e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 14 Juni 2025
Ayat SH: Ibrani 5:11-6:8
Judul: Dewasalah, Stop Menjadi Bocil!
Ada masa menjadi anak-anak, ada masa menjadi dewasa. Perubahan dan perbedaan drastis ada di antara keduanya. Ada waktu menjadi murid, namun ada pula waktu menjadi pengajar.
Inilah harapan penulis Surat Ibrani. Seharusnya, jemaat sudah dewasa dan dapat menjadi pengajar, namun mereka layaknya anak kecil yang masih memerlukan susu. Mereka tak terlatih membedakan yang benar dan jahat karena kelambanan (5:11-14).
Penulis mendorong jemaat untuk maju dalam kedewasaan pertumbuhan iman, bukan lagi berkutat pada doktrin pertobatan, baptisan, kebangkitan, dan hukuman kekal (6:1-2). Penulis memperlihatkan ada orang yang merasakan kebaikan Allah, namun menjadi murtad. Orang demikian hanya akan menghina salib Kristus dan menerima hukuman (3-8).
Prinsip-prinsip dasar iman Kristen sangat penting sebagai dasar pertumbuhan iman.
Namun, prinsip-prinsip iman tersebut hendaknya menjadikan kita seperti tanah subur yang menghasilkan tumbuh-tumbuhan sebagai gambaran berkat Allah. Bukan lamban dalam pertumbuhan iman.
Firman Allah menghendaki kita bertumbuh dewasa dalam kehidupan rohani. Pertanyaannya, apakah kita benar-benar sudah bertumbuh? Apakah kita masih harus dibujuk dan dirayu agar mau beribadah? Apa saja yang sudah kita kerjakan bagi Allah?
Jika kita telah menyatakan diri sebagai pengikut Kristus, mari kita koreksi diri. Apakah kita masih butuh susu dan ingin diperlakukan seperti anak kecil dalam berjemaat? Atau, apakah kita telah dewasa di dalam iman, giat, serta setia dalam melayani Allah dan gereja-Nya?
Jangan menjadi orang Kristen yang hanya tahu prinsip iman Kristen, tetapi tidak menghidupinya. Marilah menjadi pribadi yang hidup dengan menghasilkan buah iman, seperti tanah subur yang menyerap air hujan dan diberkati Allah. Tak perlu kita merengek dalam pergumulan. Jangan gampang ngambek dalam berjemaat. Tak perlu dibujuk-bujuk untuk melayani Allah. Dewasalah menjadi pengikut Kristus! Stop menjadi bocil (bocah kecil)! [MKD]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2025/06/14/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Ibrani+5:11-6:8
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Ibrani+5:11-6:8
Ibrani 5:11-6:8
11 Tentang hal itu banyak yang harus kami katakan, tetapi yang sukar untuk dijelaskan, karena kamu telah lamban dalam hal mendengarkan.
12 Sebab sekalipun kamu, ditinjau dari sudut waktu, sudah seharusnya menjadi pengajar, kamu masih perlu lagi diajarkan asas-asas pokok dari penyataan Allah, dan kamu masih memerlukan susu, bukan makanan keras.
13 Sebab barangsiapa masih memerlukan susu ia tidak memahami ajaran tentang kebenaran, sebab ia adalah anak kecil.
14 Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang dewasa, yang karena mempunyai pancaindera yang terlatih untuk membedakan yang baik dari pada yang jahat.
1 Sebab itu marilah kita tinggalkan asas-asas pertama dari ajaran tentang Kristus dan beralih kepada perkembangannya yang penuh. Janganlah kita meletakkan lagi dasar pertobatan dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, dan dasar kepercayaan kepada Allah,
2 yaitu ajaran tentang pelbagai pembaptisan, penumpangan tangan, kebangkitan orang-orang mati dan hukuman kekal.
3 Dan itulah yang akan kita perbuat, jika Allah mengizinkannya.
4 Sebab mereka yang pernah diterangi hatinya, yang pernah mengecap karunia sorgawi, dan yang pernah mendapat bagian dalam Roh Kudus,
5 dan yang mengecap firman yang baik dari Allah dan karunia-karunia dunia yang akan datang,
6 namun yang murtad lagi, tidak mungkin dibaharui sekali lagi sedemikian, hingga mereka bertobat, sebab mereka menyalibkan lagi Anak Allah bagi diri mereka dan menghina-Nya di muka umum.
7 Sebab tanah yang menghisap air hujan yang sering turun ke atasnya, dan yang menghasilkan tumbuh-tumbuhan yang berguna bagi mereka yang mengerjakannya, menerima berkat dari Allah;
8 tetapi jikalau tanah itu menghasilkan semak duri dan rumput duri, tidaklah ia berguna dan sudah dekat pada kutuk, yang berakhir dengan pembakaran.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 14 Juni 2025
Ayat SH: Ibrani 5:11-6:8
Judul: Dewasalah, Stop Menjadi Bocil!
Ada masa menjadi anak-anak, ada masa menjadi dewasa. Perubahan dan perbedaan drastis ada di antara keduanya. Ada waktu menjadi murid, namun ada pula waktu menjadi pengajar.
Inilah harapan penulis Surat Ibrani. Seharusnya, jemaat sudah dewasa dan dapat menjadi pengajar, namun mereka layaknya anak kecil yang masih memerlukan susu. Mereka tak terlatih membedakan yang benar dan jahat karena kelambanan (5:11-14).
Penulis mendorong jemaat untuk maju dalam kedewasaan pertumbuhan iman, bukan lagi berkutat pada doktrin pertobatan, baptisan, kebangkitan, dan hukuman kekal (6:1-2). Penulis memperlihatkan ada orang yang merasakan kebaikan Allah, namun menjadi murtad. Orang demikian hanya akan menghina salib Kristus dan menerima hukuman (3-8).
Prinsip-prinsip dasar iman Kristen sangat penting sebagai dasar pertumbuhan iman.
Namun, prinsip-prinsip iman tersebut hendaknya menjadikan kita seperti tanah subur yang menghasilkan tumbuh-tumbuhan sebagai gambaran berkat Allah. Bukan lamban dalam pertumbuhan iman.
Firman Allah menghendaki kita bertumbuh dewasa dalam kehidupan rohani. Pertanyaannya, apakah kita benar-benar sudah bertumbuh? Apakah kita masih harus dibujuk dan dirayu agar mau beribadah? Apa saja yang sudah kita kerjakan bagi Allah?
Jika kita telah menyatakan diri sebagai pengikut Kristus, mari kita koreksi diri. Apakah kita masih butuh susu dan ingin diperlakukan seperti anak kecil dalam berjemaat? Atau, apakah kita telah dewasa di dalam iman, giat, serta setia dalam melayani Allah dan gereja-Nya?
Jangan menjadi orang Kristen yang hanya tahu prinsip iman Kristen, tetapi tidak menghidupinya. Marilah menjadi pribadi yang hidup dengan menghasilkan buah iman, seperti tanah subur yang menyerap air hujan dan diberkati Allah. Tak perlu kita merengek dalam pergumulan. Jangan gampang ngambek dalam berjemaat. Tak perlu dibujuk-bujuk untuk melayani Allah. Dewasalah menjadi pengikut Kristus! Stop menjadi bocil (bocah kecil)! [MKD]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2025/06/14/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Ibrani+5:11-6:8
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Ibrani+5:11-6:8
Ibrani 5:11-6:8
11 Tentang hal itu banyak yang harus kami katakan, tetapi yang sukar untuk dijelaskan, karena kamu telah lamban dalam hal mendengarkan.
12 Sebab sekalipun kamu, ditinjau dari sudut waktu, sudah seharusnya menjadi pengajar, kamu masih perlu lagi diajarkan asas-asas pokok dari penyataan Allah, dan kamu masih memerlukan susu, bukan makanan keras.
13 Sebab barangsiapa masih memerlukan susu ia tidak memahami ajaran tentang kebenaran, sebab ia adalah anak kecil.
14 Tetapi makanan keras adalah untuk orang-orang dewasa, yang karena mempunyai pancaindera yang terlatih untuk membedakan yang baik dari pada yang jahat.
1 Sebab itu marilah kita tinggalkan asas-asas pertama dari ajaran tentang Kristus dan beralih kepada perkembangannya yang penuh. Janganlah kita meletakkan lagi dasar pertobatan dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, dan dasar kepercayaan kepada Allah,
2 yaitu ajaran tentang pelbagai pembaptisan, penumpangan tangan, kebangkitan orang-orang mati dan hukuman kekal.
3 Dan itulah yang akan kita perbuat, jika Allah mengizinkannya.
4 Sebab mereka yang pernah diterangi hatinya, yang pernah mengecap karunia sorgawi, dan yang pernah mendapat bagian dalam Roh Kudus,
5 dan yang mengecap firman yang baik dari Allah dan karunia-karunia dunia yang akan datang,
6 namun yang murtad lagi, tidak mungkin dibaharui sekali lagi sedemikian, hingga mereka bertobat, sebab mereka menyalibkan lagi Anak Allah bagi diri mereka dan menghina-Nya di muka umum.
7 Sebab tanah yang menghisap air hujan yang sering turun ke atasnya, dan yang menghasilkan tumbuh-tumbuhan yang berguna bagi mereka yang mengerjakannya, menerima berkat dari Allah;
8 tetapi jikalau tanah itu menghasilkan semak duri dan rumput duri, tidaklah ia berguna dan sudah dekat pada kutuk, yang berakhir dengan pembakaran.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
0 komentar:
Posting Komentar