(e-RH) Februari 14 -- MEMBANGGAKAN MASA LALU

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 14 Februari 2016
Bacaan : Filipi 3:1-16
Setahun: Bilangan 5-6
Nats: Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap bahwa aku telah menangkapnya, tetapi inilah yang kulakukan: Aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku. (Filipi 3:13)

Judul:

                        MEMBANGGAKAN MASA LALU

Sebagian orang senang membanggakan sukses mereka pada masa lalu. Setiap kali ada kesempatan, dengan bangga mereka akan menceritakannya kepada siapa pun yang dijumpainya. Bagaimana respons pendengarnya? Bosan!

Sejak bertobat, Paulus bekerja bagi Kristus. Tetapi Paulus tidak menyatakan kalau dirinya telah sempurna dalam mengenal Kristus. Keberhasilannya dalam mewartakan Injil Kerajaan Allah tidak membuatnya pongah. Paulus terus berjuang supaya semakin mengenal Kristus. Ia tidak berhenti pada satu titik keberhasilan untuk kemudian menceritakannya kepada setiap orang yang ia jumpai, melainkan melupakan semua sukses pada masa lalu untuk melakukan karya yang lebih baik lagi pada masa depan. Paulus menjaga diri supaya pencapaiannya pada masa lalu tidak membuatnya merasa puas, bangga, dan terhenti karena kepuasan dan kebanggaan itu.

Perasaan puas dengan kesuksesan rohani pada masa lalu akan membuat kita berhenti belajar mengenal Tuhan. Jika hal ini terjadi, waspadalah karena berarti kita malah mengalami kemunduran! Sesungguhnya kita tidak akan pernah bisa mencapai kesempurnaan dalam mengenal Yesus Kristus, sang Anak Allah yang keberadaan-Nya melampaui segala pengetahuan. Pengenalan iman akan Dia tidak akan pernah mencapai kesempurnaan hingga kita berjumpa dengan-Nya kelak. Karena itu, jangan merasa puas dengan masa lalu! Lupakan sukses masa lalu, teruslah berjuang dalam pengenalan akan Dia. Terus berkarya adalah cerita terbaik daripada sekadar mengungkit sesuatu yang sudah berlalu. --Endang B. Lestari/Renungan Harian


TIDAK SEORANG PUN MAMPU MENGENAL KRISTUS DENGAN SEMPURNA SAMPAI PADA SAAT KEDATANGAN-NYA YANG KEDUA.

e-RH Situs:                                  http://renunganharian.net
e-RH arsip web:        http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2016/02/14/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2016/02/14/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab:                  http://alkitab.sabda.org/?Filipi+3:1-16

Filipi 3:1-16

1  Akhirnya, saudara-saudaraku, bersukacitalah dalam Tuhan. (3-1b) Menuliskan hal ini lagi kepadamu tidaklah berat bagiku dan memberi kepastian kepadamu.

2  Hati-hatilah terhadap anjing-anjing, hati-hatilah terhadap   pekerja-pekerja yang jahat, hati-hatilah terhadap penyunat-penyunat yang palsu,

3  karena kitalah orang-orang bersunat, yang beribadah oleh Roh Allah, dan bermegah dalam Kristus Yesus dan tidak menaruh percaya pada hal-hal lahiriah.

4  Sekalipun aku juga ada alasan untuk menaruh percaya pada hal-hal lahiriah. Jika ada orang lain menyangka dapat menaruh percaya pada hal-hal lahiriah, aku lebih lagi:

5  disunat pada hari kedelapan, dari bangsa Israel, dari suku Benyamin, orang Ibrani asli, tentang pendirian terhadap hukum Taurat aku orang Farisi,

6  tentang kegiatan aku penganiaya jemaat, tentang kebenaran dalam mentaati hukum Taurat aku tidak bercacat.

7  Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus.

8  Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,

9  dan berada dalam Dia bukan dengan kebenaranku sendiri karena mentaati hukum Taurat, melainkan dengan kebenaran karena kepercayaan kepada Kristus, yaitu kebenaran yang Allah anugerahkan berdasarkan kepercayaan.

10  Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya  dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi  serupa dengan Dia dalam kematian-Nya,

11  supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati.

12  Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah  sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga  menangkapnya, karena akupun telah ditangkap oleh Kristus Yesus.

13  Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah  menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang  telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di  hadapanku,

14  dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu  panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.

15  Karena itu marilah kita, yang sempurna, berpikir demikian. Dan  jikalau lain pikiranmu tentang salah satu hal, hal itu akan  dinyatakan Allah juga kepadamu.

16  Tetapi baiklah tingkat pengertian yang telah kita capai kita  lanjutkan menurut jalan yang telah kita tempuh.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Bilangan+5-6
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Bilangan+5-6

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2016 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar