(e-SH) 30 Januari -- Matius 10:34-11:1 - Terpisah dari Dunia

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Senin, 30 Januari 2017
Ayat SH: Matius 10:34-11:1

Judul: Terpisah dari Dunia

Yesus sering disebut Raja Damai. Tetapi di sini dikatakan bahwa Yesus datang bukan untuk membawa damai. Ada apa ini?

Memiliki keluarga yang harmonis dan damai menjadi idaman setiap orang yang berkeluarga. Tetapi, Yesus memberikan gambaran tentang perpecahan dalam keluarga. Ada banyak contoh kasus di mana seseorang yang beriman kepada Kristus dimusuhi, dikucilkan, dibuang oleh keluarga, dan bahkan dibunuh. Salah satu contoh, ada orang yang percaya kepada Yesus menjadi korban pembunuhan karena keluarganya tidak dapat menerima keputusannya itu. Ketika seseorang memutuskan hidup sesuai dengan standar kebenaran Kristus, maka ejekan dan cemoohan serta permusuhan akan muncul dari orang-orang dunia. Inilah yang dimaksud dengan ayat ini. Suatu ayat yang sangat keras bukan?

Yesus menggunakan gambaran keluarga untuk menjelaskan betapa pentingnya totalitas penyerahan diri kepada Yesus. Ia menghendaki agar diri-Nya menjadi yang terutama di atas segalanya. Ketika seseorang mengasihi keluarganya lebih daripada mengasihi Yesus, sebenarnya mereka tidak layak untuk Yesus. Karena mengikut Yesus dibutuhkan komitmen, tekad, dan pengosongan diri hidup secara total bagi-Nya.

Orang yang beriman kepada Yesus akan dipisahkan dari dunia dan orang-orang berdosa yang tidak percaya kepada-Nya. Karena keputusan dan tindakan untuk beriman kepada Yesus akan menimbulkan gejolak dan perpecahan dalam keluarga. Tidak heran apabila orang-orang percaya kepada Kristus menjadi target kebencian dari mereka yang menolak Yesus, termasuk keluarga sendiri.

Bagaimana keadaan kita saat ini? Apakah cara hidup kita sudah sesuai dengan standar kebenaran Kristus? Ataukah kita masih hidup secara duniawi? Apakah orang-orang dapat melihat perbedaan dari cara hidup kita? Ataukah kita masih dicap sama seperti dahulu sebelum bertobat? Maukah kita mengasihi Tuhan sepenuh hati, lebih daripada kita mengasihi yang lainnya? Kiranya Allah membantu Anda untuk menjawabnya. [AS]

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2017/01/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+10:34-11:1
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Matius+10:34-11:1

Matius 10:34-11:1

34  "Jangan kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas bumi; Aku datang bukan untuk membawa damai, melainkan pedang.
35  Sebab Aku datang untuk memisahkan orang dari ayahnya, anak perempuan dari ibunya, menantu perempuan dari ibu mertuanya,
36  dan musuh orang ialah orang-orang seisi rumahnya.
37  Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya laki-laki atau perempuan lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku.
38  Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak layak bagi-Ku.
39  Barangsiapa mempertahankan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, dan barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya.
40  Barangsiapa menyambut kamu, ia menyambut Aku, dan barangsiapa menyambut Aku, ia menyambut Dia yang mengutus Aku.
41  Barangsiapa menyambut seorang nabi sebagai nabi, ia akan menerima upah nabi, dan barangsiapa menyambut seorang benar sebagai orang benar, ia akan menerima upah orang benar.
42  Dan barangsiapa memberi air sejuk secangkir sajapun kepada salah seorang yang kecil ini, karena ia murid-Ku, Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ia tidak akan kehilangan upahnya dari padanya."
 1  Setelah Yesus selesai berpesan kepada kedua belas murid-Nya, pergilah Ia dari sana untuk mengajar dan memberitakan Injil di dalam kota-kota mereka.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
     Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
              e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
           (e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar