(e-RH) 18 Maret -- Ayub 2:11-13 - PENGHIBURAN TANPA KATA

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 18 Maret 2019
Bacaan : Ayub 2:11-13
Setahun: Yosua 14-16
Nats: Lalu mereka duduk bersama-sama dia di tanah selama tujuh hari tujuh malam. Seorang pun tidak mengucapkan sepatah kata kepadanya, karena mereka melihat, bahwa sangat berat penderitaannya. (Ayub 2:13)

Renungan:

PENGHIBURAN TANPA KATA

Ayub adalah salah satu tokoh Alkitab yang identik dengan penderitaan. Ia seorang yang takut akan Allah dan menjalani hidup saleh (Ayb. 1:1), namun justru itu menjadi alasan si iblis mencobainya. Ia kehilangan seluruh harta kekayaannya beserta kesepuluh anaknya, melalui serangan musuh dan bencana alam yang datang tiba-tiba (Ayb. 1:13- 19). Ia juga menderita penyakit kulit yang mengerikan di sekujur tubuhnya (Ayb. 2:7).

Dalam kondisi terpuruk, Ayub tetap setia kepada Tuhan (Ayb. 1:21). Komitmennya untuk tetap bertekun hidup saleh justru mendapat penentangan dari istrinya (Ayb. 2:9). Namun Ayub beruntung karena ia memiliki tiga sahabat istimewa, yakni Elifas, Bildad dan Zofar. Ketiganya datang dari jauh untuk menunjukkan dukungan kepada Ayub. Mereka menangis bersama, dan berkabung bersama. Mereka duduk di tanah bersama-sama dengan Ayub, selama tujuh hari tujuh malam, tanpa berkata sepatah kata pun, karena mereka menyadari betapa berat penderitaannya. Mereka sungguh mengerti, bahwa yang Ayub butuhkan saat itu bukanlah kata-kata nasihat, petuah yang manis, seruan pertobatan, atau tuduhan bersalah. Ia lebih membutuhkan ungkapan rasa empati, melalui kehadiran mereka di sisinya, walau tanpa kata.

Menunjukkan penghiburan kepada orang yang berduka tidak selalu harus kita ungkapkan dengan kata-kata. Sebuah pelukan, tepukan di bahu, genggaman tangan yang kokoh, duduk diam di dekatnya untuk beberapa waktu, kadang jauh lebih berarti. Mari terus belajar berempati! --HT/www.renunganharian.net
   
PENGHIBURAN PALING EFEKTIF SERING KALI TANPA MENGGUNAKAN KATA-KATA, MELAINKAN MELALUI KEHADIRAN DAN TINDAKAN YANG PENUH EMPATI.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2019/03/18/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2019/03/18/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Ayub+2:11-13

Ayub 2:11-13

11  Ketika ketiga sahabat Ayub mendengar kabar tentang segala malapetaka yang menimpa dia, maka datanglah mereka dari tempatnya masing-masing, yakni: Elifas, orang Teman, dan Bildad, orang Suah, serta Zofar, orang Naama. Mereka bersepakat untuk mengucapkan belasungkawa kepadanya dan menghibur dia.
12  Ketika mereka memandang dari jauh, mereka tidak mengenalnya lagi. Lalu menangislah mereka dengan suara nyaring. Mereka mengoyak jubahnya, dan menaburkan debu di kepala terhadap langit.
13  Lalu mereka duduk bersama-sama dia di tanah selama tujuh hari tujuh malam. Seorangpun tidak mengucapkan sepatah kata kepadanya, karena mereka melihat, bahwa sangat berat penderitaannya.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Yosua+14-16
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yosua+14-16

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2019 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar