(e-SH) 10 Juni -- Yesaya 42:1-9 - Tugas Orang Pilihan Allah

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Kamis, 10 Juni 2021
Ayat SH: Yesaya 42:1-9

Judul: Tugas Orang Pilihan Allah

Biasanya perikop ini dipakai untuk menubuatkan tentang Yesus Kristus yang merupakan Anak Allah yang datang menjadi manusia. Dalam pelayanan-Nya, Yesus memberitakan firman Allah, menantang kekuasaan yang semena-mena, bahkan rela menderita. Ia melakukan itu semua dengan kasih. Ia juga dekat dengan orang-orang marginal karena Ia hendak menyelamatkan dan memulihkan hidup mereka.

Akan tetapi, perikop ini juga dapat ditujukan kepada kita karena kita adalah orang-orang percaya yang telah dipilih Allah untuk menjadi hamba-hamba-Nya (bdk. 1Ptr. 2:9). Tentunya, mendapat status sebagai orang pilihan berarti ada tugas-tugas khusus yang harus kita pahami.

Pertama, orang pilihan Allah bekerja di dalam Roh Kudus untuk menjalankan hidup dan pelayanannya (1). Jadi, seberat apa pun tantangannya, kita tidak perlu takut karena Roh Allah beserta kita.

Kedua, pelayanan yang dilakukan harus didasarkan pada hukum atau perintah Allah (1, 3). Sebab itu, kita harus selalu bersekutu dengan Allah melalui firman-Nya dan menghidupi firman itu dengan setia.

Ketiga, orang pilihan Allah dipanggil untuk menyampaikan rencana keselamatan Allah bagi orang berdosa (6).

Keempat, pelayanan yang dilakukan harus menjangkau kelompok orang-orang yang dianggap marginal oleh dunia ini (7) karena mereka juga adalah orang yang dikasihi Allah, seperti yang Yesus tunjukkan dalam pelayanan-Nya.

Kelima, pelayanan tersebut harus memberi tempat utama bagi nama Allah (8) karena mudah sekali bagi seseorang untuk terjebak mencari kemuliaan bagi dirinya walau dalam konteks pelayanan. Satu-satunya kemuliaan adalah kemuliaan Allah; Dialah yang Mahatinggi.

Sebab itu, kita sebagai orang percaya dapat bersyukur untuk kasih Tuhan yang telah memilih kita dan menjadikan kita istimewa bagi-Nya. Sebaliknya, kita harus setia untuk menjalankan tugas sebagai pemberita Injil kepada setiap orang di sekitar kita, karena dunia ini memang membutuhkan keselamatan yang hanya bisa diperoleh dari Tuhan kita. [RMS]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2021/06/10/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Yesaya+42:1-9
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yesaya+42:1-9

Yesaya 42:1-9

 1  Lihat, itu hamba-Ku yang Kupegang, orang pilihan-Ku, yang kepadanya Aku berkenan. Aku telah menaruh Roh-Ku ke atasnya, supaya ia menyatakan hukum kepada bangsa-bangsa.
 2  Ia tidak akan berteriak atau menyaringkan suara atau memperdengarkan suaranya di jalan.
 3  Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskannya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkannya, tetapi dengan setia ia akan menyatakan hukum.
 4  Ia sendiri tidak akan menjadi pudar dan tidak akan patah terkulai, sampai ia menegakkan hukum di bumi; segala pulau mengharapkan pengajarannya.
 5  Beginilah firman Allah, TUHAN, yang menciptakan langit dan membentangkannya, yang menghamparkan bumi dengan segala yang tumbuh di atasnya, yang memberikan nafas kepada umat manusia yang mendudukinya dan nyawa kepada mereka yang hidup di atasnya:
 6  "Aku ini, TUHAN, telah memanggil engkau untuk maksud penyelamatan, telah memegang tanganmu; Aku telah membentuk engkau dan memberi engkau menjadi perjanjian bagi umat manusia, menjadi terang untuk bangsa-bangsa,
 7  untuk membuka mata yang buta, untuk mengeluarkan orang hukuman dari tempat tahanan dan mengeluarkan orang-orang yang duduk dalam gelap dari rumah penjara.
 8  Aku ini TUHAN, itulah nama-Ku; Aku tidak akan memberikan kemuliaan-Ku kepada yang lain atau kemasyhuran-Ku kepada patung.
 9  Nubuat-nubuat yang dahulu sekarang sudah menjadi kenyataan, hal-hal yang baru hendak Kuberitahukan. Sebelum hal-hal itu muncul, Aku mengabarkannya kepadamu."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar