e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 1 Februari 2025
Ayat SH: Keluaran 25:10-22
Judul: Tuhan Adalah Allah yang Teliti
Teliti dalam bekerja sangatlah penting, apalagi jika pekerjaan tersebut diberikan secara langsung oleh atasan. Kita akan berhati-hati dan bertanggungjawab untuk menyelesaikannya. Terlebih lagi halnya dengan Musa dan bangsa Israel karena yang memberikan pekerjaan itu adalah Allah mereka.
Umat harus membuat Tabut Perjanjian dengan bahan, ukuran, lapisan, aksesori, dan pelengkap yang sesuai dengan petunjuk TUHAN (10-15). Kayu yang digunakan adalah akasia, yang sangat padat dan kuat; dan dengan emas, logam mulia yang amat berharga. Jelas bahwa mereka tidak boleh membuatnya secara sembarangan, tetapi dengan bahan yang terbaik.
Mereka juga harus membuat tutup tabut dengan bahan dan ukuran yang tepat serta membuat dua kerub pada kedua ujung tutup itu (17-20). Terlihat bahwa mereka membuat ini semua bukan karena itu yang tampak indah atau terkesan megah bagi mereka, melainkan karena itulah yang dikehendaki TUHAN.
Dari bacaan ini kita melihat bahwa petunjuk TUHAN disertai dengan banyak kata "harus". Hal ini jelas menandakan bahwa petunjuk-Nya adalah perintah yang wajib dilakukan oleh Musa dan umat Israel.
Di dalam Tabut Perjanjian itulah hukum TUHAN (loh batu) akan disimpan dan di atasnya TUHAN akan berbicara dengan Musa (16, 21-22).
Lewat pembacaan ini kita belajar bahwa ketelitian dalam bekerja adalah hal yang tidak dapat dikompromikan. Dengan ketelitian kita dapat mencegah kesalahan yang merugikan diri kita dan sesama. Ketelitian akan menunjukkan ketaatan dan kesetiaan kita kepada Tuhan.
Janganlah kita bekerja secara sembarangan sesuai dengan perasaan dan keinginan kita saja. Susunlah rencana yang jelas dan terstruktur, kuatkanlah komitmen untuk mengerjakannya sesuai dengan firman Tuhan, hingga akhirnya apa yang kita buat dapat memuliakan Tuhan.
Jika umat Israel membuat Tabut Perjanjian dengan bahan terbaik, marilah kita membangun hidup kita dengan ketaatan yang terbaik. Sebab, Tuhan adalah Allah kita yang teliti dalam segala karya-Nya. [ERE]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2025/02/01/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Keluaran+25:10-22
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Keluaran+25:10-22
Keluaran 25:10-22
10 "Haruslah mereka membuat tabut dari kayu penaga, dua setengah hasta panjangnya, satu setengah hasta lebarnya dan satu setengah hasta tingginya.
11 Haruslah engkau menyalutnya dengan emas murni; dari dalam dan dari luar engkau harus menyalutnya dan di atasnya harus kaubuat bingkai emas sekelilingnya.
12 Haruslah engkau menuang empat gelang emas untuk tabut itu dan pasanglah gelang itu pada keempat penjurunya, yaitu dua gelang pada rusuknya yang satu dan dua gelang pada rusuknya yang kedua.
13 Engkau harus membuat kayu pengusung dari kayu penaga dan menyalutnya dengan emas.
14 Haruslah engkau memasukkan kayu pengusung itu ke dalam gelang yang ada pada rusuk tabut itu, supaya dengan itu tabut dapat diangkut.
15 Kayu pengusung itu haruslah tetap tinggal dalam gelang itu, tidak boleh dicabut dari dalamnya.
16 Dalam tabut itu haruslah kautaruh loh hukum, yang akan Kuberikan kepadamu.
17 Juga engkau harus membuat tutup pendamaian dari emas murni, dua setengah hasta panjangnya dan satu setengah hasta lebarnya.
18 Dan haruslah kaubuat dua kerub dari emas, kaubuatlah itu dari emas tempaan, pada kedua ujung tutup pendamaian itu.
19 Buatlah satu kerub pada ujung sebelah sini dan satu kerub pada ujung sebelah sana; seiras dengan tutup pendamaian itu kamu buatlah kerub itu di atas kedua ujungnya.
20 Kerub-kerub itu harus mengembangkan kedua sayapnya ke atas, sedang sayap-sayapnya menudungi tutup pendamaian itu dan mukanya menghadap kepada masing-masing; kepada tutup pendamaian itulah harus menghadap muka kerub-kerub itu.
21 Haruslah kauletakkan tutup pendamaian itu di atas tabut dan dalam tabut itu engkau harus menaruh loh hukum, yang akan Kuberikan kepadamu.
22 Dan di sanalah Aku akan bertemu dengan engkau dan dari atas tutup pendamaian itu, dari antara kedua kerub yang di atas tabut hukum itu, Aku akan berbicara dengan engkau tentang segala sesuatu yang akan Kuperintahkan kepadamu untuk disampaikan kepada orang Israel."
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 1 Februari 2025
Ayat SH: Keluaran 25:10-22
Judul: Tuhan Adalah Allah yang Teliti
Teliti dalam bekerja sangatlah penting, apalagi jika pekerjaan tersebut diberikan secara langsung oleh atasan. Kita akan berhati-hati dan bertanggungjawab untuk menyelesaikannya. Terlebih lagi halnya dengan Musa dan bangsa Israel karena yang memberikan pekerjaan itu adalah Allah mereka.
Umat harus membuat Tabut Perjanjian dengan bahan, ukuran, lapisan, aksesori, dan pelengkap yang sesuai dengan petunjuk TUHAN (10-15). Kayu yang digunakan adalah akasia, yang sangat padat dan kuat; dan dengan emas, logam mulia yang amat berharga. Jelas bahwa mereka tidak boleh membuatnya secara sembarangan, tetapi dengan bahan yang terbaik.
Mereka juga harus membuat tutup tabut dengan bahan dan ukuran yang tepat serta membuat dua kerub pada kedua ujung tutup itu (17-20). Terlihat bahwa mereka membuat ini semua bukan karena itu yang tampak indah atau terkesan megah bagi mereka, melainkan karena itulah yang dikehendaki TUHAN.
Dari bacaan ini kita melihat bahwa petunjuk TUHAN disertai dengan banyak kata "harus". Hal ini jelas menandakan bahwa petunjuk-Nya adalah perintah yang wajib dilakukan oleh Musa dan umat Israel.
Di dalam Tabut Perjanjian itulah hukum TUHAN (loh batu) akan disimpan dan di atasnya TUHAN akan berbicara dengan Musa (16, 21-22).
Lewat pembacaan ini kita belajar bahwa ketelitian dalam bekerja adalah hal yang tidak dapat dikompromikan. Dengan ketelitian kita dapat mencegah kesalahan yang merugikan diri kita dan sesama. Ketelitian akan menunjukkan ketaatan dan kesetiaan kita kepada Tuhan.
Janganlah kita bekerja secara sembarangan sesuai dengan perasaan dan keinginan kita saja. Susunlah rencana yang jelas dan terstruktur, kuatkanlah komitmen untuk mengerjakannya sesuai dengan firman Tuhan, hingga akhirnya apa yang kita buat dapat memuliakan Tuhan.
Jika umat Israel membuat Tabut Perjanjian dengan bahan terbaik, marilah kita membangun hidup kita dengan ketaatan yang terbaik. Sebab, Tuhan adalah Allah kita yang teliti dalam segala karya-Nya. [ERE]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2025/02/01/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Keluaran+25:10-22
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Keluaran+25:10-22
Keluaran 25:10-22
10 "Haruslah mereka membuat tabut dari kayu penaga, dua setengah hasta panjangnya, satu setengah hasta lebarnya dan satu setengah hasta tingginya.
11 Haruslah engkau menyalutnya dengan emas murni; dari dalam dan dari luar engkau harus menyalutnya dan di atasnya harus kaubuat bingkai emas sekelilingnya.
12 Haruslah engkau menuang empat gelang emas untuk tabut itu dan pasanglah gelang itu pada keempat penjurunya, yaitu dua gelang pada rusuknya yang satu dan dua gelang pada rusuknya yang kedua.
13 Engkau harus membuat kayu pengusung dari kayu penaga dan menyalutnya dengan emas.
14 Haruslah engkau memasukkan kayu pengusung itu ke dalam gelang yang ada pada rusuk tabut itu, supaya dengan itu tabut dapat diangkut.
15 Kayu pengusung itu haruslah tetap tinggal dalam gelang itu, tidak boleh dicabut dari dalamnya.
16 Dalam tabut itu haruslah kautaruh loh hukum, yang akan Kuberikan kepadamu.
17 Juga engkau harus membuat tutup pendamaian dari emas murni, dua setengah hasta panjangnya dan satu setengah hasta lebarnya.
18 Dan haruslah kaubuat dua kerub dari emas, kaubuatlah itu dari emas tempaan, pada kedua ujung tutup pendamaian itu.
19 Buatlah satu kerub pada ujung sebelah sini dan satu kerub pada ujung sebelah sana; seiras dengan tutup pendamaian itu kamu buatlah kerub itu di atas kedua ujungnya.
20 Kerub-kerub itu harus mengembangkan kedua sayapnya ke atas, sedang sayap-sayapnya menudungi tutup pendamaian itu dan mukanya menghadap kepada masing-masing; kepada tutup pendamaian itulah harus menghadap muka kerub-kerub itu.
21 Haruslah kauletakkan tutup pendamaian itu di atas tabut dan dalam tabut itu engkau harus menaruh loh hukum, yang akan Kuberikan kepadamu.
22 Dan di sanalah Aku akan bertemu dengan engkau dan dari atas tutup pendamaian itu, dari antara kedua kerub yang di atas tabut hukum itu, Aku akan berbicara dengan engkau tentang segala sesuatu yang akan Kuperintahkan kepadamu untuk disampaikan kepada orang Israel."
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
0 komentar:
Posting Komentar