(e-RH) 2 September -- PERSEMBAHAN TERBAIK

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 2 September 2016
Bacaan : Imamat 22:17-25
Setahun: Yehezkiel 5-9
Nats: Segala yang bercacat badannya janganlah kamu persembahkan, karena dengan itu TUHAN tidak berkenan akan kamu. (Imamat 22:20)

Renungan:

PERSEMBAHAN TERBAIK

Ketika masih kecil saya pernah merasa jengkel melihat Ibu yang suka membagikan pisang hasil kebun kepada tetangga dan kerabat. Bukan masalah berbaginya, tetapi karena yang diberikan adalah pisang terbaik dari hasil panen. Saya hanya kebagian pisang yang kurang baik.

Hukum Taurat mengatur persembahan kepada Tuhan begitu detail. Persembahan binatang yang dikenan Tuhan adalah binatang yang tidak bercacat cela. Bebas dari segala cacat fisik, tidak terluka atau berpenyakit, tidak dikebiri. Binatang yang umurnya kurang dari delapan hari juga tidak dapat dipersembahkan. Pengaturan persembahan ini menunjukkan pentingnya motivasi seseorang dalam menghampiri Tuhan. Persembahan yang sempurna menjadi gambaran keseriusan umat dalam menjaga kekudusan Allah. Tuhan yang kudus menuntut umat juga hidup kudus dalam segala hal.

Saat ini, kita tidak perlu lagi mempersembahkan binatang karena Yesus Kristus telah menjadi kurban tebusan yang membebaskan kita dari segala dosa. Namun Yesus mengajar kita supaya memberikan diri sebagai persembahan bagi Tuhan. Persembahan yang hidup, yang kudus, yang berkenan kepada-Nya. Persembahan sejati ini bukan hanya terwujud dalam ritual ibadah, melainkan juga dalam sikap hidup kepada sesama. Kasih kepada Tuhan terwujud melalui kasih kepada sesama. Kita belajar mengasihi sesama dengan kasih yang tulus dan murni, tanpa kemunafikan. Bukan kasih sebatas bibir, tetapi meluap dari kedalaman hati. Mari kita memberikan persembahan yang terbaik bagi Tuhan! --Endang B. Lestari/Renungan Harian
   
KUALITAS PERSEMBAHAN KITA MENUNJUKKAN BESARNYA RASA HORMAT KITA KEPADA TUHAN.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2016/09/02/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2016/09/02/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Imamat+22:17-25

Imamat 22:17-25

17  TUHAN berfirman kepada Musa:
18  "Berbicaralah kepada Harun serta anak-anaknya dan kepada semua orang Israel dan katakan kepada mereka: Siapapun dari umat Israel dan dari orang asing di antara orang Israel yang mempersembahkan persembahannya, baik berupa sesuatu persembahan nazar maupun berupa sesuatu persembahan sukarela, yang hendak dipersembahkan mereka kepada TUHAN sebagai korban bakaran,
19  maka supaya TUHAN berkenan akan kamu, haruslah persembahan itu tidak bercela dari lembu jantan, domba atau kambing.
20  Segala yang bercacat badannya janganlah kamu persembahkan, karena dengan itu TUHAN tidak berkenan akan kamu.
21  Juga apabila seseorang mempersembahkan kepada TUHAN korban keselamatan sebagai pembayar nazar khusus atau sebagai korban sukarela dari lembu atau kambing domba, maka korban itu haruslah yang tidak bercela, supaya TUHAN berkenan akan dia, janganlah badannya bercacat sedikitpun.
22  Binatang yang buta atau yang patah tulang, yang luka atau yang berbisul, yang berkedal atau yang berkurap, semuanya itu janganlah kamu persembahkan kepada TUHAN dan binatang yang demikian janganlah kamu taruh sebagai korban api-apian bagi TUHAN ke atas mezbah.
23  Tetapi seekor lembu atau domba yang terlalu panjang atau terlalu pendek anggotanya bolehlah kaupersembahkan sebagai korban sukarela, tetapi sebagai korban nazar TUHAN tidak akan berkenan akan binatang itu.
24  Tetapi binatang yang buah pelirnya terjepit, ditumbuk, direnggut atau dikerat, janganlah kamu persembahkan kepada TUHAN; janganlah kamu berbuat demikian di negerimu.
25  Juga dari tangan orang asing janganlah kamu persembahkan sesuatu dari semuanya itu sebagai santapan Allahmu, karena semuanya itu telah rusak dan bercacat badannya; TUHAN tidak akan berkenan akan kamu karena persembahan-persembahan itu."

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Yehezkiel+5-9
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yehezkiel+5-9

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2016 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar