(e-RH) 23 Februari -- Amsal 31:10-31 - SAMPAI UTANG MEMISAHKAN

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 23 Februari 2019
Bacaan : Amsal 31:10-31
Setahun: Bilangan 23-25
Nats: ... ia tertawa tentang hari depan. (Amsal 31:25)

Renungan:

SAMPAI UTANG MEMISAHKAN

Acara televisi itu berjudul unik: Sampai Utang Memisahkan Kita. Lazimnya, sumpah setia pasangan yang menikah berbunyi, "... sampai kematian memisahkan kita". Acara TV itu mengusung kasus-kasus perceraian akibat pengelolaan keuangan yang amburadul. Terutama penggunaan kartu kredit yang tanpa pengertian dan perhitungan. Orang berilusi seolah-olah punya uang sebesar batasan pinjamannya. Tanpa sadar bahwa itu utang berbunga. Imbasnya sampai pada konflik keluarga yang berujung pada perceraian.

Kitab Amsal menampilkan peran hikmat dalam kehidupan manusia. Menyeluruh di segala bidang. Kitab ini menutup ulasannya dengan gambaran peran seorang istri yang cakap mengatur rumah tangganya (ay. 10). Cakap mengatur waktu (ay. 15). Cakap menggunakan bakat (ay. 19, 22). Rajin dan produktif (ay. 13, 24). Aspek domestik dan publik diolahnya seimbang (ay. 20, 21, 23). Karakter dan pengajaran yang baik menjadi warisannya (ay. 26-29).

Amsal menerjemahkan takut akan Tuhan sebagai kecakapan mengatur dan mengelola harta keluarga. Hikmat seperti itu memberi masa depan, bukan menghancurkannya (ay. 25).

Jika tak waspada, pola hidup konsumtif dapat menggulung kita melalui pinjaman berbunga yang menawarkan kemudahan berbelanja. Masyarakat dibuat pintar menghabiskan uang, bukan menghasilkannya. Padahal kebodohan dan kecerobohan mengelola uang pasti mendatangkan bencana, termasuk prahara rumah tangga. Iman Kristen juga menghendaki kita menguasai diri, berhemat, rajin menabung, dan bijaksana mengatur keuangan. --PAD/www.renunganharian.net
   
CARA KITA MENGHASILKAN, MENYIMPAN, DAN MENGGUNAKAN UANG JUGA MENCERMINKAN IMAN KITA KEPADA TUHAN.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2019/02/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2019/02/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Amsal+31:10-31

Amsal 31:10-31

10  Isteri yang cakap siapakah akan mendapatkannya? Ia lebih berharga dari pada permata.
11  Hati suaminya percaya kepadanya, suaminya tidak akan kekurangan keuntungan.
12  Ia berbuat baik kepada suaminya dan tidak berbuat jahat sepanjang umurnya.
13  Ia mencari bulu domba dan rami, dan senang bekerja dengan tangannya.
14  Ia serupa kapal-kapal saudagar, dari jauh ia mendatangkan makanannya.
15  Ia bangun kalau masih malam, lalu menyediakan makanan untuk seisi rumahnya, dan membagi-bagikan tugas kepada pelayan-pelayannya perempuan.
16  Ia membeli sebuah ladang yang diingininya, dan dari hasil tangannya kebun anggur ditanaminya.
17  Ia mengikat pinggangnya dengan kekuatan, ia menguatkan lengannya.
18  Ia tahu bahwa pendapatannya menguntungkan, pada malam hari pelitanya tidak padam.
19  Tangannya ditaruhnya pada jentera, jari-jarinya memegang pemintal.
20  Ia memberikan tangannya kepada yang tertindas, mengulurkan tangannya kepada yang miskin.
21  Ia tidak takut kepada salju untuk seisi rumahnya, karena seluruh isi rumahnya berpakaian rangkap.
22  Ia membuat bagi dirinya permadani, lenan halus dan kain ungu pakaiannya.
23  Suaminya dikenal di pintu gerbang, kalau ia duduk bersama-sama para tua-tua negeri.
24  Ia membuat pakaian dari lenan, dan menjualnya, ia menyerahkan ikat pinggang kepada pedagang.
25  Pakaiannya adalah kekuatan dan kemuliaan, ia tertawa tentang hari depan.
26  Ia membuka mulutnya dengan hikmat, pengajaran yang lemah lembut ada di lidahnya.
27  Ia mengawasi segala perbuatan rumah tangganya, makanan kemalasan tidak dimakannya.
28  Anak-anaknya bangun, dan menyebutnya berbahagia, pula suaminya memuji dia:
29  Banyak wanita telah berbuat baik, tetapi kau melebihi mereka semua.
30  Kemolekan adalah bohong dan kecantikan adalah sia-sia, tetapi isteri yang takut akan TUHAN dipuji-puji.
31  Berilah kepadanya bagian dari hasil tangannya, biarlah perbuatannya memuji dia di pintu-pintu gerbang!

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Bilangan+23-25
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Bilangan+23-25

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2019 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar