(e-SH) 9 Oktober -- Amos 9:7-10 - Hati-hati Godaan Semu

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Sabtu, 9 Oktober 2021
Ayat SH: Amos 9:7-10

Judul: Hati-hati Godaan Semu

Percaya diri itu baik dan harus, tetapi terlalu percaya diri itu tidak baik. Mengapa? Percaya diri bertitik tolak dari penerimaan diri dan syukur atas apa yang Tuhan berikan, sedangkan terlalu percaya diri bertitik tolak dari kepongahan karena merasa hebat dengan diri dan kemampuan sendiri. Orang yang percaya diri tetap mau menerima masukan atau saran, sedangkan orang yang terlalu percaya diri menolaknya.

Nabi Amos menyampaikan penglihatan yang diterimanya dari Tuhan, namun bangsa Israel terlalu percaya diri (10). Mereka terbuai dengan rasa aman semu yang mereka alami. Mereka berlimpah harta kekayaan dan kejayaan, meski semua itu diperoleh dengan cara yang tidak baik, yaitu dengan menindas orang miskin, membuat mereka berutang, lalu memperjualbelikan mereka saat tidak mampu lagi membayar utang. Nabi Amos mengatakan bahwa Allah sungguh-sungguh akan menolak bangsa Israel, dan menghukumnya, dengan cara membunuh semua orang berdosa dengan pedang (10).

Itulah yang akan terjadi atas umat Israel yang dinubuatkan oleh Amos. Apa yang terjadi itu menjadi pelajaran penting bagi kita hari ini agar kita mau terus berintrospeksi, apakah kita percaya diri pada porsi yang sesuai, ataukah kita terlalu percaya diri atas dasar yang salah?

Bukan hanya yang kaya, yang tidak kaya pun dapat terjebak dalam tindakan dan cara yang salah dalam mengejar kekayaan atau kekuasaan. Kekayaan sering membuat orang lupa diri dan berambisi untuk terus menambah kekayaan, walau harus mengorbankan orang lain.

Belajar dari pengalaman bangsa Israel pada zaman Nabi Amos, kita juga diajak untuk berhati-hati dan selalu waspada terhadap harta kekayaan, kemakmuran, dan hidup serba kecukupan. Mengapa? Karena kadang semua itu menjadikan kita terbuai dan lupa melakukan kehendak Tuhan.

Karena itu, semua orang harus berhati-hati terhadap godaan semu dunia. Kita bersyukur atas peringatan Tuhan ini. Mari memohon ampun jikalau kita pernah atau sedang terlalu percaya diri. [MTH]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2021/10/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Amos+9:7-10
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Amos+9:7-10

Amos 9:7-10

 7  "Bukankah kamu sama seperti orang Etiopia bagi-Ku, hai orang Israel?" demikianlah firman TUHAN. "Bukankah Aku telah menuntun orang Israel keluar dari tanah Mesir, orang Filistin dari Kaftor, dan orang Aram dari Kir?
 8  Sesungguhnya, TUHAN Allah sudah mengamat-amati kerajaan yang berdosa ini: Aku akan memunahkannya dari muka bumi! Tetapi Aku tidak akan memunahkan keturunan Yakub sama sekali," demikianlah firman TUHAN.
 9  "Sebab sesungguhnya, Aku memberi perintah, dan Aku mengiraikan kaum Israel di antara segala bangsa, seperti orang mengiraikan ayak, dan sebiji batu kecilpun tidak akan jatuh ke tanah.
10  Oleh pedang akan mati terbunuh semua orang berdosa di antara umat-Ku yang mengatakan: Malapetaka itu tidak akan menyusul dan tidak akan mencapai kami."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar