(e-RH) 4 Januari -- Ester 8:1-12 - TAK TERLIHAT?

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 4 Januari 2018
Bacaan : Ester 8:1-12
Setahun: Kejadian 10-12
Nats: "Tuliskanlah atas nama raja apa yang kamu pandang baik tentang orang Yahudi dan meteraikanlah surat itu dengan cincin meterai raja ..." (Ester 8:8)

Renungan:

TAK TERLIHAT?

Sepintas Kitab Ester tampak sekuler. Tuhan atau Allah tak satu kali pun disebut. Alur ceritanya mengalir di seputar pengambilan keputusan raja Persia yang suratnya dicap dengan cincin meterai raja dan berdampak besar, bahkan fatal, kepada rakyatnya. Di manakah Tuhan dalam jalinan kisah sekuler ini? Dalam eksposisinya, pendeta Alistair Begg memberi judul atas kitab ini The Unseen God (Allah yang tak terlihat).

Kita sedang membaca keputusan raja yang ketiga, yaitu izin untuk orang Yahudi melawan orang-orang yang mau membinasakan mereka atas dasar keputusan raja yang kedua, hasil siasat jahat Haman (ay. 5 bdk. Est. 3:12-13). Keputusan ini akibat peran Ester dalam menyelamatkan bangsa Yahudi dari pembantaian massal. Namun keputusan ini dimungkinkan karena ada yang pertama- pemecatan ratu Wasti (Est. 1:19-21). Ternyata Allah bekerja. Keputusan pertama bukan terjadi tanpa maksud. Dia telah menyiapkan langkah penyelamatan-Nya dini sekali.

Tak jarang kita merasa Tuhan itu absen. Sepertinya terlambat bertindak dan tidak perduli. Padahal tidak. Tuhan selalu hadir dan bertindak, bahkan dini sebelum kita menyadari apa-apa. Kala kita masih tidur, Dia memberkati (Mzm. 127:2). Kala kita masih dalam kandungan, Dia telah mengenal dan mengasihi (Yer. 1:5). Percayalah, meski tak terlihat, Dia tidak pernah terlambat. --PAD/www.renunganharian.net
   
KALAU KITA MENOLEH KE BELAKANG MENGIRA TUHAN TERLAMBAT DAN TAK TERLIHAT-ITU KARENA DIA SEDANG MEMIMPIN DI DEPAN.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2018/01/04/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2018/01/04/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Ester+8:1-12

Ester 8:1-12

 1  Pada hari itu juga raja Ahasyweros mengaruniakan harta milik Haman, seteru orang Yahudi, kepada Ester, sang ratu, dan Mordekhai masuk menghadap raja, karena Ester telah memberitahukan apa pertalian Mordekhai dengan dia.
 2  Maka raja mencabut cincin meterai yang diambil dari pada Haman, lalu diserahkannya kepada Mordekhai; dan Mordekhai diangkat oleh Ester menjadi kuasa atas harta milik Haman.
 3  Kemudian Ester berkata lagi kepada raja sambil sujud pada kakinya dan menangis memohon karunianya, supaya dibatalkannya maksud jahat Haman, orang Agag itu, serta rancangan yang sudah dibuatnya terhadap orang Yahudi.
 4  Maka raja mengulurkan tongkat emas kepada Ester, lalu bangkitlah Ester dan berdiri di hadapan raja,
 5  serta sembahnya: "Jikalau baik pada pemandangan raja dan jikalau hamba mendapat kasih raja, dan hal ini kiranya dipandang benar oleh raja dan raja berkenan kepada hamba, maka hendaklah dikeluarkan surat titah untuk menarik kembali surat-surat yang berisi rancangan Haman bin Hamedata, orang Agag itu, yang ditulisnya untuk membinasakan orang Yahudi di dalam semua daerah kerajaan.
 6  Karena bagaimana hamba dapat melihat malapetaka yang menimpa bangsa hamba dan bagaimana hamba dapat melihat kebinasaan sanak saudara hamba?"
 7  Maka jawab raja Ahasyweros kepada Ester, sang ratu, serta kepada Mordekhai, orang Yahudi itu: "Harta milik Haman telah kukaruniakan kepada Ester, dan Haman sendiri telah disulakan pada tiang karena ia sudah mengacungkan tangannya kepada orang Yahudi.
 8  Tuliskanlah atas nama raja apa yang kamu pandang baik tentang orang Yahudi dan meteraikanlah surat itu dengan cincin meterai raja, karena surat yang dituliskan atas nama raja dan dimeteraikan dengan cincin meterai raja tidak dapat ditarik kembali."
 9  Pada waktu itu juga dipanggillah para panitera raja, dalam bulan yang ketiga--yakni bulan Siwan--pada tanggal dua puluh tiga, dan sesuai dengan segala yang diperintahkan Mordekhai ditulislah surat kepada orang Yahudi, dan kepada para wakil pemerintah, para bupati dan para pembesar daerah, dari India sampai ke Etiopia, seratus dua puluh tujuh daerah, kepada tiap-tiap daerah menurut tulisannya dan kepada tiap-tiap bangsa menurut bahasanya, dan juga kepada orang Yahudi menurut tulisan dan bahasanya.
10  Maka ditulislah pesan atas nama raja Ahasyweros dan dimeterai dengan cincin meterai raja, lalu dengan perantaraan pesuruh-pesuruh cepat yang berkuda, yang mengendarai kuda kerajaan yang tangkas yang diternakkan di pekudaan, dikirimkanlah surat-surat
11  yang isinya: raja mengizinkan orang Yahudi di tiap-tiap kota untuk berkumpul dan mempertahankan nyawanya serta memunahkan, membunuh atau membinasakan segala tentara, bahkan anak-anak dan perempuan-perempuan, dari bangsa dan daerah yang hendak menyerang mereka, dan untuk merampas harta miliknya,
12  pada hari yang sama di segala daerah raja Ahasyweros, pada tanggal tiga belas bulan yang kedua belas, yakni bulan Adar.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+10-12
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Kejadian+10-12

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2017 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar