(e-SH) 22 Februari -- Markus 10:13-16 - Bukan Urusan Orang Dewasa Saja!

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Kamis, 22 Februari 2024
Ayat SH: Markus 10:13-16

Judul: Bukan Urusan Orang Dewasa Saja!

Apa pentingnya waktu bermain bersama anak dibandingkan dengan bisnis bernilai besar? Apa pentingnya kunjungan anak kecil jika hal itu mengganggu pendalaman Alkitab orang dewasa?

Mungkin itulah yang dipikirkan para murid ketika anak-anak kecil dibawa kepada Yesus. Apalagi, saat itu Yesus sedang mengajar. Murid-murid mungkin berpikir bahwa waktu Yesus terlalu berharga untuk dihabiskan mengurusi anak-anak. Karena itu, mereka memarahi orang-orang yang membawa anak-anak itu (13).

Yesus yang disangka akan merasa terganggu oleh kehadiran anak-anak malah tidak mempersoalkannya. Justru Ia lebih terganggu oleh sikap para murid saat itu (14).

Ada beberapa alasan dari kemarahan Yesus. Pertama, orang-orang yang membawa anaknya untuk dijamah oleh Tuhan Yesus pasti tergerak oleh karena iman mereka. Karena itu, memarahi mereka yang datang berarti menghalangi orang untuk percaya kepada Tuhan.

Kedua, Yesus memandang anak-anak sebagai orang-orang yang berharga. Pada saat masyarakat secara luas memandang urusan anak-anak sebagai urusan yang sepele, Yesus justru menjadikan anak-anak sebagai prioritas. Bahkan, Ia mengajarkan bahwa anak-anak atau orang-orang yang seperti anak-anak itulah yang empunya Kerajaan Allah (14).

Ketiga, anak-anak adalah contoh yang terbaik dalam menyambut Kerajaan Allah. Mereka mewakili sifat kesederhanaan, kemurnian, ketulusan, dan kebergantungan penuh pada Bapa.

Kita harus memegang prinsip-prinsip Kerajaan Allah. Dalam Kerajaan Allah, tidak ada lagi status dan strata duniawi. Dalam pelayanan berdasarkan perspektif Kerajaan Allah, membawa satu anak kecil kepada Tuhan lebih penting daripada mengadakan kegiatan gerejawi yang meriah.

Oleh karena itu, kita tidak boleh memandang pelayanan dan diri kita sebagai yang paling penting dan berharga. Lebih dari itu, ada anak-anak yang perlu diperhatikan, dilayani, dan dikasihi. Kita tidak boleh menghalangi satu orang pun-termasuk anak kecil-untuk datang kepada Tuhan! [YGM]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2024/02/22/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Markus+10:13-16
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Markus+10:13-16

Markus 10:13-16

13  Lalu orang membawa anak-anak kecil kepada Yesus, supaya Ia menjamah mereka; akan tetapi murid-murid-Nya memarahi orang-orang itu.
14  Ketika Yesus melihat hal itu, Ia marah dan berkata kepada mereka: "Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah.
15  Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa tidak menyambut Kerajaan Allah seperti seorang anak kecil, ia tidak akan masuk ke dalamnya."
16  Lalu Ia memeluk anak-anak itu dan sambil meletakkan tangan-Nya atas mereka Ia memberkati mereka.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar