(e-RH) 7 Oktober -- SESABAR AYUB

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 7 Oktober 2016
Bacaan : Ayub 1:13-22
Setahun: Matius 15-17
Nats: Hanya dari kata orang saja aku mendengar tentang Engkau, tetapi sekarang mataku sendiri memandang Engkau. (Ayub 42:5)

Renungan:

SESABAR AYUB

November 1873, Horatio G. Spafford mengantar istri dan empat anaknya ke atas kapal untuk berangkat ke Inggris. Malangnya, Ville du Havre, kapal yang ditumpangi keluarganya tenggelam. Sebanyak 226 penumpang tewas. Istri selamat; empat putrinya tenggelam. Saat tengah berlayar untuk menjemput sang istri, di Samudera Atlantik, kapten kapal memanggilnya dan berkata: "Sebuah perhitungan cermat telah dibuat dan sekarang kita sedang melewati tempat Ville du Havre tenggelam." Malam itu juga, Horatio G. Spafford menulis lirik untuk himne terkenal, "Nyamanlah Jiwaku."

Kisah yang hampir sama sebelumnya terjadi pada Ayub. Anak-anaknya tewas, hartanya lenyap, istrinya bersungut-sungut, para sahabat yang diharapkannya datang menghibur justru menghakiminya. Belum cukup, luka dan koreng di sekujur tubuhnya membuatnya nyaris tak dikenali lagi. Namun, lewat cobaan berat tersebut, kesabaran Ayub membuahkan hasil. Tuhan mengganti segala miliknya yang hilang dan imannya tak perlu lagi dipertanyakan.

Penderitaan merupakan momok yang menakutkan jika kita bersandar pada pengertian sendiri, sekaligus seumpama soal ujian yang menentukan kelulusan iman. Berbahagialah jika kita berada di titik yang terasa begitu berat. Kiranya kita dimampukan keluar dari kondisi itu dengan iman dan pengharapan yang baru. Dalam dukanya, Horatio menciptakan pujian menguatkan. Dalam dukanya, Ayub tetap memuji Tuhan. Kiranya kesabarannya menjadi teladan bagi kita saat Tuhan menempatkan kita pada situasi yang serupa. --YES/Renungan Harian
   
JIKALAU ALLAH DI PIHAK KITA, TAK ADA HAL YANG AKAN MENGGOYAHKAN KITA.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2016/10/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2016/10/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Ayub+1:13-22

Ayub 1:13-22

13  Pada suatu hari, ketika anak-anaknya yang lelaki dan yang perempuan makan-makan dan minum anggur di rumah saudara mereka yang sulung,
14  datanglah seorang pesuruh kepada Ayub dan berkata: "Sedang lembu sapi membajak dan keledai-keledai betina makan rumput di sebelahnya,
15  datanglah orang-orang Syeba menyerang dan merampasnya serta memukul penjaganya dengan mata pedang. Hanya aku sendiri yang luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu kepada tuan."
16  Sementara orang itu berbicara, datanglah orang lain dan berkata: "Api telah menyambar dari langit dan membakar serta memakan habis kambing domba dan penjaga-penjaga. Hanya aku sendiri yang luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu kepada tuan."
17  Sementara orang itu berbicara, datanglah orang lain dan berkata: "Orang-orang Kasdim membentuk tiga pasukan, lalu menyerbu unta-unta dan merampasnya serta memukul penjaganya dengan mata pedang. Hanya aku sendiri yang luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu kepada tuan."
18  Sementara orang itu berbicara, datanglah orang lain dan berkata: "Anak-anak tuan yang lelaki dan yang perempuan sedang makan-makan dan minum anggur di rumah saudara mereka yang sulung,
19  maka tiba-tiba angin ribut bertiup dari seberang padang gurun; rumah itu dilandanya pada empat penjurunya dan roboh menimpa orang-orang muda itu, sehingga mereka mati. Hanya aku sendiri yang luput, sehingga dapat memberitahukan hal itu kepada tuan."
20  Maka berdirilah Ayub, lalu mengoyak jubahnya, dan mencukur kepalanya, kemudian sujudlah ia dan menyembah,
21  katanya: "Dengan telanjang aku keluar dari kandungan ibuku, dengan telanjang juga aku akan kembali ke dalamnya. TUHAN yang memberi, TUHAN yang mengambil, terpujilah nama TUHAN!"
22  Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat dosa dan tidak menuduh Allah berbuat yang kurang patut.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Matius+15-17
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Matius+15-17

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2016 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar