e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 14 Mei 2024
Ayat SH: Mazmur 32
Judul: Allah yang Mengampuni
Allah kita adalah Allah yang mengampuni pelanggaran yang diperbuat umat-Nya. Natur-Nya sebagai Allah Maha Pengampun telah dinyatakan dari sejarah para nabi sampai pengorbanan Yesus Kristus di atas kayu salib.
Daud hendak memuji Allah yang maha pengampun melalui mazmur ini. Ia sadar bahwa tidak ada manusia yang dapat luput dari murka-Nya dan kebahagiaan terjadi ketika Tuhan tidak memperhitungkan kesalahan (1-4). Secara jujur Daud mengakui dosa-dosa yang telah diperbuatnya, maka ia juga sadar bahwa Tuhan telah mengangkat beban dosanya (5).
Daud mengajarkan bahwa orang-orang yang berharap kepada Allah akan luput dari kesesakan (6-7), dikelilingi oleh kasih setia (10), dan bersukacita di dalam Tuhan (11). Tuhanlah yang mengajar dan menunjukkan jalan yang harus ditempuh, yang memberi nasihat, serta yang mata-Nya tertuju kepada umat-Nya (8-9).
Sebagai umat Allah kita patut bersyukur atas pengampunan yang telah dianugerahkan-Nya bagi kita. Kita yang memiliki keterbatasan dan bergumul dalam dosa, tidak bebas dari pelanggaran dan kesalahan. Jika Tuhan memperhitungkan setiap dosa dan kesalahan kita, maka kita tidak akan pernah luput dari penghakiman-Nya. Seperti Daud, kita harus datang dengan kerendahan hati untuk mengakui dosa-dosa yang kita perbuat. Tidak ada yang tersembunyi bagi Dia.
Dengan mengaku dosa, kita hendak mengakui: benarlah firman-Nya bahwa perbuatan yang kita lakukan adalah perbuatan dosa, sehingga kita bersalah dan memohon belas kasihan-Nya. Pada saat itulah Tuhan melimpahkan karunia pengampunan-Nya.
Selain itu, Tuhan mengajar dan menunjukkan kepada kita jalan yang harus ditempuh dalam kehidupan ini. Walau sering kali kita sulit untuk diajar, tuntunan-Nya diberikan bagi kebaikan kita dalam langkah demi langkah kehidupan kita.
Ia akan meluputkan umat-Nya dari kesesakan, kita akan dikelilingi kasih setia-Nya, dan kita akan senantiasa bersukacita di dalam Dia. Mari kita belajar menerima pengampunan dan pengajaran dari Tuhan. Jangan sampai kekerasan hati membuat kita tidak menaati-Nya. [PMS]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2024/05/14/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Mazmur+32
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+32
Mazmur 32
1 Dari Daud. Nyanyian pengajaran. Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi!
2 Berbahagialah manusia, yang kesalahannya tidak diperhitungkan TUHAN, dan yang tidak berjiwa penipu!
3 Selama aku berdiam diri, tulang-tulangku menjadi lesu karena aku mengeluh sepanjang hari;
4 sebab siang malam tangan-Mu menekan aku dengan berat, sumsumku menjadi kering, seperti oleh teriknya musim panas. Sela
5 Dosaku kuberitahukan kepada-Mu dan kesalahanku tidaklah kusembunyikan; aku berkata: "Aku akan mengaku kepada TUHAN pelanggaran-pelanggaranku," dan Engkau mengampuni kesalahan karena dosaku. Sela
6 Sebab itu hendaklah setiap orang saleh berdoa kepada-Mu, selagi Engkau dapat ditemui; sesungguhnya pada waktu banjir besar terjadi, itu tidak melandanya.
7 Engkaulah persembunyian bagiku, terhadap kesesakan Engkau menjaga aku, Engkau mengelilingi aku, sehingga aku luput dan bersorak. Sela
8 Aku hendak mengajar dan menunjukkan kepadamu jalan yang harus kautempuh; Aku hendak memberi nasihat, mata-Ku tertuju kepadamu.
9 Janganlah seperti kuda atau bagal yang tidak berakal, yang kegarangannya harus dikendalikan dengan tali les dan kekang, kalau tidak, ia tidak akan mendekati engkau.
10 Banyak kesakitan diderita orang fasik, tetapi orang percaya kepada TUHAN dikelilingi-Nya dengan kasih setia.
11 Bersukacitalah dalam TUHAN dan bersorak-soraklah, hai orang-orang benar; bersorak-sorailah, hai orang-orang jujur!
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 14 Mei 2024
Ayat SH: Mazmur 32
Judul: Allah yang Mengampuni
Allah kita adalah Allah yang mengampuni pelanggaran yang diperbuat umat-Nya. Natur-Nya sebagai Allah Maha Pengampun telah dinyatakan dari sejarah para nabi sampai pengorbanan Yesus Kristus di atas kayu salib.
Daud hendak memuji Allah yang maha pengampun melalui mazmur ini. Ia sadar bahwa tidak ada manusia yang dapat luput dari murka-Nya dan kebahagiaan terjadi ketika Tuhan tidak memperhitungkan kesalahan (1-4). Secara jujur Daud mengakui dosa-dosa yang telah diperbuatnya, maka ia juga sadar bahwa Tuhan telah mengangkat beban dosanya (5).
Daud mengajarkan bahwa orang-orang yang berharap kepada Allah akan luput dari kesesakan (6-7), dikelilingi oleh kasih setia (10), dan bersukacita di dalam Tuhan (11). Tuhanlah yang mengajar dan menunjukkan jalan yang harus ditempuh, yang memberi nasihat, serta yang mata-Nya tertuju kepada umat-Nya (8-9).
Sebagai umat Allah kita patut bersyukur atas pengampunan yang telah dianugerahkan-Nya bagi kita. Kita yang memiliki keterbatasan dan bergumul dalam dosa, tidak bebas dari pelanggaran dan kesalahan. Jika Tuhan memperhitungkan setiap dosa dan kesalahan kita, maka kita tidak akan pernah luput dari penghakiman-Nya. Seperti Daud, kita harus datang dengan kerendahan hati untuk mengakui dosa-dosa yang kita perbuat. Tidak ada yang tersembunyi bagi Dia.
Dengan mengaku dosa, kita hendak mengakui: benarlah firman-Nya bahwa perbuatan yang kita lakukan adalah perbuatan dosa, sehingga kita bersalah dan memohon belas kasihan-Nya. Pada saat itulah Tuhan melimpahkan karunia pengampunan-Nya.
Selain itu, Tuhan mengajar dan menunjukkan kepada kita jalan yang harus ditempuh dalam kehidupan ini. Walau sering kali kita sulit untuk diajar, tuntunan-Nya diberikan bagi kebaikan kita dalam langkah demi langkah kehidupan kita.
Ia akan meluputkan umat-Nya dari kesesakan, kita akan dikelilingi kasih setia-Nya, dan kita akan senantiasa bersukacita di dalam Dia. Mari kita belajar menerima pengampunan dan pengajaran dari Tuhan. Jangan sampai kekerasan hati membuat kita tidak menaati-Nya. [PMS]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2024/05/14/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Mazmur+32
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+32
Mazmur 32
1 Dari Daud. Nyanyian pengajaran. Berbahagialah orang yang diampuni pelanggarannya, yang dosanya ditutupi!
2 Berbahagialah manusia, yang kesalahannya tidak diperhitungkan TUHAN, dan yang tidak berjiwa penipu!
3 Selama aku berdiam diri, tulang-tulangku menjadi lesu karena aku mengeluh sepanjang hari;
4 sebab siang malam tangan-Mu menekan aku dengan berat, sumsumku menjadi kering, seperti oleh teriknya musim panas. Sela
5 Dosaku kuberitahukan kepada-Mu dan kesalahanku tidaklah kusembunyikan; aku berkata: "Aku akan mengaku kepada TUHAN pelanggaran-pelanggaranku," dan Engkau mengampuni kesalahan karena dosaku. Sela
6 Sebab itu hendaklah setiap orang saleh berdoa kepada-Mu, selagi Engkau dapat ditemui; sesungguhnya pada waktu banjir besar terjadi, itu tidak melandanya.
7 Engkaulah persembunyian bagiku, terhadap kesesakan Engkau menjaga aku, Engkau mengelilingi aku, sehingga aku luput dan bersorak. Sela
8 Aku hendak mengajar dan menunjukkan kepadamu jalan yang harus kautempuh; Aku hendak memberi nasihat, mata-Ku tertuju kepadamu.
9 Janganlah seperti kuda atau bagal yang tidak berakal, yang kegarangannya harus dikendalikan dengan tali les dan kekang, kalau tidak, ia tidak akan mendekati engkau.
10 Banyak kesakitan diderita orang fasik, tetapi orang percaya kepada TUHAN dikelilingi-Nya dengan kasih setia.
11 Bersukacitalah dalam TUHAN dan bersorak-soraklah, hai orang-orang benar; bersorak-sorailah, hai orang-orang jujur!
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
0 komentar:
Posting Komentar