(e-RH) 6 September -- Yohanes 10:1-18 - GEMBALA SEJATI ATAU UPAHAN

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 6 September 2017
Bacaan : Yohanes 10:1-18
Setahun: Yehezkiel 20-21
Nats: Ia lari karena ia seorang upahan dan tidak memperhatikan domba-domba itu. (Yohanes 10:13)

Renungan:

GEMBALA SEJATI ATAU UPAHAN

Persis 1 Januari 2017, kapal wisata Zahro Express yang sarat penumpang terbakar di perairan Kepulauan Seribu. Puluhan penumpang meninggal dunia. Saat kapal mulai terbakar, kapten kapal justru melompat lebih dulu untuk menyelamatkan diri. Sikap sang kapten ini disesalkan oleh Direktur Hubungan Laut-Kementerian Perhubungan. "Kapten yang melompat duluan bukanlah kapten, " sesalnya.

Firman Tuhan hari ini berbicara hal serupa. Ciri seorang gembala sejati ialah rela mengorbankan nyawanya demi menyelamatkan domba-dombanya, ketika serigala hendak memangsa mereka. Itulah Kristus yang patut kita teladani. Namun gembala upahan akan segera lari menyelamatkan diri dan membiarkan kawanan domba gembalaannya berjuang sendiri dimangsa gerombolan serigala.

Anda dan saya, dalam skala berbeda-beda, adalah pemimpin atau gembala. Baik di rumah tangga, sekolah, gereja, masyarakat, atau dunia kerja. Tuhan menempatkan setiap kita dalam peran yang unik agar kita mengambil tanggung jawab sebagai gembala sejati. Yakni yang rela memberi sepenuh hidup kita, untuk menjagai kawanan domba yang dipercayakan-Nya. Sebab, kawanan domba itu harus menghadapi berbagai tantangan dunia ini: pornografi, kekerasan rumah tangga, pelecehan seksual, bullying, penyalahgunaan narkotika, korupsi, intoleransi, dan masih banyak lagi.

Di manakah posisi kita saat ini? Di bagian depan di mana kita menjagai kawanan domba kita, atau acuh tak acuh sebab kita hanyalah gembala upahan? Setia menjaga tanggung jawab sebagai gembala, adalah suatu kehormatan. --SST/www.renunganharian.net
   
SEORANG KAPTEN SEJATI MEMASTIKAN SELURUH PENUMPANG SELAMAT, NASIBNYA SENDIRI TIDAKLAH IA DAHULUKAN.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2017/09/06/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2017/09/06/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Yohanes+10:1-18

Yohanes 10:1-18

 1  Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya siapa yang masuk ke dalam kandang domba dengan tidak melalui pintu, tetapi dengan memanjat tembok, ia adalah seorang pencuri dan seorang perampok;
 2  tetapi siapa yang masuk melalui pintu, ia adalah gembala domba.
 3  Untuk dia penjaga membuka pintu dan domba-domba mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba-dombanya masing-masing menurut namanya dan menuntunnya ke luar.
 4  Jika semua dombanya telah dibawanya ke luar, ia berjalan di depan mereka dan domba-domba itu mengikuti dia, karena mereka mengenal suaranya.
 5  Tetapi seorang asing pasti tidak mereka ikuti, malah mereka lari dari padanya, karena suara orang-orang asing tidak mereka kenal."
 6  Itulah yang dikatakan Yesus dalam perumpamaan kepada mereka, tetapi mereka tidak mengerti apa maksudnya Ia berkata demikian kepada mereka.
 7  Maka kata Yesus sekali lagi: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Akulah pintu ke domba-domba itu.
 8  Semua orang yang datang sebelum Aku, adalah pencuri dan perampok, dan domba-domba itu tidak mendengarkan mereka.
 9  Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput.
10  Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.
11  Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya;
12  sedangkan seorang upahan yang bukan gembala, dan yang bukan pemilik domba-domba itu sendiri, ketika melihat serigala datang, meninggalkan domba-domba itu lalu lari, sehingga serigala itu menerkam dan mencerai-beraikan domba-domba itu.
13  Ia lari karena ia seorang upahan dan tidak memperhatikan domba-domba itu.
14  Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku
15  sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa, dan Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku.
16  Ada lagi pada-Ku domba-domba lain, yang bukan dari kandang ini; domba-domba itu harus Kutuntun juga dan mereka akan mendengarkan suara-Ku dan mereka akan menjadi satu kawanan dengan satu gembala.
17  Bapa mengasihi Aku, oleh karena Aku memberikan nyawa-Ku untuk menerimanya kembali.
18  Tidak seorangpun mengambilnya dari pada-Ku, melainkan Aku memberikannya menurut kehendak-Ku sendiri. Aku berkuasa memberikannya dan berkuasa mengambilnya kembali. Inilah tugas yang Kuterima dari Bapa-Ku."

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Yehezkiel+20-21
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yehezkiel+20-21

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2017 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar