(e-RH) 7 Juni -- MATIUS 25:31-46 - MENGUTAMAKAN TUHAN

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 7 Juni 2025
Bacaan : MATIUS 25:31-46
Setahun: Ayub 21-23
Nats: "... Sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Segala sesuatu yang telah kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku." (Matius 25:40)

Renungan:

MENGUTAMAKAN TUHAN

Melihat seseorang giat melayani di gereja tentu membuat kita salut. Namun, bagaimana jika hal itu membuatnya mengabaikan tanggung jawab, misal sebagai seorang ibu yang seharusnya juga merawat anak? Mungkin ia bisa berdalih dengan mengatakan bahwa mengutamakan Tuhan harus menjadi prioritas. Sayangnya, mengutamakan Tuhan tidak cukup hanya dengan melakukan kegiatan kerohanian seperti melayani di gereja, bersekutu, bersaat teduh, dan berdoa.

Yesus mengajarkan bahwa cara kita memperlakukan orang yang terhina pun sama halnya kita melakukan untuk Tuhan. Artinya, jika kita mengutamakan Tuhan, bahkan mereka yang termarginalkan pun tak akan luput dari kepedulian dan kasih kita. Sebab, ketika kita mengutamakan Tuhan, hati kita dipenuhi kasih, kepedulian, dan perhatian terhadap sesama, bahkan alam semesta dan isinya (karena semua itu juga ciptaan dan milik kepunyaan Tuhan). Maka mengasihi mereka sama dengan mengasihi Tuhan, berlaku buruk terhadap mereka sama dengan mendukakan Tuhan.

Mengutamakan Tuhan bersifat holistis, tidak ada dikotomi: rohani/ jasmani. Seluruh hidup kita: cara pandang/pikir, berkeinginan, bekerja, berkeluarga, bersosialisasi, mengelola keuangan, menggunakan waktu, bahkan makan dan minum, sesungguhnya merepresentasikan rasa hormat kita kepada Tuhan. Jika benar kita mengutamakan Tuhan, kita akan mendasarkan segala sesuatu bagi kemuliaan nama Tuhan. Rela mengesampingkan ego, gengsi, ambisi, harga diri, sakit hati, kenyamanan dan kepuasan, demi ketaatan kita pada kehendak-Nya. --EBL/www.renunganharian.net
   
CARA KITA MEMPERLAKUKAN SESAMA DAN ALAM SEMESTA MEREPRESENTASIKAN RASA HORMAT DAN KASIH KITA KEPADA TUHAN.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2025/06/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?MATIUS+25:31-46

MATIUS 25:31-46

31  "Apabila Anak Manusia datang dalam kemuliaan-Nya dan semua malaikat bersama-sama dengan Dia, maka Ia akan bersemayam di atas takhta kemuliaan-Nya.
32  Lalu semua bangsa akan dikumpulkan di hadapan-Nya dan Ia akan memisahkan mereka seorang dari pada seorang, sama seperti gembala memisahkan domba dari kambing,
33  dan Ia akan menempatkan domba-domba di sebelah kanan-Nya dan kambing-kambing di sebelah kiri-Nya.
34  Dan Raja itu akan berkata kepada mereka yang di sebelah kanan-Nya: Mari, hai kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, terimalah Kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak dunia dijadikan.
35  Sebab ketika Aku lapar, kamu memberi Aku makan; ketika Aku haus, kamu memberi Aku minum; ketika Aku seorang asing, kamu memberi Aku tumpangan;
36  ketika Aku telanjang, kamu memberi Aku pakaian; ketika Aku sakit, kamu melawat Aku; ketika Aku di dalam penjara, kamu mengunjungi Aku.
37  Maka orang-orang benar itu akan menjawab Dia, katanya: Tuhan, bilamanakah kami melihat Engkau lapar dan kami memberi Engkau makan, atau haus dan kami memberi Engkau minum?
38  Bilamanakah kami melihat Engkau sebagai orang asing, dan kami memberi Engkau tumpangan, atau telanjang dan kami memberi Engkau pakaian?
39  Bilamanakah kami melihat Engkau sakit atau dalam penjara dan kami mengunjungi Engkau?
40  Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku.
41  Dan Ia akan berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya: Enyahlah dari hadapan-Ku, hai kamu orang-orang terkutuk, enyahlah ke dalam api yang kekal yang telah sedia untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya.
42  Sebab ketika Aku lapar, kamu tidak memberi Aku makan; ketika Aku haus, kamu tidak memberi Aku minum;
43  ketika Aku seorang asing, kamu tidak memberi Aku tumpangan; ketika Aku telanjang, kamu tidak memberi Aku pakaian; ketika Aku sakit dan dalam penjara, kamu tidak melawat Aku.
44  Lalu merekapun akan menjawab Dia, katanya: Tuhan, bilamanakah kami melihat Engkau lapar, atau haus, atau sebagai orang asing, atau telanjang atau sakit, atau dalam penjara dan kami tidak melayani Engkau?
45  Maka Ia akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang tidak kamu lakukan untuk salah seorang dari yang paling hina ini, kamu tidak melakukannya juga untuk Aku.
46  Dan mereka ini akan masuk ke tempat siksaan yang kekal, tetapi orang benar ke dalam hidup yang kekal."

Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Ayub+21-23
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Ayub+21-23

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2025 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar