(e-SH) 4 November -- Daniel 2:31-49 - Allah Berdaulat dalam Sejarah

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Sabtu, 4 November 2023
Ayat SH: Daniel 2:31-49

Judul: Allah Berdaulat dalam Sejarah

Allah kita adalah Allah yang berdaulat dalam seluruh sejarah kehidupan manusia. Kata sejarah dalam bahasa Inggris adalah history. Kata ini dapat dipandang sebagai gabungan dari kata his dan story. Jadi, history berarti kisahnya Allah atau kisah tentang Allah.

Raja Nebukadnezar bermimpi tentang sebuah patung besar yang kepalanya dari emas tua, dada dan lengannya dari perak, perut dan pinggangnya dari tembaga, pahanya dari besi, kakinya sebagian dari besi dan sebagian dari tanah liat (31-33).

Namun, setelah itu "... terungkit lepas sebuah batu tanpa perbuatan tangan manusia, lalu menimpa patung itu, tepat pada kakinya yang dari besi dan tanah liat itu, sehingga remuk" (34). Batu yang menimpa patung itu kemudian menjadi gunung besar yang memenuhi seluruh bumi (35).

Daniel mengatakan bahwa kepala dari emas itu adalah Raja Nebukadnezar, yang mewakili Babel (36-38). Lalu, ada tiga kerajaan yang akan datang (39-43). Tetapi, setelah itu, Allah akan mendirikan suatu kerajaan yang tidak akan binasa sampai selama-lamanya (44).

Empat kerajaan didalam mimpi Raja Nebukadnezar adalah Babel, Media-Persia, Yunani, dan Romawi. Walau keempat kerajaan itu begitu hebat, dengan mudah kerajaan-kerajaan tersebut dihancurkan. Pada saat itu, Allah akan mendatangkan Kerajaan-Nya yang kekal, yang akan berkuasa untuk selama-lamanya. Tentu, ini menunjuk kepada Kerajaan Allah yang akan diteguhkan oleh Yesus Kristus nantinya.

Kerajaan dan negara di dunia dapat terlihat begitu hebat. Walau demikian, kita harus menyadari bahwa kehebatan dari semua kerajaan itu terjadi karena campur tangan Allah yang memberikan kekuasaan kepada mereka. Nabi Yeremia, misalnya, diangkat untuk membangun dan menanam, juga untuk mencabut dan merobohkan bangsa-bangsa dan kerajaan-kerajaan (lih. Yer. 1:10).

Allah yang kita sembah adalah Allah Yang Mahakuasa yang mengendalikan sejarah dan segala sesuatu yang terjadi di dalam dunia ini. Karena itu, kita harus tetap tenang dan berhikmat atas apa pun yang terjadi di dunia ini. [INT]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2023/11/04/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Daniel+2:31-49
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Daniel+2:31-49

Daniel 2:31-49

31  Ya raja, tuanku melihat suatu penglihatan, yakni sebuah patung yang amat besar! Patung ini tinggi, berkilau-kilauan luar biasa, tegak di hadapan tuanku, dan tampak mendahsyatkan.
32  Adapun patung itu, kepalanya dari emas tua, dada dan lengannya dari perak, perut dan pinggangnya dari tembaga,
33  sedang pahanya dari besi dengan kakinya sebagian dari besi dan sebagian lagi dari tanah liat.
34  Sementara tuanku melihatnya, terungkit lepas sebuah batu tanpa perbuatan tangan manusia, lalu menimpa patung itu, tepat pada kakinya yang dari besi dan tanah liat itu, sehingga remuk.
35  Maka dengan sekaligus diremukkannyalah juga besi, tanah liat, tembaga, perak dan emas itu, dan semuanya menjadi seperti sekam di tempat pengirikan pada musim panas, lalu angin menghembuskannya, sehingga tidak ada bekas-bekasnya yang ditemukan. Tetapi batu yang menimpa patung itu menjadi gunung besar yang memenuhi seluruh bumi.
36  Itulah mimpi tuanku, dan sekarang maknanya akan kami katakan kepada tuanku raja:
37  Ya tuanku raja, raja segala raja, yang kepadanya oleh Allah semesta langit telah diberikan kerajaan, kekuasaan, kekuatan dan kemuliaan,
38  dan yang ke dalam tangannya telah diserahkan-Nya anak-anak manusia, di manapun mereka berada, binatang-binatang di padang dan burung-burung di udara, dan yang dibuat-Nya menjadi kuasa atas semuanya itu--tuankulah kepala yang dari emas itu.
39  Tetapi sesudah tuanku akan muncul suatu kerajaan lain, yang kurang besar dari kerajaan tuanku; kemudian suatu kerajaan lagi, yakni yang ketiga, dari tembaga, yang akan berkuasa atas seluruh bumi.
40  Sesudah itu akan ada suatu kerajaan yang keempat, yang keras seperti besi, tepat seperti besi yang meremukkan dan menghancurkan segala sesuatu; dan seperti besi yang menghancurluluhkan, maka kerajaan ini akan meremukkan dan menghancurluluhkan semuanya.
41  Dan seperti tuanku lihat kaki dan jari-jarinya sebagian dari tanah liat tukang periuk dan sebagian lagi dari besi, itu berarti, bahwa kerajaan itu terbagi; memang kerajaan itu juga keras seperti besi, sesuai dengan yang tuanku lihat besi itu bercampur dengan tanah liat.
42  Tetapi sebagaimana jari-jari kaki itu sebagian dari besi dan sebagian lagi dari tanah liat, demikianlah kerajaan itu akan menjadi keras sebagian dan rapuh sebagian.
43  Seperti tuanku lihat besi bercampur dengan tanah liat, itu berarti: mereka akan bercampur oleh perkawinan, tetapi tidak akan merupakan satu kesatuan, seperti besi tidak dapat bercampur dengan tanah liat.
44  Tetapi pada zaman raja-raja, Allah semesta langit akan mendirikan suatu kerajaan yang tidak akan binasa sampai selama-lamanya, dan kekuasaan tidak akan beralih lagi kepada bangsa lain: kerajaan itu akan meremukkan segala kerajaan dan menghabisinya, tetapi kerajaan itu sendiri akan tetap untuk selama-lamanya,
45  tepat seperti yang tuanku lihat, bahwa tanpa perbuatan tangan manusia sebuah batu terungkit lepas dari gunung dan meremukkan besi, tembaga, tanah liat, perak dan emas itu. Allah yang maha besar telah memberitahukan kepada tuanku raja apa yang akan terjadi di kemudian hari; mimpi itu adalah benar dan maknanya dapat dipercayai."
46  Lalu sujudlah raja Nebukadnezar serta menyembah Daniel; juga dititahkannya mempersembahkan korban dan bau-bauan kepadanya.
47  Berkatalah raja kepada Daniel: "Sesungguhnyalah, Allahmu itu Allah yang mengatasi segala allah dan Yang berkuasa atas segala raja, dan Yang menyingkapkan rahasia-rahasia, sebab engkau telah dapat menyingkapkan rahasia itu."
48  Lalu raja memuliakan Daniel: dianugerahinyalah dengan banyak pemberian yang besar, dan dibuatnya dia menjadi penguasa atas seluruh wilayah Babel dan menjadi kepala semua orang bijaksana di Babel.
49  Atas permintaan Daniel, raja menyerahkan pemerintahan wilayah Babel itu kepada Sadrakh, Mesakh dan Abednego, sedang Daniel sendiri tinggal di istana raja.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar