(e-RH) 9 Desember -- TANGGUNG JAWAB BESAR

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 9 Desember 2016
Bacaan : Keluaran 4:1-17
Setahun: 1 Timotius 1-6
Nats: Lalu kata Musa kepada TUHAN: "Ah, Tuhan, aku ini tidak pandai bicara, dahulu pun tidak dan sejak Engkau berfirman kepada hamba-Mu pun tidak, sebab aku berat mulut dan berat lidah." (Keluaran 4:10)

Renungan:

TANGGUNG JAWAB BESAR

Sebelum meninggal, Ben, paman Peter Parker, mengucapkan kalimat yang sederhana namun makna arti, "Sebuah kekuatan besar selalu dibarengi dengan sebuah tanggung jawab besar." Perkataan itu membekas dalam diri Peter, dan menjadi semacam kompas moral baginya ketika ia bertualang sebagai Spiderman.

Musa mendapatkan suatu tanggung jawab besar dari Tuhan Allah untuk memimpin bangsa Israel keluar dari Mesir. Pada saat itu Musa merasa tidak memiliki kemampuan untuk mengemban tanggung jawab tersebut. Ia berpikir bahwa untuk menjadi pemimpin bangsa Israel, ia harus pandai bicara, sedangkan ia orang yang tidak fasih berbicara di muka umum (ay. 10). Namun, Tuhan sendiri yang berjanji akan menyertai dan mengajari Musa dalam berkata-kata (ay. 12, 14). Dari awal pelayanan hingga akhirnya Musa meninggal dunia, Tuhan Allah membuktikan bahwa Musa memiliki kemampuan menjadi pemimpin karena Tuhan yang menyertainya. Penyertaan Tuhan menguatkan Musa memikul tanggung jawab itu.

Jika saat ini kita merasa tanggung jawab yang kita emban begitu berat, percayalah bahwa Tuhan menyertai kita. Dia akan memberi kita kekuatan yang sepadan dengan besarnya tanggung jawab yang dipercayakan-Nya kepada kita. Sebaliknya, jika kita merasa memiliki kemampuan yang besar, namun kita hanya memikul tanggung jawab yang kecil, bersabarlah. Musa pun, sebelum dipanggil menggembalakan bangsa yang besar, belajar setia dan bertanggung jawab sebagai seorang gembala kambing domba. --SPP/Renungan Harian
   
KETIKA TUHAN MEMBERI KITA TANGGUNG JAWAB YANG BESAR, DIA JUGA AKAN MEMPERLENGKAPI KITA DENGAN KEKUATAN YANG SEPADAN.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2016/12/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2016/12/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Keluaran+4:1-17

Keluaran 4:1-17

 1  Lalu sahut Musa: "Bagaimana jika mereka tidak percaya kepadaku dan tidak mendengarkan perkataanku, melainkan berkata: TUHAN tidak menampakkan diri kepadamu?"
 2  TUHAN berfirman kepadanya: "Apakah yang di tanganmu itu?" Jawab Musa: "Tongkat."
 3  Firman TUHAN: "Lemparkanlah itu ke tanah." Dan ketika dilemparkannya ke tanah, maka tongkat itu menjadi ular, sehingga Musa lari meninggalkannya.
 4  Tetapi firman TUHAN kepada Musa: "Ulurkanlah tanganmu dan peganglah ekornya" --Musa mengulurkan tangannya, ditangkapnya ular itu, lalu menjadi tongkat di tangannya
 5  --"supaya mereka percaya, bahwa TUHAN, Allah nenek moyang mereka, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub telah menampakkan diri kepadamu."
 6  Lagi firman TUHAN kepadanya: "Masukkanlah tanganmu ke dalam bajumu." Dimasukkannya tangannya ke dalam bajunya, dan setelah ditariknya ke luar, maka tangannya kena kusta, putih seperti salju.
 7  Sesudah itu firman-Nya: "Masukkanlah tanganmu kembali ke dalam bajumu." Musa memasukkan tangannya kembali ke dalam bajunya dan setelah ditariknya ke luar, maka tangan itu pulih kembali seperti seluruh badannya.
 8  "Jika mereka tidak percaya kepadamu dan tidak mengindahkan tanda mujizat yang pertama, maka mereka akan percaya kepada tanda mujizat yang kedua.
 9  Dan jika mereka tidak juga percaya kepada kedua tanda mujizat ini dan tidak mendengarkan perkataanmu, maka engkau harus mengambil air dari sungai Nil dan harus kaucurahkan di tanah yang kering, lalu air yang kauambil itu akan menjadi darah di tanah yang kering itu."
10  Lalu kata Musa kepada TUHAN: "Ah, Tuhan, aku ini tidak pandai bicara, dahulupun tidak dan sejak Engkau berfirman kepada hamba-Mupun tidak, sebab aku berat mulut dan berat lidah."
11  Tetapi TUHAN berfirman kepadanya: "Siapakah yang membuat lidah manusia, siapakah yang membuat orang bisu atau tuli, membuat orang melihat atau buta; bukankah Aku, yakni TUHAN?
12  Oleh sebab itu, pergilah, Aku akan menyertai lidahmu dan mengajar engkau, apa yang harus kaukatakan."
13  Tetapi Musa berkata: "Ah, Tuhan, utuslah kiranya siapa saja yang patut Kauutus."
14  Maka bangkitlah murka TUHAN terhadap Musa dan Ia berfirman: "Bukankah di situ Harun, orang Lewi itu, kakakmu? Aku tahu, bahwa ia pandai bicara; lagipula ia telah berangkat menjumpai engkau, dan apabila ia melihat engkau, ia akan bersukacita dalam hatinya.
15  Maka engkau harus berbicara kepadanya dan menaruh perkataan itu ke dalam mulutnya; Aku akan menyertai lidahmu dan lidahnya dan mengajarkan kepada kamu apa yang harus kamu lakukan.
16  Ia harus berbicara bagimu kepada bangsa itu, dengan demikian ia akan menjadi penyambung lidahmu dan engkau akan menjadi seperti Allah baginya.
17  Dan bawalah tongkat ini di tanganmu, yang harus kaupakai untuk membuat tanda-tanda mujizat."

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?1+Timotius+1-6
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/1+Timotius+1-6

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2016 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar