(e-SH) 15 Mei -- Kisah Para Rasul 2:1-11 - Berkata tentang Perbuatan Besar Allah

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Minggu, 15 Mei 2016
Ayat SH: Kisah Para Rasul 2:1-11

Judul: Berkata tentang Perbuatan Besar Allah

Para murid bersama semua orang percaya sedang berkumpul di suatu tempat (1). Mereka berkumpul untuk memenuhi perintah TUHAN. Mereka berada dalam kondisi ketakutan. Mereka tidak berani menceritakan situasi kepada orang luar. Hari ini semua berubah. Tiba-tiba terdengar bunyi tiupan angin keras di sekeliling rumah itu dan terlihat lidah-lidah seperti nyala api bertebaran dan hinggap pada setiap orang yang ada di sana (2-3). Itulah Roh Kudus yang menguasai mereka dan memampukan mereka berkata-kata dalam pelbagai bahasa lain (4).

Pada saat itu orang-orang Yahudi yang saleh dari segala bangsa ada di sana (5). Mereka bersama orang banyak mendengar bunyi angin itu, tetapi tidak mengetahui ada apa. Di tengah kebingungan, orang banyak mendengar penjelasan dalam bahasa mereka yang disampaikan para rasul (6). Mereka mengetahui bahwa rasul-rasul itu orang Galilea yang tidak pernah belajar bahasa asing. Tetapi, bagaimana mereka mampu berbicara dalam pelbagai bahasa orang yang hadir saat itu (7-11)? Meski mendengar dalam bahasa-bahasa yang berbeda, semua yang disampaikan para rasul itu menceritakan satu hal yang sama, yaitu tentang "perbuatan-perbuatan besar yang dilakukan Allah."

TUHAN sanggup memenuhi janji-Nya untuk mengirimkan Roh Kudus yang menyertai dan memperlengkapi hamba-hamba-Nya. Melalui pekerjaan Roh Kudus, para rasul diberi kemampuan berbicara dalam berbagai bahasa. Dalam kisah Menara Babel, bahasa yang satu diubah menjadi banyak dan berserakan. Namun pada hari Pentakosta, bahasa yang berbeda-beda itu memperoleh berita yang sama tentang perbuatan Allah yang besar di dalam Yesus Kristus.

Bukan kemampuan berbahasa atau keahlian berbicara yang menentukan seseorang mendengar dan menerima berita tentang Allah. Tetapi Allah dalam karunia-Nya memampukan kita untuk menyampaikan berita tentang-Nya dalam bahasa dan cara yang dapat dipahami oleh orang-orang yang mendengarkan kita. [JH]

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2016/05/15/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Kisah+Para+Rasul+2:1-11
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Kisah+Para+Rasul+2:1-11

Kisah Para Rasul 2:1-11

 1  Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat.
 2  Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk;
 3  dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing.
 4  Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya.
 5  Waktu itu di Yerusalem diam orang-orang Yahudi yang saleh dari segala bangsa di bawah kolong langit.
 6  Ketika turun bunyi itu, berkerumunlah orang banyak. Mereka bingung karena mereka masing-masing mendengar rasul-rasul itu berkata-kata dalam bahasa mereka sendiri.
 7  Mereka semua tercengang-cengang dan heran, lalu berkata: "Bukankah mereka semua yang berkata-kata itu orang Galilea?
 8  Bagaimana mungkin kita masing-masing mendengar mereka berkata-kata dalam bahasa kita sendiri, yaitu bahasa yang kita pakai di negeri asal kita:
 9  kita orang Partia, Media, Elam, penduduk Mesopotamia, Yudea dan Kapadokia, Pontus dan Asia,
10  Frigia dan Pamfilia, Mesir dan daerah-daerah Libia yang berdekatan dengan Kirene, pendatang-pendatang dari Roma,
11  baik orang Yahudi maupun penganut agama Yahudi, orang Kreta dan orang Arab, kita mendengar mereka berkata-kata dalam bahasa kita sendiri tentang perbuatan-perbuatan besar yang dilakukan Allah."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
     Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
              e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
           (e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar