(e-SH) 17 November -- Roma 11:11-24 - Hati-hati dengan Zona Nyaman!

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Minggu, 17 November 2024
Ayat SH: Roma 11:11-24

Judul: Hati-hati dengan Zona Nyaman!

Jalan tol adalah pilihan bagi siapa pun yang ingin mengemudi dengan nyaman. Namun, setiap orang yang mengemudi di jalan tol harus berhati-hati. Rasa nyaman dapat mengakibatkan kecelakaan, entah karena kecepatan terlalu tinggi atau rasa kantuk tak terkendali. Di jalan tol yang mulus pun kecelakaan bisa terjadi.

Paulus mengirimkan suratnya kepada orang-orang Kristen yang bukan bangsa Yahudi. Ia mengingatkan mereka bahwa keselamatan mereka bisa sampai kepada bangsa non-Yahudi karena pelanggaran yang dilakukan oleh bangsa Yahudi (11). Bukan maksud Paulus untuk mengangkat bangsa lain dengan menjatuhkan bangsa Yahudi. Namun sebaliknya, Paulus justru mau mengingatkan mereka agar lebih berhati-hati.

Bagi Paulus, orang Yahudi tetaplah orang pilihan. Walau mereka jatuh, tetap ada kesempatan untuk bangkit kembali (23). Bangsa Yahudi diumpamakan cabang asli dan bangsa non-Yahudi diumpamakan cabang yang dicangkokkan. Jika cabang yang asli saja tidak disayangkan untuk dipatahkan, bagaimana dengan mereka yang hanyalah cabang cangkokan? Tidak ada alasan bagi orang non-Yahudi untuk bermegah diri, apalagi menjadi sombong secara rohani (17-21).

Kita diselamatkan semata-mata karena kemurahan Tuhan. Justru karena itu, kita tidak bisa bersikap sembarangan. Allah kita ialah Allah yang penuh kemurahan, yang mengangkat kita dari kondisi berdosa. Namun, Dia juga adalah Allah yang penuh keadilan, yang menghukum setiap orang yang memilih untuk tetap tinggal dalam dosa (22).

Memang keselamatan adalah pemberian Tuhan. Namun, keselamatan yang tidak dikerjakan adalah penghinaan bagi Dia yang telah memberikannya.

Jangan hanya bangga dengan status kita sebagai orang percaya yang dipilih dan diselamatkan Allah. Pertahankanlah ketaatan kita apa pun situasinya dan siapa pun orang di sekitar kita. Hati-hatilah dengan zona nyaman kita. Langsunglah berbalik jika kita sudah melonggarkan ketekunan kita dan mulai keluar dari jalur yang ditetapkan Tuhan bagi kita. [RBM]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2024/11/17/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Roma+11:11-24
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Roma+11:11-24

Roma 11:11-24

11  Maka aku bertanya: Adakah mereka tersandung dan harus jatuh? Sekali-kali tidak! Tetapi oleh pelanggaran mereka, keselamatan telah sampai kepada bangsa-bangsa lain, supaya membuat mereka cemburu.
12  Sebab jika pelanggaran mereka berarti kekayaan bagi dunia, dan kekurangan mereka kekayaan bagi bangsa-bangsa lain, terlebih-lebih lagi kesempurnaan mereka.
13  Aku berkata kepada kamu, hai bangsa-bangsa bukan Yahudi. Justru karena aku adalah rasul untuk bangsa-bangsa bukan Yahudi, aku menganggap hal itu kemuliaan pelayananku,
14  yaitu kalau-kalau aku dapat membangkitkan cemburu di dalam hati kaum sebangsaku menurut daging dan dapat menyelamatkan beberapa orang dari mereka.
15  Sebab jika penolakan mereka berarti perdamaian bagi dunia, dapatkah penerimaan mereka mempunyai arti lain dari pada hidup dari antara orang mati?
16  Jikalau roti sulung adalah kudus, maka seluruh adonan juga kudus, dan jikalau akar adalah kudus, maka cabang-cabang juga kudus.
17  Karena itu apabila beberapa cabang telah dipatahkan dan kamu sebagai tunas liar telah dicangkokkan di antaranya dan turut mendapat bagian dalam akar pohon zaitun yang penuh getah,
18  janganlah kamu bermegah terhadap cabang-cabang itu! Jikalau kamu bermegah, ingatlah, bahwa bukan kamu yang menopang akar itu, melainkan akar itu yang menopang kamu.
19  Mungkin kamu akan berkata: ada cabang-cabang yang dipatahkan, supaya aku dicangkokkan di antaranya sebagai tunas.
20  Baiklah! Mereka dipatahkan karena ketidakpercayaan mereka, dan kamu tegak tercacak karena iman. Janganlah kamu sombong, tetapi takutlah!
21  Sebab kalau Allah tidak menyayangkan cabang-cabang asli, Ia juga tidak akan menyayangkan kamu.
22  Sebab itu perhatikanlah kemurahan Allah dan juga kekerasan-Nya, yaitu kekerasan atas orang-orang yang telah jatuh, tetapi atas kamu kemurahan-Nya, yaitu jika kamu tetap dalam kemurahan-Nya; jika tidak, kamupun akan dipotong juga.
23  Tetapi merekapun akan dicangkokkan kembali, jika mereka tidak tetap dalam ketidakpercayaan mereka, sebab Allah berkuasa untuk mencangkokkan mereka kembali.
24  Sebab jika kamu telah dipotong sebagai cabang dari pohon zaitun liar, dan bertentangan dengan keadaanmu itu kamu telah dicangkokkan pada pohon zaitun sejati, terlebih lagi mereka ini, yang menurut asal mereka akan dicangkokkan pada pohon zaitun mereka sendiri.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar