendahului kehancuran, dan tinggi hati mendahului kejatuhan". Bahkan, manusia yang sombong akan ditundukkan dan direndahkan oleh Tuhan (bdk. Yes. 2:17).
Oleh karena itu, kembali kita diingatkan, bagaimanapun keberadaan kita saat ini, setinggi apa pun pencapaian yang telah kita raih, dan dalam bidang apa pun, bersyukurlah kepada Tuhan dan tetaplah rendah hati. Ingatlah, semua itu adalah anugerah Tuhan dan harus kita pakai! [LRS]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2025/08/13/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Lukas+10:17-20
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Lukas+10:17-20
Lukas 10:17-20
17 Kemudian ketujuh puluh murid itu kembali dengan gembira dan berkata: "Tuhan, juga setan-setan takluk kepada kami demi nama-Mu."
18 Lalu kata Yesus kepada mereka: "Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit.
19 Sesungguhnya Aku telah memberikan kuasa kepada kamu untuk menginjak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tidak ada yang akan membahayakan kamu.
20 Namun demikian janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga."
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
0 komentar:
Posting Komentar