(e-RH) 29 Juli -- 1 KORINTUS 13 - BERANI MENEGUR

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 29 Juli 2021
Bacaan : 1 KORINTUS 13
Setahun: Pengkhotbah 9-12
Nats: Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. (1 Korintus 13:6)

Renungan:

BERANI MENEGUR

Mengasihi berarti tidak suka menyakiti atau melukai hati. Mengasihi berarti tidak mengharapkan sesuatu yang buruk menimpa, terlebih berkeinginan untuk melukai atau menyakiti. Mengasihi berarti tidak senang melakukan kekacauan dan kejahatan, terlebih menyimpan dendam. Mengasihi berarti tidak suka berburuk sangka tanpa disertai bukti yang jelas. Mengasihi berarti tidak bersukacita atas kesalahan dan kegagalan orang lain. Mengasihi juga berarti menutupi dosa, bukan malah menyebarluaskan atau mengumumkan kesalahan orang.

Kasih, yang sepintas hanya terdiri dari lima huruf ini, ternyata mencakup makna yang sangat luas. Karena itu bukan perkara mudah untuk menyatakan kasih yang murni. Salah satunya adalah ketika kita harus menutupi dosa atas dasar kasih. Menutupi kesalahan bukan berarti diam, atau berpura-pura tidak mengetahui kesalahan/dosa orang lain. Mengingat kasih tidak bersukacita atas kejahatan maka mengasihi berarti menyatakan kepedulian dalam wujud menegur dosa, untuk membawa kepada pertobatan.

Memberi teguran memang berisiko. Ada kemungkinan terjadi perselisihan karena kasih yang kita nyatakan disalahpahami. Bukankah tidak sedikit orang yang enggan menerima nasihat, sekalipun hal itu menyelamatkan dan membangun? Meski demikian, jangan sampai hal ini menghentikan penyataan kasih kita. Apalagi jika kita takut menegur karena mencari aman: agar tidak diusik ketika melakukan dosa. Bukankah baik saling menegur dalam kasih? Bukan karena rasa benci, ingin menjatuhkan atau menghancurkan! --EBL/www.renunganharian.net
   
LEBIH BAIK TEGURAN YANG NYATA-NYATA DARI PADA KASIH YANG TERSEMBUNYI.-AMSAL 27:5

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2021/07/29/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2021/07/29/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?1+KORINTUS+13

1 KORINTUS 13

 1  Sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama dengan gong yang berkumandang dan canang yang gemerincing.
 2  Sekalipun aku mempunyai karunia untuk bernubuat dan aku mengetahui segala rahasia dan memiliki seluruh pengetahuan; dan sekalipun aku memiliki iman yang sempurna untuk memindahkan gunung, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna.
 3  Dan sekalipun aku membagi-bagikan segala sesuatu yang ada padaku, bahkan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi jika aku tidak mempunyai kasih, sedikitpun tidak ada faedahnya bagiku.
 4  Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong.
 5  Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
 6  Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran.
 7  Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu.
 8  Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.
 9  Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna.
10  Tetapi jika yang sempurna tiba, maka yang tidak sempurna itu akan lenyap.
11  Ketika aku kanak-kanak, aku berkata-kata seperti kanak-kanak, aku merasa seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak. Sekarang sesudah aku menjadi dewasa, aku meninggalkan sifat kanak-kanak itu.
12  Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal.
13  Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih.

Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Pengkhotbah+9-12
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Pengkhotbah+9-12

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2021 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar