(e-RH) 24 November -- Kejadian 32:22-32 - SIAPAKAH NAMAMU?

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 24 November 2019
Bacaan : Kejadian 32:22-32
Setahun: 1 Korintus 1-4
Nats: Bertanyalah orang itu kepadanya: "Siapakah namamu?" Sahutnya: "Yakub." (Kejadian 32:27)

Renungan:

SIAPAKAH NAMAMU?

Sewaktu hendak bertemu Esau, kakaknya, Yakub mengalami keresahan tiada tara. Semalaman Yakub bergulat dengan seorang laki-laki sampai orang itu memukul sendi pangkal pahanya sehingga terpelecok. Sekalipun ia merasa kesakitan, Yakub tidak membiarkan orang itu pergi sampai ia memberkatinya. Bertanyalah orang itu kepadanya: "Siapakah namamu?" Sahutnya: "Yakub."

Yakub berarti cerdik, dalam arti ia seorang yang penuh tipu muslihat. Sebenarnya tanpa perlu bertanya, orang itu sudah tahu kalau seorang yang bergulat semalaman dengannya bernama Yakub. Dengan bertanya: "Siapakah namamu?" Tuhan seolah sedang menyelidiki isi hati Yakub. Faktanya, begitu Yakub mengatakan: "Namaku adalah Yakub" ia mengakui bahwa dirinya adalah Yakub, si penipu ulung, yang sudah menipu anggota keluarganya demi keuntungan pribadi. Kakak, ayah dan mertuanya adalah para korbannya. Di hari perjumpaan itu, sebagai ganti pengakuannya, Tuhan memberi nama baru kepadanya. Namanya kini bukan lagi Yakub, tetapi Israel, yang berarti ia telah bergumul melawan Allah dan manusia, dan ia menang.

Nama ibarat gambaran diri seseorang. Begitu nama seseorang yang kita kenal disebut, di benak kita muncul gambaran kepribadiannya. Begitu pula ketika Tuhan mendengar nama kita, di benak-Nya ada gambaran kehidupan kita, baik atau buruknya. Tidak perlu resah! Ketika Tuhan bertanya: "Siapakah namamu?" kita dapat menjawab dengan penuh keterbukaan. Mengapa? Karena di balik keterbukaan, kita sebenarnya sedang mempersilakan Tangan Tuhan mengubahkan kehidupan kita! --LIN/www.renunganharian.net
   
MENYEBUT NAMA YANG ADALAH IDENTITAS DIRI DI HADAPAN TUHAN MERUPAKAN TANDA KITA INGIN DIA MENGOREKSI DAN MENGUBAHKAN KEHIDUPAN KITA.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2019/11/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2019/11/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+32:22-32

Kejadian 32:22-32

22  Pada malam itu Yakub bangun dan ia membawa kedua isterinya, kedua budaknya perempuan dan kesebelas anaknya, dan menyeberang di tempat penyeberangan sungai Yabok.
23  Sesudah ia menyeberangkan mereka, ia menyeberangkan juga segala miliknya.
24  Lalu tinggallah Yakub seorang diri. Dan seorang laki-laki bergulat dengan dia sampai fajar menyingsing.
25  Ketika orang itu melihat, bahwa ia tidak dapat mengalahkannya, ia memukul sendi pangkal paha Yakub, sehingga sendi pangkal paha itu terpelecok, ketika ia bergulat dengan orang itu.
26  Lalu kata orang itu: "Biarkanlah aku pergi, karena fajar telah menyingsing." Sahut Yakub: "Aku tidak akan membiarkan engkau pergi, jika engkau tidak memberkati aku."
27  Bertanyalah orang itu kepadanya: "Siapakah namamu?" Sahutnya: "Yakub."
28  Lalu kata orang itu: "Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub, tetapi Israel, sebab engkau telah bergumul melawan Allah dan manusia, dan engkau menang."
29  Bertanyalah Yakub: "Katakanlah juga namamu." Tetapi sahutnya: "Mengapa engkau menanyakan namaku?" Lalu diberkatinyalah Yakub di situ.
30  Yakub menamai tempat itu Pniel, sebab katanya: "Aku telah melihat Allah berhadapan muka, tetapi nyawaku tertolong!"
31  Lalu tampaklah kepadanya matahari terbit, ketika ia telah melewati Pniel; dan Yakub pincang karena pangkal pahanya.
32  Itulah sebabnya sampai sekarang orang Israel tidak memakan daging yang menutupi sendi pangkal paha, karena Dia telah memukul sendi pangkal paha Yakub, pada otot pangkal pahanya.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?1+Korintus+1-4
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/1+Korintus+1-4

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2019 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar