(e-SH) 16 Oktober -- Mazmur 82 - Lupa Diri

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Minggu, 16 Oktober 2016
Ayat SH: Mazmur 82

Judul: Lupa Diri

Francis Bacon pernah berkata bahwa pengetahuan adalah kekuasaan. Artinya, ilmu pengetahuan menjadi kekuatan manusia untuk menguasai alam. Kenyataan, pengetahuan telah dimanipulasi dan dipolitisasi manusia untuk menguasai sesamanya. Kepentingan pribadi atau golongan sering kali membuat orang yang berkuasa lupa daratan sehingga yang benar menjadi salah, demikian pula sebaliknya.

Mazmur 82 berbicara mengenai para hakim yang lupa daratan. Ketika mazmur ini ditulis, para hakim tidak hanya menjalankan tugas yudikatif (hukum), tetapi juga eksekutif (pemerintahan) dan legislatif (pembuat undang-undang). Mereka harus memerintah dengan adil dan menghukum kejahatan (Ul. 25:1). Pada kenyataannya, ada hakim yang memutarbalikkan kebenaran dan membela kelaliman (2). Bagaimana mungkin mereka dapat membela kaum tertindas dan lemah (3-4) jika mereka tidak mengenal hikmat Allah dan tidak hidup dalam takut akan Allah (5)?

Itulah sebabnya kita melihat Allah berdiri di hadapan para "allah" untuk menghakimi mereka. Istilah "allah" dengan huruf kecil bukan merupakan suatu pujian untuk status para hakim yang menjadi wakil Allah. Istilah itu merupakan sindiran keras terhadap mereka yang memegang kekuasaan. Mereka mengangkat diri menjadi allah-allah palsu. Karena kecongkakan mereka, Allah akan menumpahkan gemas-Nya (7). Mereka akan dihempaskan Allah karena menyalahgunakan wewenang yang diberikan-Nya.

Mazmur ini ditutup dengan permohonan pada Allah agar Ia segera mengulurkan tangan-Nya membela kaum lemah dan papa (3-5). Pemazmur memohon agar Allah menghajar para pemimpin yang bertindak sewenang-wenang (8). Doa pemazmur menunjukkan Allah tidak menutup mata atas segala kejahatan yang terjadi di dunia. Karena Ia adalah Hakim yang adil.

Jika Anda adalah seorang pemimpin, baik dalam keluarga, pekerjaan, pemerintahan, maupun di mana saja, pastikan bahwa Anda senantiasa bersikap benar di hadapan Allah dan sesama. [SH]

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2016/10/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+82
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+82

Mazmur 82

 1  Mazmur Asaf. Allah berdiri dalam sidang ilahi, di antara para allah Ia menghakimi:
 2  "Berapa lama lagi kamu menghakimi dengan lalim dan memihak kepada orang fasik? Sela
 3  Berilah keadilan kepada orang yang lemah dan kepada anak yatim, belalah hak orang sengsara dan orang yang kekurangan!
 4  Luputkanlah orang yang lemah dan yang miskin, lepaskanlah mereka dari tangan orang fasik!"
 5  Mereka tidak tahu dan tidak mengerti apa-apa, dalam kegelapan mereka berjalan; goyanglah segala dasar bumi.
 6  Aku sendiri telah berfirman: "Kamu adalah allah, dan anak-anak Yang Mahatinggi kamu sekalian. --
 7  Namun seperti manusia kamu akan mati dan seperti salah seorang pembesar kamu akan tewas."
 8  Bangunlah ya Allah, hakimilah bumi, sebab Engkaulah yang memiliki segala bangsa.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
     Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
              e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
           (e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org


0 komentar:

Posting Komentar