e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 12 Februari 2023
Bacaan : MAZMUR 147
Setahun: Bilangan 1-2
Nats: Haleluya! Sungguh, bermazmur bagi Allah kita itu baik, bahkan indah, dan layaklah memuji-muji itu. (Mazmur 147:1)
Renungan:
MEMUJI TUHAN: HOBI ATAU DISIPLIN?
Saya pernah membesuk seorang Oma. Dia duduk lemah di kursi rodanya. Di tengah obrolan, tiba-tiba dia menyanyikan sebuah lagu rohani yang riang. Ketika dia mulai bernyanyi, saya terkejut dengan perubahan drastis dari dirinya. Suaranya yang lirih menjadi kencang. Perawatnya yang berdiri di sampingnya berkata, "Oma sejak masih muda memang hobi bernyanyi memuji Tuhan." Kalimat ini memantik pertanyaan dalam batin saya, "Apakah bernyanyi memuji Tuhan adalah sebuah hobi?"
Setelah lama merenung, saya berkesimpulan bahwa bernyanyi memuji Tuhan tidak boleh berhenti hanya sebagai sebuah hobi. Bernyanyi memuji Tuhan merupakan sebuah disiplin rohani bagi semua orang percaya.
Salah satu perbedaan penting dari keduanya adalah bila bernyanyi merupakan hobi maka sangat tergantung pada suasana hati (mood). Tidak demikian bila bernyanyi merupakan disiplin. Kita tetap bernyanyi dalam keadaan apa pun, termasuk saat enggan bernyanyi. Kita selalu bernyanyi memuji Tuhan karena mendatangkan pelbagai manfaat bagi kerohanian, antara lain mengingatkan kita tentang siapa dan karya Allah seperti yang digambarkan oleh Mazmur 147 ini. Bernyanyi memuji Tuhan mengarahkan iman kita pada kasih setia-Nya (ay. 11). Bernyanyi memuji Tuhan memompakan kekuatan yang baru bagi kita (ay. 3, 6).
Anda sering merasa tidak bersemangat, lesu, atau malas untuk bernyanyi memuji Tuhan? Pada saat seperti itu, apakah Anda menutup mulut atau tetap bersuara memuji Dia? Bernyanyi memuji Dia di setiap waktu akan menguatkan dan menyehatkan iman kita di sepanjang perjalanan kehidupan ini. --JIM/www.renunganharian.net
BERNYANYI MEMUJI TUHAN ADALAH KOMITMEN YANG BERDASARKAN KESADARAN AKAN MANFAAT-MANFAATNYA BAGI KEROHANIAN KITA.
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2023/02/12/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?MAZMUR+147
MAZMUR 147
1 Haleluya! Sungguh, bermazmur bagi Allah kita itu baik, bahkan indah, dan layaklah memuji-muji itu.
2 TUHAN membangun Yerusalem, Ia mengumpulkan orang-orang Israel yang tercerai-berai;
3 Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati dan membalut luka-luka mereka;
4 Ia menentukan jumlah bintang-bintang dan menyebut nama-nama semuanya.
5 Besarlah Tuhan kita dan berlimpah kekuatan, kebijaksanaan-Nya tak terhingga.
6 TUHAN menegakkan kembali orang-orang yang tertindas, tetapi merendahkan orang-orang fasik sampai ke bumi.
7 Bernyanyilah bagi TUHAN dengan nyanyian syukur, bermazmurlah bagi Allah kita dengan kecapi!
8 Dia, yang menutupi langit dengan awan-awan, yang menyediakan hujan bagi bumi, yang membuat gunung-gunung menumbuhkan rumput.
9 Dia, yang memberi makanan kepada hewan, kepada anak-anak burung gagak, yang memanggil-manggil.
10 Ia tidak suka kepada kegagahan kuda, Ia tidak senang kepada kaki laki-laki;
11 TUHAN senang kepada orang-orang yang takut akan Dia, kepada orang-orang yang berharap akan kasih setia-Nya.
12 Megahkanlah TUHAN, hai Yerusalem, pujilah Allahmu, hai Sion!
13 Sebab Ia meneguhkan palang pintu gerbangmu, dan memberkati anak-anakmu di antaramu.
14 Ia memberikan kesejahteraan kepada daerahmu dan mengenyangkan engkau dengan gandum yang terbaik.
15 Ia menyampaikan perintah-Nya ke bumi; dengan segera firman-Nya berlari.
16 Ia menurunkan salju seperti bulu domba dan menghamburkan embun beku seperti abu.
17 Ia melemparkan air batu seperti pecahan-pecahan. Siapakah yang tahan berdiri menghadapi dingin-Nya?
18 Ia menyampaikan firman-Nya, lalu mencairkan semuanya, Ia meniupkan angin-Nya, maka air mengalir.
19 Ia memberitakan firman-Nya kepada Yakub, ketetapan-ketetapan-Nya dan hukum-hukum-Nya kepada Israel.
20 Ia tidak berbuat demikian kepada segala bangsa, dan hukum-hukum-Nya tidak mereka kenal. Haleluya!
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Bilangan+1-2
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Bilangan+1-2
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2023 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 12 Februari 2023
Bacaan : MAZMUR 147
Setahun: Bilangan 1-2
Nats: Haleluya! Sungguh, bermazmur bagi Allah kita itu baik, bahkan indah, dan layaklah memuji-muji itu. (Mazmur 147:1)
Renungan:
MEMUJI TUHAN: HOBI ATAU DISIPLIN?
Saya pernah membesuk seorang Oma. Dia duduk lemah di kursi rodanya. Di tengah obrolan, tiba-tiba dia menyanyikan sebuah lagu rohani yang riang. Ketika dia mulai bernyanyi, saya terkejut dengan perubahan drastis dari dirinya. Suaranya yang lirih menjadi kencang. Perawatnya yang berdiri di sampingnya berkata, "Oma sejak masih muda memang hobi bernyanyi memuji Tuhan." Kalimat ini memantik pertanyaan dalam batin saya, "Apakah bernyanyi memuji Tuhan adalah sebuah hobi?"
Setelah lama merenung, saya berkesimpulan bahwa bernyanyi memuji Tuhan tidak boleh berhenti hanya sebagai sebuah hobi. Bernyanyi memuji Tuhan merupakan sebuah disiplin rohani bagi semua orang percaya.
Salah satu perbedaan penting dari keduanya adalah bila bernyanyi merupakan hobi maka sangat tergantung pada suasana hati (mood). Tidak demikian bila bernyanyi merupakan disiplin. Kita tetap bernyanyi dalam keadaan apa pun, termasuk saat enggan bernyanyi. Kita selalu bernyanyi memuji Tuhan karena mendatangkan pelbagai manfaat bagi kerohanian, antara lain mengingatkan kita tentang siapa dan karya Allah seperti yang digambarkan oleh Mazmur 147 ini. Bernyanyi memuji Tuhan mengarahkan iman kita pada kasih setia-Nya (ay. 11). Bernyanyi memuji Tuhan memompakan kekuatan yang baru bagi kita (ay. 3, 6).
Anda sering merasa tidak bersemangat, lesu, atau malas untuk bernyanyi memuji Tuhan? Pada saat seperti itu, apakah Anda menutup mulut atau tetap bersuara memuji Dia? Bernyanyi memuji Dia di setiap waktu akan menguatkan dan menyehatkan iman kita di sepanjang perjalanan kehidupan ini. --JIM/www.renunganharian.net
BERNYANYI MEMUJI TUHAN ADALAH KOMITMEN YANG BERDASARKAN KESADARAN AKAN MANFAAT-MANFAATNYA BAGI KEROHANIAN KITA.
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2023/02/12/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?MAZMUR+147
MAZMUR 147
1 Haleluya! Sungguh, bermazmur bagi Allah kita itu baik, bahkan indah, dan layaklah memuji-muji itu.
2 TUHAN membangun Yerusalem, Ia mengumpulkan orang-orang Israel yang tercerai-berai;
3 Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati dan membalut luka-luka mereka;
4 Ia menentukan jumlah bintang-bintang dan menyebut nama-nama semuanya.
5 Besarlah Tuhan kita dan berlimpah kekuatan, kebijaksanaan-Nya tak terhingga.
6 TUHAN menegakkan kembali orang-orang yang tertindas, tetapi merendahkan orang-orang fasik sampai ke bumi.
7 Bernyanyilah bagi TUHAN dengan nyanyian syukur, bermazmurlah bagi Allah kita dengan kecapi!
8 Dia, yang menutupi langit dengan awan-awan, yang menyediakan hujan bagi bumi, yang membuat gunung-gunung menumbuhkan rumput.
9 Dia, yang memberi makanan kepada hewan, kepada anak-anak burung gagak, yang memanggil-manggil.
10 Ia tidak suka kepada kegagahan kuda, Ia tidak senang kepada kaki laki-laki;
11 TUHAN senang kepada orang-orang yang takut akan Dia, kepada orang-orang yang berharap akan kasih setia-Nya.
12 Megahkanlah TUHAN, hai Yerusalem, pujilah Allahmu, hai Sion!
13 Sebab Ia meneguhkan palang pintu gerbangmu, dan memberkati anak-anakmu di antaramu.
14 Ia memberikan kesejahteraan kepada daerahmu dan mengenyangkan engkau dengan gandum yang terbaik.
15 Ia menyampaikan perintah-Nya ke bumi; dengan segera firman-Nya berlari.
16 Ia menurunkan salju seperti bulu domba dan menghamburkan embun beku seperti abu.
17 Ia melemparkan air batu seperti pecahan-pecahan. Siapakah yang tahan berdiri menghadapi dingin-Nya?
18 Ia menyampaikan firman-Nya, lalu mencairkan semuanya, Ia meniupkan angin-Nya, maka air mengalir.
19 Ia memberitakan firman-Nya kepada Yakub, ketetapan-ketetapan-Nya dan hukum-hukum-Nya kepada Israel.
20 Ia tidak berbuat demikian kepada segala bangsa, dan hukum-hukum-Nya tidak mereka kenal. Haleluya!
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Bilangan+1-2
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Bilangan+1-2
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2023 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
0 komentar:
Posting Komentar