(e-SH) 11 Januari -- Matius 5:21-30 - Menangkal dan Menanggalkan Dosa

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Rabu, 11 Januari 2017
Ayat SH: Matius 5:21-30

Judul: Menangkal dan Menanggalkan Dosa

Konsekuensi dari dosa pembunuhan yang disengaja dan direncanakan (21; lih. Kel. 20:13; Ul. 5:17) adalah hukuman mati (bdk. Bil. 35:31). Namun Yesus memperluas penerapan hukum ini kepada tiga kasus (22), yakni ketika: 1) seseorang marah, atau 2) berkata "kafir" (ungkapan penghinaan), dan 3) "jahil" (degil/bodoh) kepada saudara seimannya di depan publik, ia layak dihukum. Sebab mereka bisa dan telah merusak relasi serta identitas saudaranya di hadapan orang lain. Untuk menangkal dosa ini, Yesus mengilustrasikan agar seseorang berdamai (lih. Rm. 12:18) dengan saudara yang ia lawan (23-24). Berdamai dengan saudara jauh lebih penting daripada mempersembahkan kurban. Seseorang juga harus berdamai dengan orang yang melawannya (25-26). Selama ada kesempatan dan belum terlambat, ia harus segera berdamai.

Dosa perzinaan (27; lih. Kel. 20:14; Ul. 5:17) merupakan dosa seksual yang sangat merusak relasi suami-istri. Yesus tidak membatasi dosa perzinaan hanya kepada orang yang menikah saja (28), tetapi mencakup juga dosa-dosa seksual pada umumnya, yang bersumber dari dalam hati. Untuk menangkal dosa seksual ini, Yesus mengilustrasikan tentang mencungkil dan membuang mata (29), juga memenggal dan membuang tangan (30), jika anggota tubuh itu menyesatkan.

Jangan biarkan dosa melalui perkataan dan dosa seksual merusak relasi yang kita miliki. Tangkal dan tanggalkanlah dosa-dosa itu melalui tindakan drastis, yakni memotong dan membuang sumber dosa yang ada dalam hati kita. Kita harus menghadapi dosa secara tepat, serius, dan segera.

Jaga setiap perkataan kita agar dosa tidak berkesempatan merusak relasi kita! Jika ternyata kita jatuh, segera selesaikan dengan serius dan tuntas. Berdamailah dengan orang kita lukai atau yang melukai kita! Jagailah mata kita dari hal-hal yang tidak suci! Sebab hal tersebut bisa menggoda, bahkan menyeret kita untuk melakukan dosa-dosa seksual yang bisa menghancurkan relasi dengan pasangan kita. [RH]

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2017/01/11/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+5:21-30
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Matius+5:21-30

Matius 5:21-30

21  Kamu telah mendengar yang difirmankan kepada nenek moyang kita: Jangan membunuh; siapa yang membunuh harus dihukum.
22  Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang marah terhadap saudaranya harus dihukum; siapa yang berkata kepada saudaranya: Kafir! harus dihadapkan ke Mahkamah Agama dan siapa yang berkata: Jahil! harus diserahkan ke dalam neraka yang menyala-nyala.
23  Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas mezbah dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap engkau,
24  tinggalkanlah persembahanmu di depan mezbah itu dan pergilah berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk mempersembahkan persembahanmu itu.
25  Segeralah berdamai dengan lawanmu selama engkau bersama-sama dengan dia di tengah jalan, supaya lawanmu itu jangan menyerahkan engkau kepada hakim dan hakim itu menyerahkan engkau kepada pembantunya dan engkau dilemparkan ke dalam penjara.
26  Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya engkau tidak akan keluar dari sana, sebelum engkau membayar hutangmu sampai lunas.
27  Kamu telah mendengar firman: Jangan berzinah.
28  Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya, sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya.
29  Maka jika matamu yang kanan menyesatkan engkau, cungkillah dan buanglah itu, karena lebih baik bagimu jika satu dari anggota tubuhmu binasa, dari pada tubuhmu dengan utuh dicampakkan ke dalam neraka.
30  Dan jika tanganmu yang kanan menyesatkan engkau, penggallah dan buanglah itu, karena lebih baik bagimu jika satu dari anggota tubuhmu binasa dari pada tubuhmu dengan utuh masuk neraka.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
     Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
              e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
           (e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar