(e-RH) 18 Maret -- Efesus 5:1-21 - TAKUT MENYESAL

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 18 Maret 2020
Bacaan : Efesus 5:1-21
Setahun: Yosua 14-16
Nats: Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat. (Efesus 5:15-16)

Renungan:

TAKUT MENYESAL

Seorang pria yang bekerja sebagai guru baru saja diangkat sebagai kepala sekolah. Belum lama menjabat ia sudah harus menghadapi sikap bawahan yang sering memprotes bahkan menghambat kinerjanya. Alih-alih marah demi menunjukkan kewibawaan, ia mengarahkan bawahannya dengan cara halus. Ia pun tetap bertindak dengan tenang saat orang mulai mencibirnya: "Laki-laki kok lemah! Nggak tegas!" Ketika seorang teman membujuknya untuk membalas kejahatan orang-orang di sekitarnya, pria itu menjawab, "Aku takut menyesal! Hidup di dunia hanya sebentar."

Orang yang hidup dalam terang pasti berpikir sebelum bertindak. Sebab mereka telah meninggalkan kebebalan dan hidup sebagai orang arif. Berbeda dengan orang bebal yang hidup menuruti pemikiran sendiri dan mengejar kesenangan duniawi, orang arif mempergunakan setiap waktu semaksimal mungkin bagi kemuliaan Tuhan. Hati mereka dipenuhi hikmat dan kasih sehingga tidak mudah tersulut emosi sekalipun banyak orang di sekitarnya memperlakukannya dengan jahat.

Melakukan kejahatan mungkin membuahkan kepuasan karena emosi negatif yang kita rasakan segera tersalurkan. Namun, pribadi yang hidup dalam terang kebenaran Kristus mestinya memiliki kemampuan untuk mengolah hati dan menyadari bahwa kepuasan yang dihasilkan dari kejahatan hanya berlangsung sesaat. Selanjutnya, apa sih yang kita dapatkan setelah puas memaki dan membalas kejahatan orang? Tidakkah dalam hati kita timbul rasa malu dan menyesal karena telah mempertontonkan kegagalan hidup sebagai anak-anak terang? --EBL/www.renunganharian.net
   
ANAK-ANAK TERANG DIPERLENGKAPI HIKMAT DARI SURGA YANG MEMAMPUKANNYA MEMPERGUNAKAN WAKTU DENGAN SAKSAMA.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2020/03/18/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2020/03/18/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Efesus+5:1-21

Efesus 5:1-21

 1  Sebab itu jadilah penurut-penurut Allah, seperti anak-anak yang kekasih
 2  dan hiduplah di dalam kasih, sebagaimana Kristus Yesus juga telah mengasihi kamu dan telah menyerahkan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan korban yang harum bagi Allah.
 3  Tetapi percabulan dan rupa-rupa kecemaran atau keserakahan disebut sajapun jangan di antara kamu, sebagaimana sepatutnya bagi orang-orang kudus.
 4  Demikian juga perkataan yang kotor, yang kosong atau yang sembrono--karena hal-hal ini tidak pantas--tetapi sebaliknya ucapkanlah syukur.
 5  Karena ingatlah ini baik-baik: tidak ada orang sundal, orang cemar atau orang serakah, artinya penyembah berhala, yang mendapat bagian di dalam Kerajaan Kristus dan Allah.
 6  Janganlah kamu disesatkan orang dengan kata-kata yang hampa, karena hal-hal yang demikian mendatangkan murka Allah atas orang-orang durhaka.
 7  Sebab itu janganlah kamu berkawan dengan mereka.
 8  Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang,
 9  karena terang hanya berbuahkan kebaikan dan keadilan dan kebenaran,
10  dan ujilah apa yang berkenan kepada Tuhan.
11  Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan kegelapan yang tidak berbuahkan apa-apa, tetapi sebaliknya telanjangilah perbuatan-perbuatan itu.
12  Sebab menyebutkan sajapun apa yang dibuat oleh mereka di tempat-tempat yang tersembunyi telah memalukan.
13  Tetapi segala sesuatu yang sudah ditelanjangi oleh terang itu menjadi nampak, sebab semua yang nampak adalah terang.
14  Itulah sebabnya dikatakan: "Bangunlah, hai kamu yang tidur dan bangkitlah dari antara orang mati dan Kristus akan bercahaya atas kamu."
15  Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif,
16  dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.
17  Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan.
18  Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh,
19  dan berkata-katalah seorang kepada yang lain dalam mazmur, kidung puji-pujian dan nyanyian rohani. Bernyanyi dan bersoraklah bagi Tuhan dengan segenap hati.
20  Ucaplah syukur senantiasa atas segala sesuatu dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus kepada Allah dan Bapa kita
21  dan rendahkanlah dirimu seorang kepada yang lain di dalam takut akan Kristus.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Yosua+14-16
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yosua+14-16

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2020 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA


0 komentar:

Posting Komentar