(e-RH) 16 Januari -- 1 SAMUEL 16:1-13 - PILIHAN YANG DISESALI

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 16 Januari 2022
Bacaan : 1 SAMUEL 16:1-13
Setahun: Kejadian 46-48
Nats: Lalu Samuel berkata kepada Isai: "Inikah anakmu semuanya?" Jawabnya: "Masih tinggal yang bungsu, tetapi sedang menggembalakan kambing domba." Kata Samuel kepada Isai: "Suruhlah memanggil dia, sebab kita tidak akan duduk makan, sebelum ia datang ke mari." (1 Samuel 16:11)

Renungan:

PILIHAN YANG DISESALI

Magda sempat menyesali pilihannya untuk mengabdi di sebuah yayasan, dengan melepas kesempatan belajar ke luar negeri. Namun, bergulirnya waktu Magda membuktikan bahwa rencana Tuhan tetaplah yang terbaik. Berawal dari pilihannya itu, Magda berkesempatan merintis karir sebagai trainer. Profesi yang berlangsung selama puluhan tahun berikutnya, bahkan membawanya bekerja di perusahaan besar dan bertemu orang-orang berpengaruh.

Dalam hidup ini, faktanya tidak semua perkara berjalan sesuai harapan kita. Rencana yang tersusun rapi sekalipun, bisa mendadak berantakan jikalau Tuhan tidak menghendakinya. Sebaliknya, kondisi yang terlihat tanpa rencana jika Tuhan bekerja di dalamnya, kelak dapat menjadi perkara yang besar. Itulah yang dialami oleh Daud, yang mungkin tak pernah terpikirkan akan diurapi oleh Samuel untuk menjadi raja. Ia lebih terlihat "disingkirkan" ketika tidak dihadirkan sejak awal dalam perjamuan makan yang diadakan ayahnya, tetapi Tuhan "merekayasa" semuanya, menghadirkan Daud di depan Samuel, supaya bisa diurapi untuk kelak menjadi raja menggantikan Saul.

Hari ini apakah Anda masih menyesali kesempatan yang sepertinya terbuang percuma? Apakah Anda sedang "tidak diinginkan" oleh orang yang justru Anda percaya? Mari arahkan pandangan dan harapan Anda kepada Allah. Pribadi yang memilih dan membawa Daud melintasi pengalaman luar biasa sebagai raja Israel. Percayalah jika Dia campur tangan dalam kehidupan Anda, sesuatu yang baik akan Anda alami, bahkan yang tak pernah Anda pikirkan! --GHJ/www.renunganharian.net
   
DALAM SITUASI PALING HANCUR SEKALIPUN, ALLAH DAPAT MENGUBAHKAN MENJADI KEBAIKAN DENGAN TANGAN KASIH-NYA.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2022/01/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2022/01/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?1+SAMUEL+16:1-13

1 SAMUEL 16:1-13

 1  Berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Berapa lama lagi engkau berdukacita karena Saul? Bukankah ia telah Kutolak sebagai raja atas Israel? Isilah tabung tandukmu dengan minyak dan pergilah. Aku mengutus engkau kepada Isai, orang Betlehem itu, sebab di antara anak-anaknya telah Kupilih seorang raja bagi-Ku."
 2  Tetapi Samuel berkata: "Bagaimana mungkin aku pergi? Jika Saul mendengarnya, ia akan membunuh aku." Firman TUHAN: "Bawalah seekor lembu muda dan katakan: Aku datang untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN.
 3  Kemudian undanglah Isai ke upacara pengorbanan itu, lalu Aku akan memberitahukan kepadamu apa yang harus kauperbuat. Urapilah bagi-Ku orang yang akan Kusebut kepadamu."
 4  Samuel berbuat seperti yang difirmankan TUHAN dan tibalah ia di kota Betlehem. Para tua-tua di kota itu datang mendapatkannya dengan gemetar dan berkata: "Adakah kedatanganmu ini membawa selamat?"
 5  Jawabnya: "Ya, benar! Aku datang untuk mempersembahkan korban kepada TUHAN. Kuduskanlah dirimu, dan datanglah dengan daku ke upacara pengorbanan ini." Kemudian ia menguduskan Isai dan anak-anaknya yang laki-laki dan mengundang mereka ke upacara pengorbanan itu.
 6  Ketika mereka itu masuk dan Samuel melihat Eliab, lalu pikirnya: "Sungguh, di hadapan TUHAN sekarang berdiri yang diurapi-Nya."
 7  Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."
 8  Lalu Isai memanggil Abinadab dan menyuruhnya lewat di depan Samuel, tetapi Samuel berkata: "Orang inipun tidak dipilih TUHAN."
 9  Kemudian Isai menyuruh Syama lewat, tetapi Samuel berkata: "Orang inipun tidak dipilih TUHAN."
10  Demikianlah Isai menyuruh ketujuh anaknya lewat di depan Samuel, tetapi Samuel berkata kepada Isai: "Semuanya ini tidak dipilih TUHAN."
11  Lalu Samuel berkata kepada Isai: "Inikah anakmu semuanya?" Jawabnya: "Masih tinggal yang bungsu, tetapi sedang menggembalakan kambing domba." Kata Samuel kepada Isai: "Suruhlah memanggil dia, sebab kita tidak akan duduk makan, sebelum ia datang ke mari."
12  Kemudian disuruhnyalah menjemput dia. Ia kemerah-merahan, matanya indah dan parasnya elok. Lalu TUHAN berfirman: "Bangkitlah, urapilah dia, sebab inilah dia."
13  Samuel mengambil tabung tanduk yang berisi minyak itu dan mengurapi Daud di tengah-tengah saudara-saudaranya. Sejak hari itu dan seterusnya berkuasalah Roh TUHAN atas Daud. Lalu berangkatlah Samuel menuju Rama.

Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Kejadian+46-48
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Kejadian+46-48

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2022 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar