(e-SH) 10 Maret -- Lukas 18:35-43 - Akhirnya Aku Melihat

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Selasa, 10 Maret 2020
Ayat SH: Lukas 18:35-43

Judul: Akhirnya Aku Melihat

Pupus atau hilang harapan merupakan kondisi yang mengerikan. Sebaliknya, memiliki harapan-walau kecil-adalah kondisi yang membahagiakan.

Demikianlah pengalaman seorang pengemis buta di jalan menuju Yerikho. Ajaib baginya ketika suatu saat Yesus datang melintasi tempat kerjanya. Telinga tajamnya mendengar kerumunan orang banyak berduyun-duyun menyambut Yesus. Situasi itu membuatnya bertanya, "Apa itu?" (36). Orang-orang menjawab, "Yesus, orang Nazaret, lewat."

Seketika harapannya muncul. Ia berseru keras, "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!" Akan tetapi, banyak orang menegurnya dengan keras dan menyuruhnya diam (39). Namun, ia malah berseru lebih keras.

Akhirnya, harapannya benar-benar terwujud. Yesus berhenti dan bertanya, "Apa yang kau kehendaki untuk Aku perbuat bagimu?" (40-41). Dengan mantap, ia meminta agar matanya melihat (41). Tak lama, Tuhan Yesus pun mengabulkan permintaan-Nya. "Melihatlah engkau, imanmu telah menyelamatkan engkau, " (42). Iman seorang pengemis buta dari pinggiran Yerikho bukan saja telah mencelikkan matanya, namun, lebih dari itu imannya telah menyelamatkan hidupnya.

Bagaimana mungkin orang itu bisa beriman dan berkata dengan lantang bahwa Yesus adalah Anak Daud? Padahal, banyak orang di Yerikho, bahkan di Yerusalem, menolak Yesus. Bukan hanya itu, mereka pun berusaha ingin membunuh-Nya. Dari peristiwa ini, kita bisa belajar bahwa keselamatan itu terbuka (inklusif). Karya keselamatan tersedia bagi semua orang, bahkan terhadap orang yang tidak dianggap.

Kita mungkin sering bertemu dengan orang-orang seperti orang buta di luar kota Yerikho. Mereka adalah orang yang tidak mendapat perhatian, diacuhkan, dan kehilangan harapan.

Kiranya kita dapat membagikan kasih Kristus dan berita Injil kepada mereka. Sebab, mereka juga layak untuk menyebut Yesus sebagai Mesias. Dengan demikian, ketika mereka beriman kepada Kristus, mereka memperoleh keselamatan kekal. [ARP]

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2020/03/10/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Lukas+18:35-43
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Lukas+18:35-43

Lukas 18:35-43

35  Waktu Yesus hampir tiba di Yerikho, ada seorang buta yang duduk di pinggir jalan dan mengemis.
36  Waktu orang itu mendengar orang banyak lewat, ia bertanya: "Apa itu?"
37  Kata orang kepadanya: "Yesus orang Nazaret lewat."
38  Lalu ia berseru: "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!"
39  Maka mereka, yang berjalan di depan, menegor dia supaya ia diam. Namun semakin keras ia berseru: "Anak Daud, kasihanilah aku!"
40  Lalu Yesus berhenti dan menyuruh membawa orang itu kepada-Nya. Dan ketika ia telah berada di dekat-Nya, Yesus bertanya kepadanya:
41  "Apa yang kaukehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Jawab orang itu: "Tuhan, supaya aku dapat melihat!"
42  Lalu kata Yesus kepadanya: "Melihatlah engkau, imanmu telah menyelamatkan engkau!"
43  Dan seketika itu juga melihatlah ia, lalu mengikuti Dia sambil memuliakan Allah. Seluruh rakyat melihat hal itu dan memuji-muji Allah.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar