(e-SH) 5 Februari -- Markus 6:53-56 - Popularitas yang Membawa Berkat

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Senin, 5 Februari 2024
Ayat SH: Markus 6:53-56

Judul: Popularitas yang Membawa Berkat

Pada zaman mana pun, orang berlomba-lomba mencari popularitas. Sayangnya, banyak yang mencarinya dengan cara yang salah dan tidak sesuai dengan nilai-nilai kepatutan di dalam masyarakat, misalnya membuat prank video, donasi palsu, atau kontroversi di media sosial. Hal seperti itu menjadi contoh buruk bagi banyak orang.

Yesus dan para murid tiba di Genesaret, yang besar kemungkinan adalah Betsaida (lih. Mrk. 6:45). Setibanya di sana, orang-orang langsung mengenali Yesus. Reputasi Yesus yang sudah besar menjadi makin besar karena mukjizat Yesus dengan memberi makan 5.000 orang. Bisa dibayangkan ribuan orang tersebut pulang ke daerahnya masing-masing dan menceritakan segala keajaiban yang Yesus lakukan.

Dari sana muncullah rasa percaya dan pengharapan dalam hati banyak orang akan kebaikan dan kemahakuasaan Yesus. Inilah yang mendorong mereka berbondong-bondong membawa orang sakit ke hadapan-Nya untuk disembuhkan. Bahkan, dengan menjamah jubah-Nya saja mereka bisa memperoleh kesembuhan (55-56).

Popularitas yang Yesus peroleh bukanlah sesuatu yang sudah ada pada awal pelayanan-Nya. Popularitas itu makin berkembang seiring dengan makin tingginya kualitas pelayanan dan pengajaran yang Yesus tunjukkan, serta makin banyaknya mukjizat dan berkat yang Ia berikan. Pelayanan-Nya tidak pandang bulu; baik di desa maupun di kota, Ia datangi semua orang. Makin besar berkat yang Ia berikan, makin banyak orang yang mengalaminya.

Pelayanan bukanlah kegiatan yang ditujukan untuk mencari popularitas. Jika niat kita adalah mencari popularitas, maka kita sudah salah dari awal. Sebab, fokus kita adalah diri kita sendiri dan bukan orang lain yang membutuhkan pelayanan. Popularitas tidak boleh menjadi tujuan, tetapi justru menjadi sarana untuk penyaluran berkat Tuhan yang lebih besar.

Tidak masalah jika kita ingin menjadi populer, asalkan popularitas itu didasarkan pada tujuan dan tindakan yang memuliakan Tuhan, dan kita selalu siap untuk menjadi saluran berkat Tuhan bagi orang lain. [YWA]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2024/02/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Markus+6:53-56
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Markus+6:53-56

Markus 6:53-56

53  Setibanya di seberang Yesus dan murid-murid-Nya mendarat di Genesaret dan berlabuh di situ.
54  Ketika mereka keluar dari perahu, orang segera mengenal Yesus.
55  Maka berlari-larilah mereka ke seluruh daerah itu dan mulai mengusung orang-orang sakit di atas tilamnya kepada Yesus, di mana saja kabarnya Ia berada.
56  Ke manapun Ia pergi, ke desa-desa, ke kota-kota, atau ke kampung-kampung, orang meletakkan orang-orang sakit di pasar dan memohon kepada-Nya, supaya mereka diperkenankan hanya menjamah jumbai jubah-Nya saja. Dan semua orang yang menjamah-Nya menjadi sembuh.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar