(e-SH) 17 April -- 1 Petrus 2:1-10 - Batu Hidup

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Selasa, 17 April 2018
Ayat SH: 1 Petrus 2:1-10

Judul: Batu Hidup

Sekarang ini banyak model bangunan rumah yang unik dan indah. Rumah memang tempat untuk berteduh, tetapi rumah zaman sekarang juga merupakan ekspresi dari penghuninya. Bagaimanapun bentuk bangunan rumah, yang terpenting adalah rumah tersebut kuat, kukuh, dan indah.Sehingga saat menghadapi berbagai macam cuaca hidup, rumah tersebut tetap berdiri. Hal terpenting yang dilakukan oleh seseorang adalah meletakkan batu untuk dijadikan batu penjuru. Jika orang tidak mau menggunakan batu penjuru, bangunan yang hendak dibangun dapat dipastikan tidak sesuai dengan harapan pemiliknya.

Penulis Kitab Petrus menggunakan gambaran ini untuk menjelaskan siapakah Yesus. Tuhan Yesus adalah batu penjuru yang diletakkan Allah di tengah umat-Nya. Batu yang seharusnya menjadi pijakan dan dasar bagi sebuah bangunan hidup. Sayangnya banyak orang yang justru menganggapnya sebagai batu sentuhan. Mereka merasa tersandung dengan kehadiran Yesus. Ketidaktaatan mereka akan Allah membuat mreka menyingkirkan batu ini jauh-jauh dari kehidupan mereka.

Mereka yang mau menerima dan menjadikan Yesus sebagai batu penjuru disebut sebagai orang pilihan. Keterpilihan ini di satu sisi membawa berkat atas hidupnya, sedangkan di sisi lain membawa sebuah tanggung jawab, yaitu menjadi imamat rajani.

Arti imamat rajani berasal dari kata imam, yaitu sebuah jabatan yang mengandung konsekuensi pelayanan kurban persembahan kepada Tuhan. Sedangkan rajani berasal dari kata raja, jabatan yang dipercayakan oleh Allah untuk memimpin, mengelola, dan mengarahkan kehidupan sesuai dengan kehendak Tuhan. Imamat rajani berarti sebuah tanggung jawab melayani Tuhan dengan segala talenta yang kita miliki untuk menyatakan perbuatan Allah kepada dunia.

Kita diumpamakan sebagai batu-batu yang hidup, yang diletakkan untuk membangun bangunan rohani yang layak bagi Tuhan. Karena itu, menjadi penting untuk selalu melihat batu penjuru sebagai pijakan dan arah hidup kita. [AHH]

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2018/04/17/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Petrus+2:1-10
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/1+Petrus+2:1-10

1 Petrus 2:1-10

 1  Karena itu buanglah segala kejahatan, segala tipu muslihat dan segala macam kemunafikan, kedengkian dan fitnah.
 2  Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani, supaya olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan,
 3  jika kamu benar-benar telah mengecap kebaikan Tuhan.
 4  Dan datanglah kepada-Nya, batu yang hidup itu, yang memang dibuang oleh manusia, tetapi yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah.
 5  Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah.
 6  Sebab ada tertulis dalam Kitab Suci: "Sesungguhnya, Aku meletakkan di Sion sebuah batu yang terpilih, sebuah batu penjuru yang mahal, dan siapa yang percaya kepada-Nya, tidak akan dipermalukan."
 7  Karena itu bagi kamu, yang percaya, ia mahal, tetapi bagi mereka yang tidak percaya: "Batu yang telah dibuang oleh tukang-tukang bangunan, telah menjadi batu penjuru, juga telah menjadi batu sentuhan dan suatu batu sandungan."
 8  Mereka tersandung padanya, karena mereka tidak taat kepada Firman Allah; dan untuk itu mereka juga telah disediakan.
 9  Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:
10  kamu, yang dahulu bukan umat Allah, tetapi yang sekarang telah menjadi umat-Nya, yang dahulu tidak dikasihani tetapi yang sekarang telah beroleh belas kasihan.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar