(e-RH) 15 November -- Amsal 12:21-28 - JUJUR TIDAK AJUR

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 15 November 2017
Bacaan : Amsal 12:21-28
Setahun: Kisah Para Rasul 17-19
Nats: Tangan orang rajin memegang kekuasaan, tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa. (Amsal 12:24)

Renungan:

JUJUR TIDAK AJUR

Asisten rumah tangga, yang pernah membantu kami sepuluh tahun yang lalu, sekarang sudah menjadi karyawan tetap di sebuah rumah sakit yang cukup besar sebagai asisten perawat. Kami kagum atas keberhasilannya beralih profesi. Ia mengatakan bahwa rahasia keberhasilan adalah bekerja dengan jujur dan rajin.

Kitab Amsal banyak berbicara mengenai orang jujur dan orang rajin. Dengan orang jujur Ia bergaul erat (Ams. 3:32), doa orang jujur dikenan-Nya (Ams. 15:8). Tangan yang lamban membuat miskin. Sebaliknya, tangan orang rajin menjadikan kaya (Ams. 10:4), memegang kekuasaan (ay. 24), memperoleh harta yang berharga (ay. 27), dan berkelimpahan (Ams. 13:4).

Tidak mudah menjadi orang jujur dan rajin sekarang ini. Tidak sedikit orang yang memilih hidup dan bekerja dalam ketidakjujuran dan kemalasan. Mereka berprinsip, "Jujur malah ajur" (bahasa Jawa), artinya jika kita jujur kita pasti akan hancur. Mereka bekerja sekadar untuk mendapatkan haknya setiap bulan tanpa mau bekerja keras.

Sebagai orang percaya, hendaknya kita hidup dan bekerja dengan jujur dan rajin. Orang rajin tidak akan menunda-nunda pekerjaan, tidak menyia-nyiakan waktu dan kesempatan yang ada. Jangan minder dan putus asa bila orang tidak memperhitungkan profesi kita saat ini. Selama kita bekerja dengan jujur dan rajin, dengan penyertaan dan perkenan Tuhan, Tuhan sanggup menjadikan kita berhasil dan memberikan promosi ke jabatan yang lebih baik. --IN/www.renunganharian.net
   
HIDUP DALAM KEJUJURAN DAN KERAJINAN MENANDAKAN BAHWA KITA MENGANDALKAN PENYERTAAN TUHAN.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2017/11/15/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2017/11/15/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Amsal+12:21-28

Amsal 12:21-28

21  Orang benar tidak akan ditimpa oleh bencana apapun, tetapi orang fasik akan senantiasa celaka.
22  Orang yang dusta bibirnya adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi orang yang berlaku setia dikenan-Nya.
23  Orang yang bijak menyembunyikan pengetahuannya, tetapi hati orang bebal menyeru-nyerukan kebodohan.
24  Tangan orang rajin memegang kekuasaan, tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa.
25  Kekuatiran dalam hati membungkukkan orang, tetapi perkataan yang baik menggembirakan dia.
26  Orang benar mendapati tempat penggembalaannya, tetapi jalan orang fasik menyesatkan mereka sendiri.
27  Orang malas tidak akan menangkap buruannya, tetapi orang rajin akan memperoleh harta yang berharga.
28  Di jalan kebenaran terdapat hidup, tetapi jalan kemurtadan menuju maut.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Kisah+Para+Rasul+17-19
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Kisah+Para+Rasul+17-19

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2017 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar