(e-RH) 3 Agustus -- Mazmur 10:1-18 - KENYAMANAN ORANG FASIK

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 3 Agustus 2017
Bacaan : Mazmur 10:1-18
Setahun: Yesaya 10-14
Nats: Jangan menjadi marah karena orang yang berbuat jahat, jangan iri kepada orang fasik. (Amsal 24:19)

Renungan:

KENYAMANAN ORANG FASIK

Adakah orang jahat atau orang fasik yang enak dan makmur hidupnya? Banyak. Ada aparat yang menyalahgunakan jabatannya untuk korupsi, rumahnya mewah, hidupnya kaya-raya. Ada orang yang melakukan percabulan, badannya segar-bugar, hidupnya penuh kesenangan. Jujur saja, saat iman saya lemah, saya iri melihat kehidupan mereka. Kok hidup mereka lebih enak daripada hidup orang-orang yang takut akan Tuhan?

Jangan iri kepada orang fasik. Itulah firman Tuhan bagi kita yang merasa iri kepada orang fasik. Dalam Mazmur 10, kita bisa melihat gambaran orang fasik. Mereka adalah orang yang giat memburu orang yang tertindas (ay. 2), memuji-muji keinginan hatinya, mengutuki, dan menista Tuhan (ay. 3), merasa Allah itu tidak ada sehingga tidak akan menuntut apa-apa kepadanya (ay. 4). Mengapa kita tidak perlu marah kepada orang yang berbuat jahat atau iri kepada orang fasik? Pertama, karena tidak ada gunanya. Betul, orang fasik secara duniawi tampak berlimpah berkat dan hidup enak. Namun, penghukuman Tuhan pasti menimpa mereka karena Tuhan adalah hakim yang adil. Kedua, berkat duniawi bukanlah tujuan kita menjadi orang Kristen. Kita mengikut Kristus karena hendak mencari Kerajaan Allah dan kebenarannya (Mat. 6:33).

Tuhan tahu ada orang yang kaya-raya dari hasil korupsi. Tuhan tahu ada orang yang menyalahgunakan kekuasaan untuk menindas rakyat. Kita pun tahu Tuhan adalah Hakim yang adil, yang pasti bertindak sesuai dengan waktu-Nya. Berbahagialah mengikuti Tuhan dalam kondisi apa pun. --RTG/www.renunganharian.net
   
JANGANLAH IRI KEPADA KEMAKMURAN DAN KENYAMAN HIDUP ORANG FASIK.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2017/08/03/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2017/08/03/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+10:1-18

Mazmur 10:1-18

 1  Mengapa Engkau berdiri jauh-jauh, ya TUHAN, dan menyembunyikan diri-Mu dalam waktu-waktu kesesakan?
 2  Karena congkak orang fasik giat memburu orang yang tertindas; mereka terjebak dalam tipu daya yang mereka rancangkan.
 3  Karena orang fasik memuji-muji keinginan hatinya, dan orang yang loba mengutuki dan menista TUHAN.
 4  Kata orang fasik itu dengan batang hidungnya ke atas: "Allah tidak akan menuntut! Tidak ada Allah!", itulah seluruh pikirannya.
 5  Tindakan-tindakannya selalu berhasil; hukum-hukum-Mu tinggi sekali, jauh dari dia; ia menganggap remeh semua lawannya.
 6  Ia berkata dalam hatinya: "Aku takkan goyang. Aku tidak akan ditimpa malapetaka turun-temurun."
 7  Mulutnya penuh dengan sumpah serapah, dengan tipu dan penindasan; di lidahnya ada kelaliman dan kejahatan.
 8  Ia duduk menghadang di gubuk-gubuk, di tempat yang tersembunyi ia membunuh orang yang tak bersalah. Matanya mengintip orang yang lemah;
 9  ia mengendap di tempat yang tersembunyi seperti singa di dalam semak-semak; ia mengendap untuk menangkap orang yang tertindas. Ia menangkap orang yang tertindas itu dengan menariknya ke dalam jaringnya.
10  Ia membungkuk, dan meniarap, lalu orang-orang lemah jatuh ke dalam cakarnya yang kuat.
11  Ia berkata dalam hatinya: "Allah melupakannya; Ia menyembunyikan wajah-Nya, dan tidak akan melihatnya untuk seterusnya."
12  Bangkitlah, TUHAN! Ya Allah, ulurkanlah tangan-Mu, janganlah lupakan orang-orang yang tertindas.
13  Mengapa orang fasik menista Allah, sambil berkata dalam hatinya: "Engkau tidak menuntut?"
14  Engkau memang melihatnya, sebab Engkaulah yang melihat kesusahan dan sakit hati, supaya Engkau mengambilnya ke dalam tangan-Mu sendiri. Kepada-Mulah orang lemah menyerahkan diri; untuk anak yatim Engkau menjadi penolong.
15  Patahkanlah lengan orang fasik dan orang jahat, tuntutlah kefasikannya, sampai Engkau tidak menemuinya lagi.
16  TUHAN adalah Raja untuk seterusnya dan selama-lamanya. Bangsa-bangsa lenyap dari tanah-Nya.
17  Keinginan orang-orang yang tertindas telah Kaudengarkan, ya TUHAN; Engkau menguatkan hati mereka, Engkau memasang telinga-Mu,
18  untuk memberi keadilan kepada anak yatim dan orang yang terinjak; supaya tidak ada lagi seorang manusia di bumi yang berani menakut-nakuti.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Yesaya+10-14
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yesaya+10-14

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2017 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar