(e-RH) 19 Juni -- 1 KORINTUS 13 - KARENA KASIH

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 19 Juni 2022
Bacaan : 1 KORINTUS 13
Setahun: Ayub 17-20
Nats: Ia menahan segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. (1 Korintus 13:7)

Renungan:

KARENA KASIH

Banyak orang berpikir bahwa kasih tak berpamrih hanya dimiliki oleh kaum ibu. Namun, perjumpaan saya dengan seorang ayah, yang begitu mengasihi putrinya, dapat menunjukkan bahwa kasih bisa dimiliki dan diungkapkan oleh siapa saja. Selama lebih dari 30 tahun ayah tersebut memberikan yang terbaik bagi putrinya yang lumpuh sejak lahir. Oleh karena kasih, ia begitu telaten merawat putri kesayangannya hingga sang buah hati mengembuskan napas terakhir.

Kasih semacam itu mengajarkan ketulusan yang tak mengenal kata berpamrih di dalamnya. Sebagaimana disebutkan oleh Rasul Paulus, kasih menutupi segala sesuatu, melindungi orang yang dikasihi apa pun keadaannya. Sebab, ia berangkat dari pemahaman diri yang percaya segala sesuatu, termasuk kelumpuhan, diijinkan Tuhan terjadi untuk mendatangkan hormat dan kemuliaan bagi nama-Nya.

Pemahaman diri menjadi penting karena di situlah pengharapan jadi memiliki nilai yang begitu berarti. Ia melandasi setiap perbuatan yang mengharapkan segala sesuatu dari Sang Sumber Kehidupan, dan pengharapan itu tidak pernah sia-sia. Bukankah sabar menanggung segala sesuatu merupakan jawaban atas pengharapan mulia seorang ayah?

Kehadiran kasih adalah untuk mengomunikasikan perasaan sayang seseorang kepada yang lain. Ia tidak dimonopoli oleh satu gender tertentu. Seorang ayah pun punya kesempatan untuk menunjukkan kasihnya, karena kasih adalah kekuatan dahsyat yang dimiliki oleh setiap orang untuk melakukan yang terbaik bagi Tuhan dan sesamanya. --EML/www.renunganharian.net
   
KASIH ADALAH ALASAN UTAMA BAGI BAPA MEMBERIKAN PUTRA-NYA YANG TUNGGAL, YESUS KRISTUS, UNTUK MENEBUS DOSA UMAT MANUSIA.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2022/06/19/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?1+KORINTUS+13

1 KORINTUS 13

 1  Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing.
 2  Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna.
 3  Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikitpun tidak ada faedahnya bagiku.
 4  Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
 5  Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
 6  Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.
 7  Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.
 8  Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.
 9  Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna.
10  Tetapi jika yang sempurna tiba, maka yang tidak sempurna itu akan lenyap.
11  Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu.
12  Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal.
13  Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih.

Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Ayub+17-20
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Ayub+17-20

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2022 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar