(e-SH) 18 Maret -- Matius 22:15-22 - Melawan Sikap Mendua Hati

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Sabtu, 18 Maret 2017
Ayat SH: Matius 22:15-22

Judul: Melawan Sikap Mendua Hati

Pujian bisa dilakukan dengan berpura-pura untuk tujuan menjerat. Ketidaktulusan orang munafik harus dihadapi dengan keberanian dan kebijaksanaan.

Orang Yahudi mengharamkan dinar Romawi dipakai sebagai uang persembahan di Bait Allah. Karena itu, orang harus menyiapkan uang Ibrani, yang dianggap halal, bila memberi persembahan ke Bait Allah. Di kalangan pemimpin Yahudi, jelas ada keengganan besar untuk membayar pajak kepada Kaisar Romawi yang dianggap sebagai penjajah. Namun, mereka takut menyatakannya secara terus-terang dan terbuka. Kepentingan yang sama untuk menjatuhkan Yesus tanpa diduga telah menyatukan orang Farisi dengan golongan Herodian. Kepada mereka Yesus menegaskan apa yang sudah berlaku pada waktu itu, "Pajak kepada Kaisar, persembahan kepada Allah". Uang dinar Romawi jelas bergambar kaisar di koinnya. Jadi, lakukan kewajiban membayar pajak kepada kaisar.

Sebaliknya, dalam hati setiap umat Israel tertanam ajaran bahwa manusia diciptakan menurut gambar-rupa Allah. Maka yang wajib diserahkan umat kepada Allah sebagai persembahan adalah hidupnya secara utuh. Umat sebagai gambar-rupa Allah jauh lebih berharga daripada uang dinar bergambar kaisar.

Yesus tidak pernah mengajarkan para murid-Nya berpura-pura. Kemunafikan dilawan dengan tegas dan keras. Ukuran yang dipakai jelas, yaitu firman Tuhan. Jawaban Yesus yang gamblang mematahkan niat jahat mereka yang ingin "meminjam" kekuatan politis penjajah Romawi untuk menjebak Yesus. Jawaban Yesus juga menegaskan pengakuan Israel bahwa manusia adalah citra Allah. Karena itu, manusia wajib mempersembahkan hidupnya kepada Allah.

Yesus memberikan teladan bagaimana melawan kemunafikan dengan keberanian dan kebijaksanaan. Sikap hidup yang didasarkan pada ajaran firman Tuhan memampukan kita melawan pencobaan. Setiap orang percaya dipanggil Allah dengan tulus dan berani menyatakan imannya, bukan mendua hati. [YTP]

Matius 22:15-22

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2017/03/18/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+22:15-22
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Matius+22:15-22

Matius 22:15-22

15  Kemudian pergilah orang-orang Farisi; mereka berunding bagaimana mereka dapat menjerat Yesus dengan suatu pertanyaan.
16  Mereka menyuruh murid-murid mereka bersama-sama orang-orang Herodian bertanya kepada-Nya: "Guru, kami tahu, Engkau adalah seorang yang jujur dan dengan jujur mengajar jalan Allah dan Engkau tidak takut kepada siapapun juga, sebab Engkau tidak mencari muka.
17  Katakanlah kepada kami pendapat-Mu: Apakah diperbolehkan membayar pajak kepada Kaisar atau tidak?"
18  Tetapi Yesus mengetahui kejahatan hati mereka itu lalu berkata: "Mengapa kamu mencobai Aku, hai orang-orang munafik?
19  Tunjukkanlah kepada-Ku mata uang untuk pajak itu." Mereka membawa suatu dinar kepada-Nya.
20  Maka Ia bertanya kepada mereka: "Gambar dan tulisan siapakah ini?"
21  Jawab mereka: "Gambar dan tulisan Kaisar." Lalu kata Yesus kepada mereka: "Berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada Kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah."
22  Mendengar itu heranlah mereka dan meninggalkan Yesus lalu pergi.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar