(e-SH) 27 Juni -- Roma 5:1-11 - Tujuan-Mu dalam Penderitaanku

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Senin, 27 Juni 2022
Ayat SH: Roma 5:1-11

Judul: Tujuan-Mu dalam Penderitaanku

Penderitaan hadir bukan untuk dihindari, melainkan untuk dihadapi. Mengapa Allah yang berdaulat mengizinkan penderitaan hadir dalam kehidupan orang percaya? Apa sebenarnya tujuan Allah? Paulus menolong kita memaknainya.

Hidup kita diperdamaikan dengan Allah dalam Kristus Yesus Tuhan kita (1). Namun, sebagai orang percaya, kita diperhadapkan pada realitas untuk bertumbuh dalam Kristus dan menjadi serupa dengan Dia. Tuhan mengizinkan masalah hadir dalam kehidupan untuk membentuk kita, agar kita tetap berharap sepenuhnya kepada-Nya (4-5). Di satu sisi, kita mengalami sukacita karena kita telah diperdamaikan dengan Allah. Namun, di sisi lain kita berteriak karena tekanan dosa yang begitu mengimpit kita.

Orang-orang percaya mula-mula mengalami kesengsaraan sebagai hal yang tak terelakkan. Paulus mengajar orang percaya untuk bermegah dalam kesengsaraan bukan karena ia menyukainya, melainkan karena ini adalah kesempatan bagi Allah untuk membentuk karakter kita (2-3). Kesengsaraan menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji, lalu tahan uji menimbulkan pengharapan, dan pengharapan tidak mengecewakan (3-5). Setiap kita tidak pernah sendiri karena kasih-Nya dicurahkan melalui Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita melalui karya pendamaian Kristus.

Sebagai orang percaya, sukacita karena pendamaian yang telah Allah kerjakan harus menuntun kita untuk masuk ke dalam pertumbuhan ke arah Kristus. Realitas penderitaan atau kesengsaraan merupakan hal yang tidak terhindarkan dalam dunia yang telah jatuh. Namun, tujuan Allah menghadirkannya adalah untuk membentuk karakter setiap kita, agar orang percaya dapat terus bertumbuh dalam pengharapan sesuai dengan kehendak-Nya.

Hadapilah kesengsaraan yang hadir dalam hidup kita. Izinkan Allah untuk membentuk kita melalui hal-hal yang pahit sehingga hidup kita dapat berpadanan dengan standar Kerajaan Surga. Kasih yang dicurahkan-Nya melalui Roh Kudus akan menolong kita untuk makin memaknai karya pendamaian Kristus. [PMS]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2022/06/27/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Roma+5:1-11
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Roma+5:1-11

Roma 5:1-11

 1  Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus.
 2  Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih karunia ini. Di dalam kasih karunia ini kita berdiri dan kita bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan Allah.
 3  Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan,
 4  dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.
 5  Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.
 6  Karena waktu kita masih lemah, Kristus telah mati untuk kita orang-orang durhaka pada waktu yang ditentukan oleh Allah.
 7  Sebab tidak mudah seorang mau mati untuk orang yang benar--tetapi mungkin untuk orang yang baik ada orang yang berani mati--.
 8  Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.
 9  Lebih-lebih, karena kita sekarang telah dibenarkan oleh darah-Nya, kita pasti akan diselamatkan dari murka Allah.
10  Sebab jikalau kita, ketika masih seteru, diperdamaikan dengan Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya!
11  Dan bukan hanya itu saja! Kita malah bermegah dalam Allah oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, sebab oleh Dia kita telah menerima pendamaian itu.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar