(e-SH) 28 Februari -- Yeremia 23:1-8 - Hiduplah dalam Pengharapan

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Senin, 28 Februari 2022
Ayat SH: Yeremia 23:1-8

Judul: Hiduplah dalam Pengharapan

Jika dalam beberapa perikop sebelumnya teguran Tuhan ditujukan kepada raja-raja Yehuda, dalam bacaan kali ini teguran itu secara umum disampaikan kepada para gembala atau para pemimpin umat (1). Gembala bukan sekadar pemimpin di dalam kerajaan atau pemerintahan, tetapi juga pemimpin keagamaan. Merekalah yang disebut telah menyebabkan kambing domba Allah bercerai-berai (2). Memang benar, umat Yehuda berulang kali jatuh ke dalam penyembahan berhala karena ajakan yang dilakukan oleh para pemimpin mereka.

Peristiwa kejatuhan Yehuda dan pembuangan yang mereka alami adalah konsekuensi dari dosa yang berulang terjadi dari generasi ke generasi. Namun, Tuhan Allah tetaplah Tuhan yang penuh kasih. Pada waktu-Nya, Tuhan akan mendatangkan pemimpin yang menegakkan keadilan dan kebenaran. Akan tiba waktu-Nya umat akan dikumpulkan kembali dari tempat pembuangan mereka masing-masing. Peristiwa itu bahkan lebih besar daripada peristiwa keluarnya bangsa Israel dari tanah Mesir yang dipimpin Musa (3-8).

Dalam sejarahnya, sejak kejatuhannya dari Babel dan Asyur, kerajaan Yehuda (Israel) tidak pernah lagi kembali seperti sediakala sampai sekarang. Namun, bukan berarti janji Tuhan tak terpenuhi. Kita meyakini bahwa Yesus Kristuslah Tunas Daud yang dijanjikan itu. Tuhan Yesus mengatakan bahwa kerajaan-Nya bukan dari dunia ini (lih. Yoh. 18:36). Dan terjadilah penggenapan nats ini: bahwa kehadiran Raja baru ini akan jauh lebih besar daripada peristiwa Keluaran. Bahkan dikumpulkannya umat Tuhan tidak lagi terbatas pada umat Israel saja, tetapi semua suku bangsa (bdk. Luk 13:29).

Dalam setiap kesulitan dan penderitaan, Tuhan senantiasa memberikan pengharapan. Tujuannya bukan sekadar untuk memberi kita kekuatan, tetapi juga membuat kita percaya bahwa Dia selalu ada beserta kita. Dia tak pernah meninggalkan kita, sekalipun mungkin kita menderita karena menjalani konsekuensi atas dosa kita. Maka dari itu, hiduplah selalu dalam pengharapan kepada Tuhan! [YWA]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2022/02/28/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Yeremia+23:1-8
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yeremia+23:1-8

Yeremia 23:1-8

 1  "Celakalah para gembala yang membiarkan kambing domba gembalaan-Ku hilang dan terserak!" --demikianlah firman TUHAN.
 2  Sebab itu beginilah firman TUHAN, Allah Israel, terhadap para gembala yang menggembalakan bangsaku: "Kamu telah membiarkan kambing domba-Ku terserak dan tercerai-berai, dan kamu tidak menjaganya. Maka ketahuilah, Aku akan membalaskan kepadamu perbuatan-perbuatanmu yang jahat, demikianlah firman TUHAN.
 3  Dan Aku sendiri akan mengumpulkan sisa-sisa kambing domba-Ku dari segala negeri ke mana Aku menceraiberaikan mereka, dan Aku akan membawa mereka kembali ke padang mereka: mereka akan berkembang biak dan bertambah banyak.
 4  Aku akan mengangkat atas mereka gembala-gembala yang akan menggembalakan mereka, sehingga mereka tidak takut lagi, tidak terkejut dan tidak hilang seekorpun, demikianlah firman TUHAN.
 5  Sesungguhnya, waktunya akan datang, demikianlah firman TUHAN, bahwa Aku akan menumbuhkan Tunas adil bagi Daud. Ia akan memerintah sebagai raja yang bijaksana dan akan melakukan keadilan dan kebenaran di negeri.
 6  Dalam zamannya Yehuda akan dibebaskan, dan Israel akan hidup dengan tenteram; dan inilah namanya yang diberikan orang kepadanya: TUHAN--keadilan kita.
 7  Sebab itu, demikianlah firman TUHAN, sesungguhnya, waktunya akan datang, bahwa orang tidak lagi mengatakan: Demi TUHAN yang hidup yang menuntun orang Israel keluar dari tanah Mesir!,
 8  melainkan: Demi TUHAN yang hidup yang menuntun dan membawa pulang keturunan kaum Israel keluar dari tanah utara dan dari segala negeri ke mana Ia telah menceraiberaikan mereka!, maka mereka akan tinggal di tanahnya sendiri."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar