(e-RH) 28 Februari -- Kejadian 34:19-31 - MENYUSAHKAN SEMUA

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 28 Februari 2020
Bacaan : Kejadian 34:19-31
Setahun: Bilangan 34-36
Nats: ... Simeon dan Lewi, kakak-kakak Dina, setelah masing-masing mengambil pedangnya, menyerang kota itu dengan tidak takut-takut serta membunuh setiap laki-laki. (Kejadian 34:25)

Renungan:

MENYUSAHKAN SEMUA

Sore itu jalan tol bebas hambatan yang saya lalui menjadi tidak bebas lagi. Lalu lintas padat merayap, nyaris macet total. Kami, para pengguna jalan, hanya bisa menanti dalam kegelisahan. Letih. Jengkel. Kacau. Penyebabnya satu, seorang pemuda mengemudi melebihi batas kecepatan, melakukan manuver ugal-ugalan, lalu menabrak mobil di depannya. Terjadilah kecelakaan yang bukan dirinya saja yang harus memikul akibatnya.

Sikhem, pemuda Kanaan itu, memerkosa Dina, putri Yakub (ay. 2). Tidak berhenti di situ, ia hendak mengawininya secara paksa (ay. 4). Demi mencapai niatnya, ia menggunakan pengaruh ayahnya untuk membujuk penduduk kota agar memenuhi persyaratan dari anak-anak lelaki Yakub-yang sebenarnya hanya siasat saja (ay. 13, 19-22). Akibatnya, semua lelaki penduduk kota mereka-yang sedang kesakitan setelah disunat-mati diparang pedang Simeon dan Lewi (ay. 25-26). Tuhan tak membenarkan tindakan anak-anak Yakub itu (ay. 30, lih. Kej. 49:5-7). Namun, kesalahan Sikhem nyata dan menjadi peringatan yang mahal harganya.

Ketika seorang pemuda ditegur atas tindakannya yang gegabah, ia berkilah bahwa dirinya sudah dewasa. Ditolaknya campur tangan pihak lain dengan dalih dirinyalah yang akan menanggung akibat jika terjadi sesuatu. Benarkah demikian? Kita ini hidup bermasyarakat. Baik atau buruk perilaku kita, tak pernah hanya kita sendiri yang menanggung akibatnya. Baik secara langsung maupun tidak, sendiri atau bersama-sama, selalu ada orang yang ikut merasakan dampaknya. --PAD/www.renunganharian.net
   
TUHAN MEMBERI KITA KEBEBASAN INDIVIDU AGAR DIKELOLA SECARA HARMONIS DENGAN TANGGUNG JAWAB KEPADA MASYARAKAT.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2020/02/28/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2020/02/28/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+34:19-31

Kejadian 34:19-31

19  Dan orang muda itu tidak bertangguh melakukannya, sebab ia suka kepada anak Yakub, lagipula ia seorang yang paling dihormati di antara seluruh kaum keluarganya.
20  Lalu pergilah Hemor dan Sikhem, anaknya itu, ke pintu gerbang kota mereka dan mereka berbicara kepada penduduk kota itu:
21  "Orang-orang itu mau hidup damai dengan kita, biarlah mereka tinggal di negeri ini dan menjalaninya dengan bebas; bukankah negeri ini cukup luas untuk mereka? Maka kita dapat mengambil gadis-gadis mereka menjadi isteri kita dan kita dapat memberikan gadis-gadis kita kepada mereka.
22  Namun hanya dengan syarat ini orang-orang itu setuju tinggal bersama-sama dengan kita, sehingga kita menjadi satu bangsa, yaitu setiap laki-laki di antara kita harus disunat seperti mereka bersunat.
23  Ternak mereka, harta benda mereka dan segala hewan mereka, bukankah semuanya itu akan menjadi milik kita? Hanya biarlah kita menyetujui permintaan mereka, sehingga mereka tetap tinggal pada kita."
24  Maka usul Hemor dan Sikhem, anaknya itu, didengarkan oleh semua orang yang datang berkumpul di pintu gerbang kota itu, lalu disunatlah setiap laki-laki, yakni setiap orang dewasa di kota itu.
25  Pada hari ketiga, ketika mereka sedang menderita kesakitan, datanglah dua orang anak Yakub, yaitu Simeon dan Lewi, kakak-kakak Dina, setelah masing-masing mengambil pedangnya, menyerang kota itu dengan tidak takut-takut serta membunuh setiap laki-laki.
26  Juga Hemor dan Sikhem, anaknya, dibunuh mereka dengan mata pedang, dan mereka mengambil Dina dari rumah Sikhem, lalu pergi.
27  Kemudian datanglah anak-anak Yakub merampasi orang-orang yang terbunuh itu, lalu menjarah kota itu, karena adik mereka telah dicemari.
28  Kambing dombanya dan lembu sapinya, keledainya dan segala yang di dalam dan di luar kota itu dibawa mereka;
29  segala kekayaannya, semua anaknya dan perempuannya ditawan dan dijarah mereka, juga seluruhnya yang ada di rumah-rumah.
30  Yakub berkata kepada Simeon dan Lewi: "Kamu telah mencelakakan aku dengan membusukkan namaku kepada penduduk negeri ini, kepada orang Kanaan dan orang Feris, padahal kita ini hanya sedikit jumlahnya; apabila mereka bersekutu melawan kita, tentulah mereka akan memukul kita kalah, dan kita akan dipunahkan, aku beserta seisi rumahku."
31  Tetapi jawab mereka: "Mengapa adik kita diperlakukannya sebagai seorang perempuan sundal!"

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Bilangan+34-36
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Bilangan+34-36

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2020 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar