(e-SH) 9 Maret -- Yohanes 11:45-57 - Matikanlah Kebencian

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Selasa, 9 Maret 2021
Ayat SH: Yohanes 11:45-57

Judul: Matikanlah Kebencian

Sikap membenci dapat muncul dalam diri siapa pun; ini didasari oleh sifat iri hati. Kebencian akan menghapus segala kebaikan, bahkan dapat mendatangkan celaka kepada orang lain.

Kebencian imam-imam kepala dan orang-orang Farisi begitu memuncak kepada Yesus. Dengan banyaknya mukjizat yang Yesus lakukan dan juga pengajaran-Nya yang menarik, banyak orang menjadi percaya. Hal ini menimbulkan kekhawatiran bagi mereka (47-48). Sebenarnya, mereka tidak memikirkan tentang agama dan keberadaan bangsa Yahudi, namun tentang diri mereka sendiri, tepatnya tentang status dan jabatan mereka. Kebencian mereka mencapai puncaknya di dalam kata sepakat untuk menangkap dan membunuh Yesus (53, 57).

Kebencian tak mengenal status dan jabatan. Ketika kenyamanan pribadi terusik, jalan apa pun akan dilakukan untuk mempertahankannya. Di tengah kesungguhan umat untuk menyucikan diri dalam persiapan Paskah, para imam kepala justru bersepakat untuk menangkap dan merencanakan pembunuhan. Hal ini jelas menunjukkan bahwa pelayanan dan ibadah yang mereka lakukan hanyalah formalitas. Pelayanan dan mukjizat yang Yesus lakukan tidak meluluhkan kebencian mereka, malahan menjadi alasan kebencian itu.

Tidak demikian seharusnya kita sebagai murid Kristus. Status sebagai murid Kristus ini mestinya membawa kita kepada penyucian diri dan mematikan segala kebencian. Hendaklah kita tidak memelihara kebencian terhadap orang lain karena hal itu akan membawa kita kepada puncak kebencian yang bisa bermuara pada pemikiran untuk merancang hal-hal yang jahat bagi orang lain.

Kebencian dapat dibersihkan dan diubah menjadi belas kasihan jika hati dan pikiran terbuka dan kita mau ditegur oleh kebenaran. Marilah kita memohon kepada Tuhan agar dibersihkan dari kebencian dan dibentuk agar mau mengikuti teladan Kristus yang menghadapi kebencian dengan hati penuh belas kasihan. Mari kita perjuangkan hal itu, walau dengan susah payah dan air mata, karena kita adalah murid Kristus. [MKD]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2021/03/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Yohanes+11:45-57
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yohanes+11:45-57

Yohanes 11:45-57

45  Banyak di antara orang-orang Yahudi yang datang melawat Maria dan yang menyaksikan sendiri apa yang telah dibuat Yesus, percaya kepada-Nya.
46  Tetapi ada yang pergi kepada orang-orang Farisi dan menceriterakan kepada mereka, apa yang telah dibuat Yesus itu.
47  Lalu imam-imam kepala dan orang-orang Farisi memanggil Mahkamah Agama untuk berkumpul dan mereka berkata: "Apakah yang harus kita buat? Sebab orang itu membuat banyak mujizat.
48  Apabila kita biarkan Dia, maka semua orang akan percaya kepada-Nya dan orang-orang Roma akan datang dan akan merampas tempat suci kita serta bangsa kita."
49  Tetapi seorang di antara mereka, yaitu Kayafas, Imam Besar pada tahun itu, berkata kepada mereka: "Kamu tidak tahu apa-apa,
50  dan kamu tidak insaf, bahwa lebih berguna bagimu, jika satu orang mati untuk bangsa kita dari pada seluruh bangsa kita ini binasa."
51  Hal itu dikatakannya bukan dari dirinya sendiri, tetapi sebagai Imam Besar pada tahun itu ia bernubuat, bahwa Yesus akan mati untuk bangsa itu,
52  dan bukan untuk bangsa itu saja, tetapi juga untuk mengumpulkan dan mempersatukan anak-anak Allah yang tercerai-berai.
53  Mulai dari hari itu mereka sepakat untuk membunuh Dia.
54  Karena itu Yesus tidak tampil lagi di muka umum di antara orang-orang Yahudi, Ia berangkat dari situ ke daerah dekat padang gurun, ke sebuah kota yang bernama Efraim, dan di situ Ia tinggal bersama-sama murid-murid-Nya.
55  Pada waktu itu hari raya Paskah orang Yahudi sudah dekat dan banyak orang dari negeri itu berangkat ke Yerusalem untuk menyucikan diri sebelum Paskah itu.
56  Mereka mencari Yesus dan sambil berdiri di dalam Bait Allah, mereka berkata seorang kepada yang lain: "Bagaimana pendapatmu? Akan datang jugakah Ia ke pesta?"
57  Sementara itu imam-imam kepala dan orang-orang Farisi telah memberikan perintah supaya setiap orang yang tahu di mana Dia berada memberitahukannya, agar mereka dapat menangkap Dia.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar