e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 17 Agustus 2025
Bacaan : YESAYA 9:1-6
Setahun: Yeremia 18-22
Nats: ... tampuk pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebut orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang kekal, Raja Damai. (Yesaya 9:5b)
Renungan:
KEPERKASAAN ALLAH
Perkasa adalah bagaikan pahlawan yang digdaya, selalu memenangkan peperangan. Ada kuasa dan kekuatan yang besar pada dirinya. Jadi, kalau kelahiran-Nya disebut pemegang pemerintahan dan sebagai Allah yang Perkasa, mau tidak mau kita membayangkan Allah yang luar biasa dengan tanda-tanda kekuasaan yang spektakuler. Tidak heran jika murid-murid Yesus pun terkecoh. Di tengah perjalanan Yesus ke kayu salib, mereka masih bertengkar tentang jabatan yang mereka harapkan dari kerajaan yang didirikan oleh Yesus.
Lalu di manakah keperkasaan Allah pada diri Yesus itu sesungguhnya? Mari kita bayangkan bahwa keperkasaan itu dalam bentuk kekuatan yang besar. Di antara banyaknya mukjizat yang dilakukan Yesus, ada satu yang menunjukkan kekuatan-Nya. Suatu kali ada perempuan yang sudah dua belas tahun menderita pendarahan. Ketika dia menjamah jumbai jubah Yesus, seketika itu berhenti pula pendarahannya. Yesus pun bereaksi dan mengatakan bahwa ada kuasa yang keluar dari diri-Nya. Artinya, setiap mukjizat yang dilakukan-Nya mengandung kekuatan besar. Kuasa besar itu sudah terjadi pada penciptaan alam semesta yang begitu luas, kompleks, dan teratur hanya melalui satu firman Allah.
Dahsyat pula kuasa Yesus yang menjadikan-Nya menderita dan mati di atas kayu salib. Kuasa yang besar membuat Dia sendiri menyerahkan nyawa-Nya kepada Bapa. Kuasa yang besar pula yang membuat Dia bangkit pada hari ketiga. Allah Perkasa dinyatakan dalam bentuk pengorbanan dan kasih kepada manusia. --HEM/www.renunganharian.net
KEDAHSYATAN ALLAH YANG PERKASA DALAM DIRI YESUS DIWUJUDKAN-NYA DALAM KERENDAHHATIAN. MARI SENANTIASA MEMUJI DAN MEMULIAKAN NAMA-NYA.
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2025/08/17/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?YESAYA+9:2-6
YESAYA 9:2-6
2 (9-1) Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar.
3 (9-2) Engkau telah menimbulkan banyak sorak-sorak, dan sukacita yang besar; mereka telah bersukacita di hadapan-Mu, seperti sukacita di waktu panen, seperti orang bersorak-sorak di waktu membagi-bagi jarahan.
4 (9-3) Sebab kuk yang menekannya dan gandar yang di atas bahunya serta tongkat si penindas telah Kaupatahkan seperti pada hari kekalahan Midian.
5 (9-4) Sebab setiap sepatu tentara yang berderap-derap dan setiap jubah yang berlumuran darah akan menjadi umpan api.
6 (9-5) Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Yeremia+18-22
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yeremia+18-22
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2025 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 17 Agustus 2025
Bacaan : YESAYA 9:1-6
Setahun: Yeremia 18-22
Nats: ... tampuk pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebut orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang kekal, Raja Damai. (Yesaya 9:5b)
Renungan:
KEPERKASAAN ALLAH
Perkasa adalah bagaikan pahlawan yang digdaya, selalu memenangkan peperangan. Ada kuasa dan kekuatan yang besar pada dirinya. Jadi, kalau kelahiran-Nya disebut pemegang pemerintahan dan sebagai Allah yang Perkasa, mau tidak mau kita membayangkan Allah yang luar biasa dengan tanda-tanda kekuasaan yang spektakuler. Tidak heran jika murid-murid Yesus pun terkecoh. Di tengah perjalanan Yesus ke kayu salib, mereka masih bertengkar tentang jabatan yang mereka harapkan dari kerajaan yang didirikan oleh Yesus.
Lalu di manakah keperkasaan Allah pada diri Yesus itu sesungguhnya? Mari kita bayangkan bahwa keperkasaan itu dalam bentuk kekuatan yang besar. Di antara banyaknya mukjizat yang dilakukan Yesus, ada satu yang menunjukkan kekuatan-Nya. Suatu kali ada perempuan yang sudah dua belas tahun menderita pendarahan. Ketika dia menjamah jumbai jubah Yesus, seketika itu berhenti pula pendarahannya. Yesus pun bereaksi dan mengatakan bahwa ada kuasa yang keluar dari diri-Nya. Artinya, setiap mukjizat yang dilakukan-Nya mengandung kekuatan besar. Kuasa besar itu sudah terjadi pada penciptaan alam semesta yang begitu luas, kompleks, dan teratur hanya melalui satu firman Allah.
Dahsyat pula kuasa Yesus yang menjadikan-Nya menderita dan mati di atas kayu salib. Kuasa yang besar membuat Dia sendiri menyerahkan nyawa-Nya kepada Bapa. Kuasa yang besar pula yang membuat Dia bangkit pada hari ketiga. Allah Perkasa dinyatakan dalam bentuk pengorbanan dan kasih kepada manusia. --HEM/www.renunganharian.net
KEDAHSYATAN ALLAH YANG PERKASA DALAM DIRI YESUS DIWUJUDKAN-NYA DALAM KERENDAHHATIAN. MARI SENANTIASA MEMUJI DAN MEMULIAKAN NAMA-NYA.
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2025/08/17/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?YESAYA+9:2-6
YESAYA 9:2-6
2 (9-1) Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar.
3 (9-2) Engkau telah menimbulkan banyak sorak-sorak, dan sukacita yang besar; mereka telah bersukacita di hadapan-Mu, seperti sukacita di waktu panen, seperti orang bersorak-sorak di waktu membagi-bagi jarahan.
4 (9-3) Sebab kuk yang menekannya dan gandar yang di atas bahunya serta tongkat si penindas telah Kaupatahkan seperti pada hari kekalahan Midian.
5 (9-4) Sebab setiap sepatu tentara yang berderap-derap dan setiap jubah yang berlumuran darah akan menjadi umpan api.
6 (9-5) Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Yeremia+18-22
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yeremia+18-22
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2025 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
0 komentar:
Posting Komentar