(e-RH) 16 Mei -- MATIUS 6:1-15 - PENGAMPUNAN SUDAH KUNO?

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 16 Mei 2021
Bacaan : MATIUS 6:1-15
Setahun: 1 Tawarikh 14-16
Nats: "Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di surga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu." (Matius 6:14-15)

Renungan:

PENGAMPUNAN SUDAH KUNO?

Belakangan ini saya mengamati adanya kecenderungan orang untuk membalas setiap perbuatan setimpal dengan apa yang telah dilakukan. Cobalah amati komentar-komentar warganet merespons berita kejahatan, yang tak jarang dipenuhi oleh sumpah serapah, atau dorongan untuk membalas kejahatan itu dengan seberat-beratnya. Cobalah untuk memberi saran agar pelakunya diampuni, lalu mencari solusi secara kekeluargaan-jika terkait perbuatan yang dapat selesai tanpa harus dibawa ke pengadilan-bisa jadi kita akan dianggap orang yang kolot atau kuno!

Bagi saya, pengampunan takkan pernah menjadi kebenaran yang ketinggalan zaman (kuno) selama manusia masih memerlukan pengampunan dari Allah. Pengampunan akan tetap relevan sebagai solusi hubungan antarmanusia yang dikoyakkan oleh konflik, perselisihan, hingga tindak kejahatan. Tentu ada konsekuensi hukum jika manusia melanggar hukum, tetapi bukan berarti mencabut pengampunan dari sana. Namun, saya masih meyakini ada cukup banyak masalah dapat selesai tanpa harus melibatkan pengadilan, seandainya lebih banyak manusia bersedia memberi pengampunan kepada orang yang bersalah kepadanya.

Alkitab sudah memberikan alasan yang sangat jelas mengapa kita harus mengampuni: karena kita pun telah dan masih akan diampuni oleh-Nya. Kebenaran yang berlaku selama bumi ada, selama kita masih perlu pengampunan dari Allah untuk segala dosa dan kesalahan kita. Allah berharap kita meneruskan pengampunan itu kepada orang lain. Nah, masihkah ada pengampunan yang sedang kita tahan? --GHJ/www.renunganharian.net

PENGAMPUNAN TAK PERNAH MENJADI KEBENARAN YANG KUNO, TETAPI RELEVAN SETIAP ZAMAN.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2021/05/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2021/05/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?MATIUS+6:1-15

MATIUS 6:1-15

 1  "Ingatlah, jangan kamu melakukan kewajiban agamamu di hadapan orang supaya dilihat mereka, karena jika demikian, kamu tidak beroleh upah dari Bapamu yang di sorga.
 2  Jadi apabila engkau memberi sedekah, janganlah engkau mencanangkan hal itu, seperti yang dilakukan orang munafik di rumah-rumah ibadat dan di lorong-lorong, supaya mereka dipuji orang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya.
 3  Tetapi jika engkau memberi sedekah, janganlah diketahui tangan kirimu apa yang diperbuat tangan kananmu.
 4  Hendaklah sedekahmu itu diberikan dengan tersembunyi, maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu."
 5  "Dan apabila kamu berdoa, janganlah berdoa seperti orang munafik. Mereka suka mengucapkan doanya dengan berdiri dalam rumah-rumah ibadat dan pada tikungan-tikungan jalan raya, supaya mereka dilihat orang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya.
 6  Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.
 7  Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan.
 8  Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya.
 9  Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,
10  datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga.
11  Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya
12  dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;
13  dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.)
14  Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga.
15  Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu."

Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?1+Tawarikh+14-16
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/1+Tawarikh+14-16

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2021 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar