(e-SH) 1 Juli -- Yesaya 51:9-23 - Allah Memperjuangkan Perkara Umat-Nya

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Kamis, 1 Juli 2021
Ayat SH: Yesaya 51:9-23

Judul: Allah Memperjuangkan Perkara Umat-Nya

Penderitaan? Tidak seorang pun dapat menghindarinya, termasuk penderitaan karena dosa dan murka Allah. Siapa dapat membebaskan manusia dari penderitaan? Bangsa Yehuda di pembuangan menderita dan mereka pun memohon pertolongan Allah.

Penderitaan bangsa Yehuda di pembuangan amatlah berat. Terdorong agar keluar dari penderitaan, kaum buangan ingin agar Allah segera bertindak memberikan pertolongan. Agar sejarah pertolongan Tuhan terulang kembali, seperti pada zaman purbakala ketika Tuhan meremukkan Rahab, menikam naga sampai mati (9), mengeringkan laut, membuat laut menjadi jalan supaya orang-orang yang diselamatkan dapat menyeberang (10), maka Allah harus bertindak. Tuhan diyakini dapat membebaskan orang-orang tawanan untuk pulang ke Sion dengan sorak-sorai (11).

Bagaimana Allah merespons kaum buangan yang menderita? Pertama: mereka ditegur agar tidak takut terhadap manusia yang fana, tidak melupakan Diri-Nya yang berkarya dalam ciptaan-Nya, dan tidak gentar terhadap penganiaya.

Kedua: Allah akan membebaskan para tawanan dan memberikan hidup, bukan kematian. Dia berkuasa mengubah mereka menjadi ciptaan baru, dan memanggilnya sebagai umat.

Ketiga: menasihati kaum buangan untuk bertobat, tidak berkompromi dengan dosa, mendengarkan serta melakukan firman-Nya, dan setia kepada Allah yang memperjuangkan perkara mereka;

Keempat: Allah memberikan pengampunan dan menghukum musuh-musuh umat-Nya. Hidup umat-Nya ditebus, diperbarui, dan dipulihkan.

Jadi, Allah tidak pernah meninggalkan umat-Nya, meskipun mereka berada di dalam penderitaan. Allah memperjuangkan perkara umat-Nya dengan memberikan kelepasan dan keselamatan. Maukah kita tetap percaya kepada-Nya meskipun penderitaan kita sangat berat? Kita semestinya takut kepada Allah yang berkuasa atas penderitaan dan berkuasa meluputkan kita dari penderitaan. Tetaplah yakin, Allah sanggup memperjuangkan perkara hidup kita. [EMR]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2021/07/01/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Yesaya+51:9-23
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yesaya+51:9-23

Yesaya 51:9-23

 9  Terjagalah, terjagalah! Kenakanlah kekuatan, hai tangan TUHAN! Terjagalah seperti pada zaman purbakala, pada zaman keturunan yang dahulu kala! Bukankah Engkau yang meremukkan Rahab, yang menikam naga sampai mati?
10  Bukankah Engkau yang mengeringkan laut, air samudera raya yang hebat? yang membuat laut yang dalam menjadi jalan, supaya orang-orang yang diselamatkan dapat menyeberang?
11  Maka orang-orang yang dibebaskan TUHAN akan pulang dan masuk ke Sion dengan sorak-sorai, sedang sukacita abadi meliputi mereka; kegirangan dan sukacita akan memenuhi mereka, duka dan keluh akan menjauh.
12  Akulah, Akulah yang menghibur kamu. Siapakah engkau maka engkau takut terhadap manusia yang memang akan mati, terhadap anak manusia yang dibuang seperti rumput,
13  sehingga engkau melupakan TUHAN yang menjadikan engkau, yang membentangkan langit dan meletakkan dasar bumi, sehingga engkau terus gentar sepanjang hari terhadap kepanasan amarah orang penganiaya, apabila ia bersiap-siap memusnahkan? Di manakah gerangan kepanasan amarah orang penganiaya itu?
14  Dia yang dipasung terbelenggu akan segera dibebaskan; ia tidak akan turun mati ke liang kubur, dan tidak akan kekurangan makanan.
15  Sebab Akulah TUHAN, Allahmu, yang mengharubirukan laut, sehingga gelombang-gelombangnya ribut, --TUHAN semesta alam nama-Nya.
16  Aku menaruh firman-Ku ke dalam mulutmu dan menyembunyikan engkau dalam naungan tangan-Ku, supaya Aku kembali membentangkan langit dan meletakkan dasar bumi, dan berkata kepada Sion: Engkau adalah umat-Ku!
17  Terjagalah, terjagalah, bangunlah, hai Yerusalem, hai engkau yang telah meminum dari tangan TUHAN isi piala kehangatan murka-Nya, engkau yang telah meminum, menghirup habis isi cangkir yang memusingkan!
18  Dari semua anak-anak yang dilahirkannya tidak ada yang membimbing dia dan dari semua anak-anak yang dibesarkannya tidak ada yang memegang tangannya.
19  Kedua hal ini telah menimpa engkau--siapakah yang akan turut berdukacita dengan engkau? Kebinasaan dan keruntuhan, kelaparan dan pedang--siapakah yang akan menghibur engkau?
20  Anak-anakmu sudah terlentang kelesuan di semua ujung jalan seperti lembu hutan kena jaring; mereka diliputi kehangatan murka TUHAN dan hardik Allahmu.
21  Sebab itu, dengarlah ini, hai engkau yang tertindas, hai engkau yang mabuk, tetapi bukan karena anggur!
22  Beginilah firman Tuhanmu, TUHAN, Allahmu yang memperjuangkan perkara umat-Nya: "Sesungguhnya, Aku mengambil dari tanganmu piala dengan isinya yang memusingkan, dan isi cangkir kehangatan murka-Ku tidak akan kauminum lagi,
23  tetapi Aku akan memberikannya ke tangan orang yang menindas engkau, orang yang tadinya berkata kepadamu: Tunduklah, supaya kami lewat menginjak kamu! Maka engkau merentangkan punggungmu serata tanah dan sebagai jalan bagi orang yang lewat dari atasnya."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar